Siswi SMA di Altero bernama Blossom menjadi salah satu siswi yang terkenal karna kecerdasannya, ia sering mendapatkan pujian karna prestasinya, bahkan ia mempunyai paras yang cantik. Wali kelas sebelas adalah Hwang Hyunjin, ia adalah guru yang terke...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hyunjin mengeluarkan mobil hitam nya dari garasi mobil dan mulai mengarahkan mobil itu ke restoran sebelum menuju tujuan utama mereka.
. . .
"Mau pesen apa?" Hyunjin menaruh menu didepan Blossom
Blossom membuka menu itu, memindai setiap menu yang tertulis disana
"Aku mau pasta aja boleh nggak, Mister?" Tanya-nya
Hyunjin tersenyum dan mengganguk, mengangkat satu tangannya dan memanggil pelayan
"Silahkan tuan, nyonya, ada yang bisa saya bantu?" pelayan tersenyum ramah kepada Hyunjin dan Blossom
"Pesen satu pasta sama dumpling, kamu mau minum apa?" Tanya Hyunjin kepada Blossom sebelum melanjutkan pesanannya
"Eum... es coklat aja!"
Hyunjin tersenyum, "Es coklat satu dan Coca-Cola ya satu." Pesan Hyunjin
Pelayan itu menulis semua pesanan Hyunjin dan Blossom lalu mengganguk saat semuanya sudah tertulis, "Ditunggu yaa" Setelah itu, pelayan itu meninggalkan meja mereka dan pergi menuju dapur.
"Makasih, Mister" Blossom tersenyum malu-malu
Hyunjin hanya tersenyum, "setelah ke museum mau kemana lagi?"
"Em... aku sebenernya kangen Seeun, Mister..." Jawabnya
"Mau coba ke asrama?" Tawar Hyunjin
Blossom mengganguk, "Tapi aku harus bilang apa?"
"Coba kamu kasih dia sesuatu yang dia suka, terus bilang pelan-pelan"
Blossom terdiam, "Iya, aku bakal coba"
Hyunjin tersenyum, menatap Blossom dalam membuat Blossom linglung
"K-kenapa Mister? kenapa ngeliatin aku kayak gitu? hehe?" Blossom tertawa canggung melihat Hyunjin yang terus menatapnya dengan senyuman Hyunjin membuat hati Blossom berdegup kencang
Hyunjin menggeleng pelan, masih dengan senyumannya, "Kamu cantik" katanya
Blossom tersipu, "Ih! nggak jelas ah..."
Hyunjin terkekeh tetapi kekehan-nya berhenti saat pelayan mendatangi mereka dengan nampan berisi pesanan mereka
"Makasih, ya." Ucap Hyunjin
. . .
"Aku kenyang, Mister. makasih ya!"
Hyunjin bangkit dari kursinya dan tersenyum, "Aman."
Ia menghampiri Blossom yang masih dikursinya dan menarik pinggang Blossom saat mereka mulai berjalan keluar dari restoran.
