flashback part 2

908 67 0
                                    

"Bun ga ada cara lain,
Adek, Dedek sayang
Ikutin aba2 dari ayah yah
Dalam hitungan ke ketiga
Kita semua harus lompat"
Ucap Gracio panik

Dan ..

"Adek,Dedek nya di jagain sayang"
Kalian harus selamat"
Ucap Shani dalam kepanikan

Chika mendekap tubuh Christy dan bersiap akan membuka pintu mobil yang sebentar lagi akan terjun ke dalam jurang yg seperti nya cukup dalam dan berbahaya
(jurang pasti bahaya sih Thor_chika)

"Dedek hiks  peluk aunty hiks yang kencang ya
Jangan hiks sampe terlapas hiks"
Ucap Chika menangis gemetaran Krn takut

Christy hanya menangis di dalam dekapan Chika

"Ayah hiks bunda, Dedek takut,Dedek cayang
alian"ucap Christy yg benar2 ketakutan dan seperti nya juga sudah pasrah

"Dedek dengerin bunda,Dedek  Ama aunty Chika jangan panik ya sayang,pas lompat jaga diri baik2 ya,bunda sayang Dedek  juga adek"
Ucap Shani menangis yg menoleh kebelakang
Menenangkan Chika dan Christy

"Ikuti kata ayah
Sekarang kalian lompat"
1.... 2... 3....
Lompat Dedek,adek,bundaaa
Teriak Gracio

Chika dan Christy sudah keluar dari mobil
Chika dan Christy tetap terjatuh kedalam jurang,
Mereka terguling-guling sehingga pelukan Chika dan Christy terlepas dan  terpisah jauh.

"Bun lompat Bun"teriak Gracio ke Shani

Pasalnya Shani dan Gracio masih ad di dalam mobil dengan mobil yg terjatuh ke jurang lebih dalam

"Engga mas kita akan sama2 lompat dari sini"
Ucap nya menangis dan pasrah

Karena mobil  mereka  saat ini sudah masuk kedalam jurang Gracio tak bisa mengendalikan  mobil nya lagiii
Dan

Brukk......

Mobil Gracio menabrak pohon besar di dalam jurang sana, dan mengakibatkan Shani dan Gracio tak bisa keluar dari mobil itu,
Bersamaan dengan berjatuhan nya bebatuan yg berada di atas menimpa mobil Gracio dan Shani

Shani sudah tak sadarkan Diri akibat luka
Yg cukup banyak ditubuhnya
Begitu pun dengan Gracio namun Gracio masih
Sadar

"Astaghfirullah ya Tuhan tolong hamba dan istri hamba"lirih Gracio pelan karena sudah tidak memiliki tenaga karena luka2 nya, kepalanya terus mengeluarkan cairan merah.

Shani dan Gracio masih di dalam mobil yg sudah hancur itu.gracio berusaha keras untuk keluar terlebih dahulu dan mengeluarkan Shani di dalam sana sebelum mobil itu meledak .

Gracio dengan tenaga nya yg tersisa Berhasil keluar dan berusaha berjalan ke pintu mobilnya
Yang terdapat Shani di dalam nya

Gracio berusaha membuka pintu mobilnya
Yang terdapat banyak batu2 yg terhimpit ke pintu mobil,Gracio berusaha keras memindahkan batu2 itu,yg menghalangi pintu mobilnya

Stelah Gracio berhasil membuka pintu mobilnya
Ia segera mengendong Shani keluar dari mobil itu,yg sebentar lagi pasti akan meledak.

Sekuat tenaga Gracio mengendong Shani sedikit lebih jauh dari mobil itu

Dan setelah beberapa detik
Mobil Gracio meledak

DUAARRR🔥

(Menyala mobilku)🤣🔥

Untung nya Gracio berhasil mengeluarkan Shani di dalam mobil yg sudah terbakar oleh api itu

"Bun,sayang, bangun kamu harus kuat demi Dedek dan adek"lirih Gracio berusaha membangun kan shani

Gracio terus berusaha menyadarkan Shani
Di dalam gendongan nya,namun posisi yg duduk dan sudah tak berdaya lagi.

"Bunda maafin mas,yang sudah tidak kuat lagi,kamu harus tetap bertahan hidup demi Dedek dan adek,mass akan menunggu kamu
Sayang, Ucap Gracio Setelah itu mencium kening Shani yg masih di kotori oleh noda darah.

Hanya Untuk DedekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang