Melatih sihir

20.6K 1.6K 7
                                        

-Tandai jika ada typo-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Tandai jika ada typo-
.
.
Happy reading
.
.

Setelah berhasil menyelesaikan misinya ia memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya sembari terus memikirkan perkataan para mermaid yang tempo lalu ia temui membuat Aidan penasaran.

Ia juga sudah bertanya kepada sistem nya namun sistem tersebut hanya mengatakan ia tidak tau, Aidan menghela nafas kini kepalanya terasa berat memikirkan perkataan para mermaid yang membebani pikirannya namun karena tidak ingin membuat kepalanya lebih sakit akhirnya Aidan memilih untuk melupakannya saja dengan bersantai diatas gumpalan awan putih yang ia buat dengan Sihir miliknya dan ia menamainya Sey'a sih awan putih Aidan.

Cuaca yang cerah didukung dengan angin sepoi sepoi dan suasana hutan yang tenang membuat Aidan seakan merasakan ketenangan batin, sungguh nyaman dan inilah yang ia suka. Hingga ketenangan tersebut hancur saat sebuah notif yang pastinya berasal dari sistem miliknya.

TING

[Tuan, misi anda telah selesai apa anda ingin membuka hadiah sistem]

Suara keramat yang Aidan benci.

Aidan memutar malas kedua bola matanya, dirinya tidak kepikiran kesitu dan sejujurnya tidak terlalu tertarik namun karena sistem nya yang sangat berisik dan beresiko merusak suasana tenangnya mau tidak mau akhirnya Aidan memilih untuk menurut.

"Yah buka saja." ucapnya dengan acuh tak acuh.

Sedangkan sistem menatap jengah tuan nya yang masi asik dengan dunia nya sendiri.

[Tuan saya serius, apa anda ingin membukanya sekarang] desak sistem yang mana membuat Aidan menjadi kesal sendiri.

"Ckc!.. Bisa gak sih lo tenang dikit, gue lagi santai juga lo ganggu mulu dah heran gue ama lo!" ucap Aidan dengan nada jengkel.

[Tuan anda hanya bermalas malasan selama 2hari setelah menyelesaikan misi pertama,bahkan anda tidak latihan dengan alasan masih lelah, padahal anda hanya ingin bermalas malasan! ] oke sekarang sistem juga ikutan kesal.

Aidan yang mendengar ucapan sistem nya merasa tak terima meskipun semua yang ia katakan adalah kenyataannya namun tetap saja ia tidak terima.

"Heh! Lo makin lama makin ngelunjak yah babu, oke buka hadiah yang gak seberapa itu. " meskipun kesal sistem tetap menuruti kemauan tuannya.

[Memproses 10%....100%]

STATUS

Nama: Aidan Charlie
Usia: 15 tahun
Tinggi badan: 160cm
Ketampanan: 74%
Keimutan:73%
Kecantikan:77%
Daya tahan:36%
Kepintaran:80%
Kelicikan:84%
Daya tarik:75%
Keahlian: Multitalent
Element: Air, Es, Alam, cahaya, Angin
Koin sistem: Unlimited

Misi: -
Ruang penyimpanan:-
Hadiah misi:Buku teknik element cahaya dan membuka sistem shop


"Berikan aku buku teknik element cahaya, aku akan mempelajarinya." setelah mendapatkan buku yang Aidan mau, ia menyamakan posisinya guna mempelajari isi buku didepan nya.

Buku dengan cover yang cukup usang dan tebal tersebut bukanlah sesuatu yang berat bagi Aidan, dirinya yang memiliki otak jenius dapat dengan mudah membaca dan menghafal seluruh isi buku tersebut dan bahkan hanya dalam waktu singkat Aidan sudah mengingat semuanya.

"Yosh, waktunya praktek." melempar asal bukunya, Aidan mulai mencoba mempraktikkan kekuatan sihir cahayanya.

Memejamkan kedua matanya Aidan mencoba merasakan aliran mana tubuhnya, perlahan dapat ia rasakan aliran hangat yang ia yakinin adalah mana miliknya.

