forty seven

944 109 27
                                    

delynn tengah berdandan di depan cermin yang sedari tadi di perhatikan oleh Lily "kemana?" Tanya Lily sambil memakan cemilan yang ia makan sedari tadi

"ngerjain tugas di rumah erine"

"Mau di antar?"

"aku si jemput erine"

...

delynn sudah pergi kerumah erine sejak tadi, Lily merasa bosan tiba" hujan turun lumayan deras

Lily memandang jendela dengan senyuman khas nya "hujan hujanan Sabi kali yah?"

...

kini delynn telah selesai mengerjakan tugas nya di rumah erine "erine ayo anterin gue balik"

erine mendongakkan kepala nya menatap delynn "masih hujan loh"

"kan pake mobil, gue takut Lily main hujan"

erine menghela nafas panjang lalu menggunakan jaket nya dan mengambil kunci mobil

...

delynn dan erine tengah sampai di depan apart Lily delynn turun menggunakan payung nya tak lupa diri nya mengucapkan terimakasih kepada erine "Makasih yah rim"

"ma sama" jawab erine lalu pergi menuju rumah nya

Lily berbalik badan dan langsung di suguhin pemandangan yang membuat diri nya marah , dirinya melihat Lily yang sedang bermain hujan" dengan berlarian ke sana kemari

delynn berlari ke arah Lily lalu menarik tangan Lily menuju ke dalam apart "SIAPA YANG IZININ KAMU MAIN HUJAN?"

"aku bosen delin"

"bosen kan bisa main game ,nonton tv ,main headphone, kenapa harus main hujan?" omel delynn lalu membuka pintu apart

"Sekarang kamu mandi, aku mau buatin teh hangat" Lily mengangguk lalu pergi menuju kamar mandi

...

"delin aku udh mandi" ucap Lily lalu duduk di meja makan

"nih teh hangat nya di minum"

"Makasih delin" ucap Lily lalu meminum teh hangat nya

"muka kamu pucet" ucap delynn lalu memegang dahi Lily

"TUHKAN PANAS, ABIS MINUM TEH HANGAT KAMU KE KAMAR TIDUR AKU MAU BUATIN BUBUR" Lily terpanjang kaget lalu menuruti perintah delynn

Lily berjalan menaiki tangga lalu membuka pintu kamar dan merebahkan diri nya di atas ranjang menutup dtubuhnya menggunakan selimut tebal

"dingin bet"

...

ceklek

delynn membuka pintu kamar lalu menutup nya kembali kemudian membangunkan Lily

"Lily bangun makan dulu"

Lily membuka mata lalu menurunkan selimut yang ia pakai lalu mengubah posisinya menjadi duduk "suapin"

delynn tersenyum lalu mengambil satu sendok bubur dan memasukan nya ke dalam mulut Lily

...

malam pun tiba Lily terbangun dari tidurnya karena terganggu dengan suara yang terdengar di arah dapur, dirinya turun dari ranjang lalu perlahan berjalan menuruni tangga

"delynn ngapain?" Tanya Lily melihat delynn yang sedang membereskan sesuatu di lantai

"eh kamu keganggu yah?, maaf ya Lily,aku ga sengaja jatuhin gelas jadi pecah deh, hehe"

Lily mengangguk" kepala nya lalu berjongkok membantu delynn membersihkan serpihan kaca "eh Lily gausah biar aku aja" Lily menatap delynn lalu memegang pipi delynn dengan tangan nya

"kamu ga inget kalo kamu pernah kena kaya gini?" Tanya Lily

"itu dulu, sekarang aku bisa bersihin nya" jawab delynn lalu melanjutkan mengambil serpihan kaca nya

Lily menurunkan tangan nya dari pipi delynn "oke, aku ambil serokan dulu yah biar gampang"ucap Lily lalu mengambil sapu dan serok sampah

...

keduanya tengah menonton di ruang tv sambil memakan beberapa cemilan

"Li aku beruntung banget punya kamu" ucap delynn tiba"

Lily mengerutkan kening nya lalu menghadap ke arah delynn

"kenapa?"

delynn mengangkat tangan nya menangkap pipi Lily yang mulus "aku beruntung banget punya kamu, kamu mau hadepin sikap aku yang kekanak" cemburuan,pemarah dan sering banget ngelarang kamu, aku sayang kamu Lily"

"dengerin ya delynn, aku juga beruntung banget punya kamu, kamu orang paling setia yang pernah aku temuin,dan aku ga merasa kalo kamu cemburuan justru aku suka banget kalo kamu cemburuan bikin aku tambah sayang dan aku sayang juga banget sama kamu delynn"

...

delynn dan Lily tengah bersantai di pinggir pantai sambil menunggu sunset yang akan tiba "mau kelapa Del?"

"MAU MAU MAU" jawab delynn antusias

Lily beranjak dari duduknya lalu berjalan ke tempat penjual kelapa
Setelah beberapa saat menunggu Lily kembali ke arah delynn dengan membawa dua buah kelapa

...

sunset telah tiba Lily dan delynn menikmati kebersamaan mereka berdua dengan ombak yang terus bergerak

"Li maaf yah aku ngerepotin kamu terus" ucap delynn tiba tiba

Lily yang sedang memotret sunset seketika menatap delynn dan mengajak nya berdiri

"delynn aku ga pernah ngerasa kalo kamu ngerepotin aku, aku bahagia banget kalo kamu manja sama aku, aku sayang banget sama kamu aku gamau jauh" dari kamu, maaf kalo Lily cemburuan sama delynn, Lily takut kehilangan delynn, ,i love you delynn" ucap Lily sambil memegang tangan delynn

Mata delynn sudah mulai berkaca"lalu membuka mulutnya untuk bicara

"delynn lebih sayang Lily,delynn juga cemburuan bukan cuma Lily artinya kita gamau saling memisahkan ,i love you too Lily" ucap delynn lalu memeluk Lily erat








END

💋🥺

happy end kan?seneng kan?

sorry kalo kata" nya fail

btw maaf yah kalo autor ganti terus cara penulisan nya autor bener" minta maaf banget sama kalian

dan makasih banyak yang udah baca cerita autor sampe sejauh ini ,autor terharu deh🥺💋😘😭

dadah semua nya See you in the next story !!💋👉🏻👈🏻👊🏻🥺

maaf sekali lagi bub🙏🏻

mine(lilyn)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang