Kau tahu taaruf ? Kita bisa melakukan ituAku akan bertanggung jawab karena telah menyentuhmu.
Brakkkkkkk....
Sebuah kursi terdorong sampai jatuh karena di tendang oleh Est yang sedang kesal. Bagaimana tidak, ucapan Pria asing yang sudah menidurinya terus terngiang di telinganya. Sungguh menyebalkan menyadari dirinya yang bodoh karena sudah terlena oleh anak berusia sembilan belas tahun.
"Kau gila Est Supha!" Makinya pada diri sendiri
"Memang!" Seseorang membenarkan ucapan itu. Joss dan Joong menahan tawa saat sahabatnya sudah hampir satu jam menggerutu kesal dan marah-marah tidak jelas.
Sudah hampir satu bulan semenjak kejadian malam itu, Est tidak bisa menemukan pria asing yang menidurinya itu. Terakhir dia melihat pria itu sore hari saat William mengantarnya kerumah setelah mengahabiskan pagi yang tak kalah panas, mengulang aktifitas semalam sampai puas akhirnya mereka berpisah. Dan setelahnya, ia menghilang bak di telan bumi. Bahkan Est tidak mengetahui nomer ponselnya.
Est tipe orang yang agak sulit di ajak ke club. Tapi setelah kejadian itu, selama sebulan penuh ia selalu mengajak kelima sahabatnya untuk terus berkunjung ke Club langganannya. Berharap ia bertemu dengan orang asing itu lagi. Sampai akhirnya ia harus bercerita pada sahabatnya jika ia tertarik pada seseorang.
Tidak! Est berkilah jika dirinya di kejar seseorang namun pada akhirnya ia harus menelan pil pahit, jujur jika dirinya memikirkan seseorang yang ia tiduri tapi tidak tahu dengan identitas pria muda itu. Dia hanya tahu namanya dan justru terfokus hanya pada angka yang tertera di kartu identitas miliknya yakni 2005.
Tatapan dingin Est menghunus langsung ke mata Joss dan Joong. "Berengsek! Bukannya kalian harus bekerja ? Tidakah kalian memiliki acara dengan pasangan kalian? Kenapa masih diam di ruangan ini!"
Dengan suara santai Joong berkata. "Bos agensinya adalah sahabatku sendiri, untuk apa aku bekerja terlalu keras. Aku dan Dunk tinggal memintamu untuk menyiapkan series dan promosi kami, kamu tidak cukup tega untuk membiarkan Joongdunk shipper karam,kan?"
"Bangsat!! Tapi aku hanya menggantikan ayahku! Dia masih sangat andil dalam mengurus semuanya, jika dia tidak setuju maka aku tidak akan pernah mengiyakan keinginan kalian!" Umpat Est di sambut gelak tawa membahana kedua orang menyebalkan itu.
Sebuah Fakta, Est adalah Ceo pengganti Ayahnya. Tuan Tha ,yang harus menjabat untuk sementara waktu karena sang ayah sakit pada saat itu. Dan kelima sahabatnya itu adalah aktor di bawah naungan perusahaanya.
"Lalu bagaimana? Apakah malam ini kita akan pergi ke club lagi?" Tanya Joss sambil menaikan sebelah alis pada Joong. Memberi kode untuk ikut menggoda Est.
"Aku tidak bisa menemanimu, aku harus menemani Dunk, sore ini dia ada Acara sendiri, aku ingin datang menyusul untuk mensupport nya." Kata Joong sesal.
Est mendengus. "Lagi pula aku tidak bilang pada kalian jika ingin ke club malam ini. Aku tidak mencarinya tapi....." ucapan Est terjeda lalu berkata "aku hanya ingin mencari boti lain! Banyak yang lebih lucu dan muda darinya"
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY'S HOME || WILLEST
FanfictionBerawal dari pertemuan tidak sengaja sampai tuhan menakdirkan sesuatu yang tidak pernah ia bayangkan. Est supha seorang CEO muda pemilik agensi industri hiburan terbesar di thailand bernama GMM. Ia jatuh hati pada seseorang yang awalnya tidak ia ken...