Bab 4: Ketidakpastian dan Harapan

2 0 0
                                    

Meskipun Rama sudah menjelaskan posisinya, Ayu tetap merasa bingung. Di satu sisi, dia ingin menunggu Rama. Di sisi lain, ada Kak Rizky yang terus memperjuangkan dirinya. Ayu merasa semakin tertekan oleh situasi ini.

Suatu sore, setelah latihan basket, Ayu memutuskan untuk berbicara dengan Dina tentang perasaannya. Mereka duduk di bangku di pinggir lapangan, memandangi anak-anak lain yang masih bermain.

"Din, aku bingung. Aku benar-benar suka Rama, tapi dia tidak siap untuk hubungan. Sementara itu, Kak Rizky terus mendekatiku. Aku merasa bersalah," kata Ayu dengan suara lirih.

Dina menatap Ayu dengan penuh perhatian. 

"Ayu, kamu harus memikirkan apa yang terbaik untuk dirimu. Apakah kamu ingin menunggu Rama, meskipun dia belum siap, atau memberikan kesempatan pada Kak Rizky yang jelas-jelas menunjukkan bahwa dia peduli padamu?" ucap Dina.

Ayu terdiam, merenungkan kata-kata Dina. 

"Aku tidak tahu, Din. Aku hanya ingin bahagia." 

Kisah Ayu & RamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang