Tanggung Jawab [Zeesha]

Two

~~~~~~~
*
*
* * * * *
*
*
~~~~~~~

Setelah Marsha bertemu dengan Zean, ia tidak langsung pergi ke apartemen nya untuk beristirahat. Tetapi ia pergi ke rumah sahabat nya, yaitu Indah.

Marsha kini sudah berada di rumah Indah, ia ingin cerita tentang masalah yang Marsha hadapi akhir akhir ini.

"Kak Indah" Panggil Marsha

Indah menoleh kearah suara yang memanggil nya.

"Kenapa sha? kok tumben kamu kesini?" Tanya Indah menghampiri Marsha.

Marsha tak menjawab pertanyaan dari Indah, tetapi ia malah menangis. Bahkan mau bicara aja susah, apalagi ngejelasin semua masalah yang ia hadapi.

"Kenapa sha? kok nangis?" Tanya Indah lagi

Indah tau pasti ini karna ulah mantan kekasih nya itu, Ollan. Tanpa menunggu jawaban dari Marsha, Indah langsung memeluk sahabat nya itu.

"Ollan kak hiks hiks" Jawab Marsha sambil menangis

"Iya udah, selesain dulu nangis nya. Nanti kalo udah selesai baru cerita, cup cup cup" Ucap Indah

Setelah dirasa cukup menangis, Marsha akhirnya menceritakan masalah nya dengan mantan kekasih nya itu.

"Udah selesai nangis nya?" Tanya Indah dan Marsha hanya mengangguk sebagai tanda iya

"I'm pregnant and the person who got me pregnant is Ollan, my ex-boyfriend" Ucap Marsha

"H- hah? sha? beneran?" Tanya indah terkejut

"Iyalah kak, masa aku boongan sih" Jawab Marsha

"Gak gak, terus ollan gimana? dia tau? ini kalo papa kamu tau bisa mati. Boong sih, mana papa kamu tuh kalo marah nyeremin banget, ganteng sih tapi.." Ucap Indah tak percaya

"Kamu udah telpon kan? terus gimana? di jawab nggak sama ollan? aduhh, gimana sih sha" Lanjut nya

Marsha yang mendengar itu hanya bisa diam, karna sedari tadi ia sudah menelpon mantan kekasih nya, dan meminta pertanggung jawaban karna sudah menghamili nya. Walau sama sama mau, tetapi ia tidak boleh lari dari tanggung jawab nya

"Gimana sha? kok diem aja? kamu gk panik?? buset sha" Tanya Indah

"Aku panik kak, cuman gimana lagi. Aku telpon dia, dia nya nggak angkat telpon ku, aku cari ke club juga gk ada, aku cari di apartemen nya juga dia udah pindah dari 1 bulan lalu, aku bingung kak" Jawab Marsha

"Aduhh, yaudah kita jalanin aja dulu. Aku bantu cari dia ya, kita hadapi sama sama, kamu tenang dulu ya" Ucap Indah dan Marsha hanya bisa mengangguk lagi

"Terus sekarang papa kamu dimana? dia udah tau belum?" Tanya Indah

"Belum kak, dia masih di luar negeri" Jawab Marsha

"Yaudah, sebelum papa kamu pulang kita cari ollan bareng bareng ya, kita minta pertanggung jawaban dari dia" Jawab Indah lalu marsha mengangguk

*
*
*
*
*

Saat ini Zean sedang mencari warung makan, karna perut nya sudah berbunyi dari tadi.

Ditengah perjalan ia menemukan Warung makan, karna ia sudah tidak tahan dengan perut nya ia segera pergi ke warung untuk memesan makanan.

"Permisi mpok" Ucap Zean menyapa Pemilik warung

"Eh iya, mau pesen apa" Jawab pemilik warung

"Saya mau persen nasi sama kuah aja mpok, Soal nya saya baru nyampe jakarta eh malah kena copet" Ucap nya