Perlahan tubuh Aidan mulai mengeluarkan pancaran cahaya emas dari tubuhnya, sebuah titik kecil diatas tanah yang perlahan mulai membentuk sebuah lingkaran bercahaya dan detik berikutnya tubuh Aidan berpindah posisi menjadi berdiri diatas sebuah pohon besar.

"Portal waktu!"

Wush

"Eee... huwaaaa!!"

Aidan terdiam sejenak menatap kearah bawah membuat nya sedikit pusing lantaran terlalu tinggi namun ia juga senang dirinya berhasil dan bisa menggunakan sihir.

Aidan dengan santai nya menjatuhkan dirinya dari atas ketinggian dan saat tubuhnya akan menghantam tanah lagi lagi cahaya emas yang keluar dari tubuhnya memindahkan nya kembali keatas Sey'a.

Aidan terus melakukannya berulang kali bukan hanya menggunakan element cahayanya namun beberapa sihir element lainnya juga Aidan pelajari dan kuasi, baginya hidup didunia yang dipenuhi sihir yang sangat awam baginya cukup menantang dan menyenangkan namun juga melelahkan.

Dan Aidan juga mengetahui satu fakta yang membuat nya senang, fakta dimana sihir element cahaya miliknya adalah element paling langkah dan hampir tidak ada manusia yang memiliki nya dan dikatakan bahwa pemilik element cahaya hanya ada dua yaitu dewa kehidupan dan juga kekasihnya dewa kematian, namun Aidan seperti sangat beruntung dimana dirinya memiliki element langkah tersebut. Sistem juga memperingati Aidan agar tidak ada yang tahu jika Aidan memiliki element langkah dan Aidan hanya mengangguk saja.

Tiga jam lebih Aidan terus melatih kekuatan sihirnya dan kini ia telah menguasai semuanya bahkan Aidan juga sempat membuat beberapa racun yang dimana berfungsi untuk melancarkan aliran mana miliknya dengan memanfaatkan batu spirit yang ia dapat kan dari hasil pertarungan nya waktu melawan monster kepiting raksasa.

Dirasa sudah cukup, Aidan menjatuhkan dirinya diatas sey'a, bulir bulir keringat mulai membasahi wajah dan tubuhnya membuatnya merasah lengket dan gerah.

Aidan akhirnya memutuskan untuk berendam didanau yang tidak jauh dari tempatnya berlatih. Air danau yang dingin membuat Aidan merasa rileks ditambah pemandangan asri membuatnya semakin betah hidup didunia antah berantah.

"Sistem tunjukkan semua element yang ada didunia ini secara rinci" Aidan hanya ingin mengetahui lebih lanjut tentang dunia ini agar ia tidak terjebak dalam bahaya dikemudian hari, hanya untuk berjaga jaga saja.

[Element dibagi menjadi 10]
Kegelapan
Cahaya
Petir
Alam
Air
Es
Api
Angin
Tanah
Besi

[Cahaya dan kegelapan adalah dua element yang sangat langka seperti yang sudah anda ketahui]

[Untuk petir dan Alam cukup langka namun tidak selangka dari cahaya dan kegelapan,kedua element ini hanya jarang ada yang memiliki]

[Lalu untuk Air,Es, Api,Angin dan lainnya adalah sihir umum yang sering ditemui]

Aidan mengangguk puas akan penjelasan sistem, kini ia sudah sedikit tahu.

"Hm, lalu untuk sihir tanpa element?" tanya Aidan.

[Penggunaan sihir tanpa element cenderung dapat melakukan apa saja dengan sihir mereka namun tidak dapat mengeluarkan sihir dengan jumlah yang banyak dikarenakan mereka tidak memiliki mana, berbeda dengan pengguna element mereka tidak memiliki batas kekuatan sihir dan dapat digunakan tanpa takut kehabisan energi kehidupan] jawab sistem dengan jelas.

Aidan hanya diam dan mencerna informasi yang ia dapat lalu mengangguk.

..

Jadii Vote atau disihir ama Aidan!?

Star Of Word Life AIDAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang