chapter 7

896 91 14
                                    

Sore ini adalah sore yang indah langit berwarna oranye yg terang ,dan terdengar suara angin yang tenang , di taman terlihat dua orang yang sedang duduk di ayunan sambil menatap satu sama lain , Gin mengatakan perasaan nya kepada souta? ....

~ ••• ~

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

" sou.. jujur gua udah lama ada rasa sama lu... Tapi gua gk tau gimana cara ngungkapin nya dan hari ini. Gua mau bilang semuanya ke lu karena gua gk yakin kalo bakal ada moment yg pas lagi setelah ini " - gin

Souta hanya menatap gin yg sedang berbicara ia bahkan tak berkata sepatah kata pun otak nya masih memproses kata kata yg gin lontarkan tadi

" sou tiap kali aku ngeliat kamu jantung aku selalu berdegup kencang itu pertama kali aku ngerasain kek gitu , jujur waktu itu aku bingung perasaan apa ini sebenar nya. "

" sou kalau bisa aku ingin menjadi kekasih mu.... Sou apa kamu mau menerima perasaan ku ini ? " -gin

"...... Gin kita gak bisa " ucap nya sambil menunduk ke bawah(souta)

" k..kenapa sou? Gara gara kita sama sam cowok? Mami papi juga kek gitu " ucap gin yang tampak kecewa dengan jawaban souta

" kita keluarga gin " -souta

" tapi kita gak sedarah sou.... Aku ngerti kamu GK ngerasain yg sama kan kayak aku? " -gin

" bukan gitu gin " -souta

" Terus kenapa? Kamu bisa bilang ?"
' kalo kamu GK suka aku bilang aja sou jangan kasih aku harapan ' batin gin

"........" Souta hanya diam mematung dan tak menjawab perkataan gin

Perasaan gin campur aduk sekarang dia tak mengerti kenapa souta tak mengucap kan nya saja , gin memutuskan meninggalkan souta dan pergi sendirian tanpa memikirkan nya

" lah gin " teriak souta tetapi gin tak mendengar nya

//Di posisi gin

Gin mengendarai motor nya dengan kecepatan penuh menuju rumah ia bahkan menerobos lampu merah seakan tak peduli apa yg akan polisi lakukan pada nya

Sesampai nya di rumah ia segera memarkirkan motor nya di garasi dan langsung masuk kerumah saat ini ia tak tau ekspresi macam apa yang ia keluar kan , perasaan nya campur aduk bahkan bisa saja ia menangis langsung di hadapan keluarga nya

" Aku pulang " ucap nya dengan lesu

" lah gin gak bareng souta? Gua kira dia sama lu tadi soal nya gua lupa jemput " ucap Makoto

i Will always remember you [ginsou]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang