Jesslyne

214 9 0
                                    

Di sebuah desa kecil terdapat seorang gadis cantik, semua orang kagum kepada nya karna selain cantik juga baik hati .dia "jesslyne Lyora Anatha" kerap kali di panggil Ana.

Ana terlahir dari keluarga sederhana, meskipun begitu Ana selalu bersyukur dan karna memiliki keluarga yang utuh.

Suatu hari Ana sedang berada di kebun tempat ibu nya bekerja sedangkan sang ibu ingin pulang, ia lupa tak membawa topi karna sinar matahari yang begitu terik. Dan juga tak lupa membawa topi untuk Ana

Tapi siapa sangka bahwa ibu Ana yang akan pulang kerumahnya untuk
mengambil topi itu berakhir tewas mengenas kan. Ya ibu nya terkena tabrak lari. Paman Ana menghampiri Ana untuk menyampaikan bahwa ibunya sudah tiada.

Ana yang mendengar berita yang di bawakan oleh paman nya itu menggeleng tak percaya. Sontak Ana langsung berlari pulang ke rumah sakit dengan keadaan menangis

Ayah nya yang kebetulan sudah pulang dari kebun teh pun terkejut, mendengar berita bahwa sang istri di bawa ke rumah sakit.

"Ibu kenapa ibu tega meninggalkan Ana sendirian bu...." ayah nya yang melihat anaknya itu menangis ia langsung menghampiri Ana

"Sudahlah ini semua sudah takdir tuhan, kita ikhlas kan ibu ya? Nanti kalau Ana nangis terus ibu bakal sedih di sana"
Ana yang mendengar kata ayah nya itu hanya mengangguk.






Keesokan harinya pemakaman ibunya, Ana hanya bisa menangis dan berdoa.
setelah pemakaman selesai Ana dan ayah nya pulang ke rumah, ayah nya menyuru ke kamar ibunya dan mengambil kalung yang berada di bawah kasur untuk ia pakai

"Ini kalung waktu ibumu menikah dengan ayah,ibu mu pernah bilang kalau ia sudah tiada maka kalung ini akan di berikan kepada mu"Ana pun memandang kalung pemberian ibunya itu.

"Pakai lah itu pasti sangat cocok untukmu"
Ana langsung berlari ke cermin kamar nya untuk melihat kalung yang ia pakai.

"Pakai lah itu pasti sangat cocok untukmu"Ana langsung berlari ke cermin kamar nya untuk melihat kalung yang ia pakai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

contoh kalung nya😁

Ia keluar kamar dan memperlihatkan kalung yang ia pakai kepada ayah nya

"Cantik, seperti ibu mu dulu"Ana pun tersenyum

"terima kasih ayah" dengan senyuman manis. Ayah nya yang melihat itu pun ikut tersenyum

"iya sama-sama sayang, jaga dengan baik ya" Ana pun membalas dengan anggukan.















Pada malam hari Ana Keluar rumah untuk mencari sang ayah karena ayahnya ber pamitan untuk ke kerajaan ARDOTALIA
ia pun sampai di kerajaan,dan bertemu prajurit yang sedang berjaga,ia langsung menghampiri prajurit dan ijin untuk masuk menemui Sang ayah.

"mencari ayah mu? Dia di tahan oleh adik pangeran Henry"ucap nya dengan nada dingin

sedikit kebingungan Ana bertanya "adik pangeran Henry?" Setahunya hanya pangeran Henry lah yang ia tau

"Ya pangeran Sebastian.kau tak tau?"tanya nya tanpa menoleh pada Ana

Ana yang gugup karna tidak tau siapa pangeran Sebastian itu terpaksa dia harus berbohong "O-hh ya a-ku tau" ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Lalu di mana ayah ku?" dengan kata sedikit terbata bata "Akan ku antar.Ayo." lalu Ana mengikuti prajurit itu dari belakang

di sinilah Ana berada ia melihat sekeliling istana yang begitu besar dan megah Ana pun bertanya kepada prajurit di manakah sang ayah "paman di mana ayah ku?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


di sinilah Ana berada ia melihat sekeliling istana yang begitu besar dan megah Ana pun bertanya kepada prajurit di manakah sang ayah "paman di mana ayah ku?"

"Ayahmu ditahan oleh  pangeran Sebastian di penjara bawah tanah karena ayahmu telat untuk membayar hutangnya kepada raja"Ana yang mendengar itu pun terkejut sambil tetap melangkah mengikuti prajurit di depannya itu.

kenapa ayahnya tidak bercerita kepada Ana soal hutangnya kepada raja?dalam hati nya ketakutan sekarang yang ia rasakan karena semakin dia berjalan semakin banyak pula tahan disana

dengan perasaan ketakutan itu Ana terkejut ketika menabrak prajurit yang tiba-tiba berhenti

"itu ayah mu" dengan wajah yang datar tanpa menunjukkan ekspresi

"Ayah?!!"Ana pun menangis melihat kondisi sang ayah yang ada di penjara seperti habis dicambuk

melihat itu Ana langsung bergegas menghampiri pada sang ayah. Ayah nya yang melihat keberadaan putri nya itu pun ikut mendekat untuk memeluk sang putri dengan kata maaf ber ulang ulang kali dan isak tangis yang dalam

saat ingin tanya apa yang terjadi kenapa tidak memberi tahunya suara langkah kaki mengalihkan perhatian mereka yang berada di penjara bawah tanah ini kecuali sang prajurit dengan sikap yang tegak dan menunduk saat orang itu mendekat kepada Ana






























yuhu~~ aku hanya perbaiki kata" nya aja ya guys klo lanjut cerita nya gak tau ya kapan, tapi aku usahain untuk lanjut

Ayo dong bantu vote :)

scramble -HEEJAKEHOON GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang