𝙈𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 𝙨𝙚𝙧𝙞𝙜𝙖𝙡𝙖 {𝙂𝙁 -𝙅𝘿-𝙋𝙋}

jadian

"Phi joong "

"Phi pond "
*
*
*
*
*
*
Dunk dan phuwin langsung berlari pelan ke arah joong dan pond

"Phi kenapa tau kalok phu di sini" tanya phuwin

"Udah gak usah tau oyok naik " ucap pond

"Kenapa phi tidak memberi tahu ku? Apa kah phi jong udah lama menungu ku " tanya dunk

"Tidak terlalu lama sekitar 5 menit yang lalu ayo masuk " ajak joong

"Siaaa" ucap dunk

"Kamu kenapa " tanya joong

"Fourth aku lupa fourth di mana dia phu " tanya dunk

"Siaaa aku lupa di mana dia " phuwin sangat kawatir dan kembali berjalan ke depan apartemen di ikuti oleh dunk joong dan pond

"Huaaaa hikss " wiwin jahat hiks nata juga jahat hikss huaa "pecah sudah tangisan fourth yang sedang duduk du lantai sambil mengosok gosok kan kaki nya

"Astaga!! Maap kan phu ya phu lupa sama fot" ucap phuwin karna dia memang melupakan fourth karna terkejut atas ke datang pond

"Maap pin aku ya fourth " ucap dunk

Dunk dan phuwin pun memeluk fourth, 10 derik kemudian fourth pun berhenti menaggis

"Berapa umur bocah itu dia sangat mengemas kan " bisik joong pada pond

"Adik phu mungkin " jawap pond

"Ya sudah mari kita berangkat ke kampus" ucap dunk

Mereka pun melepas kan pelukan nya dan kembali ke mobil pond dan joong

"Fot kamu mau naik sama aku atau sama dunk tanya " phuwin

"Fot mau naik sama dunk aja " ucap fot dan di beri angukan oleh dunk dan joong

"Ya sudah ayo naik " ucap joong

Dunk pun masuk ke dalam mobil dia duduk di samping joong sedang kan fourth duduk di bangku penumpang

Berummm

Mobil joong pun melaju di ikuti oleh mobil pond

Sepanjang  perjalanan  hanya hening karan mereka melakukan aktivasi masing masing joong pokus nyetir dunk main hp dan fourth hanya memperhati gedung' yang mereka lewati

"Phi sedang banyak di bicarakan anak kampus lo " ucap dunk memecahkan keheningan

" apakah kamu cemburu "tanya joong

" a-aku t-idak cemburu "ucap dunk gugup

" tenag saja dunk aku tidak akan berpaling dari mu aku sudah sangat menyukai mu "ucap joong

Pipi dunk sudah sangat mereah seperti kepiting rebus menahan salah tingkah nya

Fourth yang tidak mengerti arah pembicatana joong dan dunk pun terdiam sementara dan

" fot juga suka sama dunk "ucap nya dengan polos

Joong dan dunk pun tertawa melihat ke polosan fourth

" fourth kau sunguh mengemas kan" ucap dunk

" tapi gue suka sama dunk karna ingin menjadi pacar nya fot "ucap joong dan mengacak rambut dunk pelan

" 𝘈𝘕𝘑𝘐𝘕𝘎 𝘗𝘏𝘜 𝘛𝘖𝘓𝘖𝘕𝘎 𝘎𝘜𝘌 𝘎𝘈𝘒 𝘚𝘈𝘕𝘎𝘜𝘗 𝘗𝘌𝘕𝘎𝘌𝘕 𝘛𝘌𝘙𝘐𝘈𝘒 "batin dunk

" 𝘢-𝘢𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘶 𝘴-𝘴𝘦𝘳𝘪𝘶𝘴 𝘱𝘩𝘪𝘪"𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘶𝘯𝘬 𝘨𝘶𝘨𝘶𝘱

𝘑𝘰𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘨𝘶𝘬 "𝘢𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘢𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘱𝘢𝘤𝘢𝘳 𝘬𝘶" 𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘫𝘰𝘰𝘯𝘨

𝘑𝘰𝘰𝘯𝘨 𝘮𝘦-𝘣𝘦𝘳𝘩𝘦𝘯𝘵𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘥𝘶𝘯𝘬

"𝘋𝘶𝘯𝘬 𝘢𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘩 𝘬𝘢𝘶 𝘮𝘢𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘱𝘢𝘤𝘢𝘳 𝘬𝘶 " 𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘫𝘰𝘰𝘯𝘨

𝘋𝘶𝘯𝘨 𝘮𝘦-𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘶𝘬 "𝘩𝘦𝘮𝘮" 𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘭𝘶 𝘮𝘢𝘭𝘶

𝘑𝘰𝘰𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘦𝘬𝘢𝘵 𝘬𝘢𝘯 𝘸𝘢𝘫𝘢𝘩 𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘸𝘢𝘫𝘢𝘩 𝘥𝘶𝘯𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘤𝘶𝘱𝘱 𝘴𝘦𝘬𝘪𝘭𝘢𝘴 𝘣𝘪𝘣𝘪𝘳 𝘥𝘶𝘯𝘬

" Aaaaa! Apa yang sedang om lakukan pada dunk "teriak fourth karan syok melihat kejadian di depan nya

" shiii "ucap dunk karna dia lupa ada fourth

" dunk merasa setres jadi om mencium  nya jika orang lagi setres kita harus mencium nya supaya setetes nya hilang "jawap joong dan menjalan kan motor nya kembali

" 𝘢𝘯𝘫𝘪𝘳 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘨𝘶𝘦 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘨𝘪𝘭 𝘰𝘮 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘭𝘢𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘱𝘦𝘯𝘵𝘪𝘯𝘨 𝘨𝘶𝘦 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘫𝘢𝘯𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘢𝘴𝘪𝘬 "batin joong

Fourth hanya mengaguk karna fourth anak yang sangat sangat polos

" fourth juga pernah di cium sama dunk dan phuwin tapi di pipi bukan di bibir "ucap fourth

Joong dan dunk hanya terdiam tidang menghiraukan perkata an fourth

Beberapa menit pun telah berlalu joong dunk dan fourth pun sudah sampai di kampus joong memarkir kan mobil nya dan keluar untuk membuka pintu untuk kekasih nya

Dunk sangat tersipu muka nya sangat merah dunk pun keluar dari mobil di susul oleh fourth

Tak lama kemudian mobil pond pun datang dan pond memarkir kan nya pas di samping mobil joong

Pond turun terlebih dahulu dan membuka pintu untuk phuwin wajah phuwin sudah seperti kepiting rebus

" pelan pelan saja beby

"HAA beby "
*
*
*
*
*
*
*
Jangan lupa vote nya maap kalok typo