"Karna aku udah gila sama kamu sayang"
"AAAAAAAAA"
Teriakan yang sangat histeris terdengar sangat kencang, dan ternyata itu adalah Marsha.
Setelah Marsha menolak Zee, tidur Marsha yang nyenyak pun sangat sering terganggu, bahkan saat Marsha bangun tertulis di dinding kamarnya yang bertulisan "A Little Piece of Heaven" tulisan itu membuat Marsha bingung dengan perasaan campur aduk
"Apa itu A Little Piece of Heaven?"
Little Piece of Heaven secara harfiah dapat diartikan sebagai “sepotong kecil surga”. Namun, makna lagu Little Piece of Heaven tidak seindah judulnya. Lagu ini berisi tentang cinta, dendam, dan obsesi gila. Liriknya mengisahkan pria yang membunuh pujaan hatinya karena takut ditinggalkan.
Setelah Marsha mengetahui arti dari tulisan itu Marsha sangat ketakutan, Marsha berpikir pasti pelaku yang menulis itu berada di sekitarnya, seketika ia teringat bahwa kemarin ia baru saja menolak Zee, namun pikiran Marsha membantah overthinking itu.
"Ga, ga mungkin Zee kan?" batin Marsha
Seketika kamar bernuansa putih bersih pun hening, namun di tengah kesunyian, Marsha merasakan seperti ada yang memanggilnya berkali-kali
"Marsha"
"Marsha"
"Marsha"
"Mar...sha..."Suara itu semakin mendekat yang membuat Marsha menjadi ketakutan, ia khawatir dengan dirinya sendiri.
"Krekk..."
Ya, itu adalah suara pintu Marsha yang terbuka tanpa sentuhan Marsha, hal itu membuat Marsha mengumpat di dalam selimut
"Brakk!"
Itu adalah suara saat pintu Marsha tertutup, Marsha pun tidak tahu siapa yang membukanya dan menutupnya.
Jeda 5 menit Marsha berpikir bahwa semua itu sudah selesai, namun setelah Marsha menurunkan selimutnya untuk melihat keadaan sekitar, tulisan di dinding nya sudah berubah, bukan lagi "A Little Piece of Heaven" namun menjadi "zeesha"
"zee...sha..? zee dan sha. marSHA apakah itu singkatan nama zee dengan nama ku?" batin Marsha
"Bukannya zee gamau berurusan sama aku lagi? kenapa jadi gini" sambung Marsha
Karena Marsha tidak ingin melihat hal-hal yang tidak Marsha inginkan akhirnya Marsha memutuskan untuk tidur.
Saat Marsha hampir tertidur, terdengar bunyi notifikasi dari handphonenya yang berada di atas kepalanya, tentunya Marsha mengambil handphone itu, Marsha takut jika yang mengirimnya pesan adalah managernya karena pesan dari managernya tentu sangat penting, namun itu semua tidak sesuai dengan harapan Marsha.
"Zee? ngapain dia? ini sama sekali ga bener.
"Profilenya foto aku sama zee, ini sama sekali ga bener. Aku mau putus kontrak sama JKT48"
"Akhirnya 1 bulan lagi aku bakal jauh dari iblis"
Apakah setelah Marsha putus kontrak dengan JKT48, Zee akan menjauh dari Marsha? mari kita cari tahu di bab selanjutnya.