Temen kok gitu! 2.0⁵

480 93 21
                                    


Shani × Oniel

(Jangan lupa vote nya!!!⭐)

"Lo emang cowok brengsek Niel! Pertama, lo rebut dia dari gue. Kedua, lo seenaknya bikin dia hamil. Lo tau kan gara-gara kehamilannya, Shani harus cuti kuliah dan berhenti dari dunia hiburan. Sengaja ya, lo bikin Shani menderita!"

Gitara terlihat benar-benar sangat emosi, dia benar-benar terkejut ketika mendengar berita tentang kehamilan mantannya yang paling dia cintai itu. Dia tidak menyangka Oniel yang keliatan polos itu bisa melakukan hal sebrengsek dan sememalukan itu. Di mata Gitara apa yang di lakukan Oniel adalah sebuah kesalahan besar. Karena dia membuat pendidikan dan karir Shani harus terhenti di tengah jalan.

"Shani gak menderita, dia bahagia sama kehamilannya. Gue sama dia juga bakal nikah bulan depan" Oniel menjawab dengan setenang mungkin.

"Kata siapa? Emang lo bisa liat isi hatinya kayak gimana? Dia terlanjur hamil, makanya bersedia nikah sama elo! Dulu, Shani selalu curhat sama gue kalau dia pengen lulus dengan predikat cum laude, pengin karirnya sukses dan cemerlang, pengin traveling keliling dunia sebelum nikah. Tapi sekarang apa? Lo ngancurin semua mimpi dia! Lo brengsek Niel! Lo sengaja kan bikin dia hamil biar Shani sama lo terus! Biar dia mau nikah sama elo. Cara lo itu egois Niel, Shani gak suka sama orang yang ngekang dia. Harusnya lo tahu itu bangsat!"

Oniel mengusap wajahnya berusaha agar dirinya sendiri tetap tenang dan tidak ikut terbawa emosi juga.

"Git, gue tau lo masih cinta sama Shani. Lo mungkin cemburu karena dia hamil dan mau nikah sama gue. Gue gak peduli lo mau nuduh gue brengsek, jahat, atau picik. Tapi inget, jangan sok tau soal hubungan gue sama Shani. Yang pasti, dia gak menderita seperti dalam pemikiran alay lo itu. Shani bahagia, semua keputusan yang dia ambil adalah atas kehendak dia sendiri. Dia pengin yang terbaik buat kehamilannya karena bayi yang dia kandung adalah buah cinta dia sama gue. Gue orang yang dia cintai. Gue lebih tau Shani dari pada elo. Jadi stop ikut campur. Lo bukan siapa-siapa dia lagi, inget itu!" Tegas Oniel.

BUGH!







Oniel membuka matanya pelan, dia mengambil handphone nya dan hanya menghela nafas begitu tahu sekarang sudah jam 5 sore. Dia bangun terlambat, kesorean bukan sekedar kesiangan lagi.

Semalam, setelah cekcok dengan Gitara yang di akhiri dengan sebuah tinjuan ala Floyd Mayweather Jr. yang di lancarkan cowok itu ke perutnya, Oniel yang terjungkal langsung bangun kemudian pergi tanpa sepatah kata pun meninggalkan cowok yang masih diam setelah melampiaskan amarahnya itu.

Ya iyalah, gimana mau ngomong orang perutnya nyeri banget. Itu juga dia sok cool, nahan diri buat gak teriak-teriak sambil nangis.

Oniel tidak ingin memperpanjang masalah ini, sebenarnya bisa saja dia balas memukul Gitara tapi kalau berdebat terus-terusan juga gak bakal ada ujungnya. Dia beruntung Gitara tidak mengarahkan bogem mentahnya ke wajah cakepnya, karena kalau sampai lecet bisa-bisa pernikahan dia sama Shani di undur. Tidak mungkinkan penganten pakai masker juga kaca mata hitam untuk menutupi luka lebam di wajahnya.

Oniel tidak marah dengan Gitara, apa yang di lakukan cowok itu wajar karena dia cemburu. Oniel mungkin juga akan melakukan hal yang sama kalau dia berada di posisi cowok itu. Gitara cinta dengan Shani, dia ingin yang terbaik untuk cewek itu. Sayangnya dia terlalu sok tahu, itu yang membuat Oniel sebel dan ingin me-lakban mulutnya itu. Tanpa perlu di peringatkan pun Oniel bakal berusaha memberikan semua hal terbaik di dunia ini buat Shani.

SHANIEL✓ - Temen kok Gitu! 2.0 [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang