KGC 5

9 0 0
                                    

Untuk update nya kemukinan akan 3 kali dalam seminggu, waktu nya gak nentu ya! Soalnya author ada kesibukan lainya juga.

Selamat membaca!

。。。

Calya tak percaya dengan hal gila yang sudah di lakukan oleh Kaysan pada Nando, nafas Calya masih belum teratur karena emosi nya yang sedang memuncak.

"Lo gila tau gak Kak! Emang nya Lo siapa nya gue!" Ucap Calya sinis.

Kaysan dengan enteng memukuli Nando hingga babak belur dan sampai masuk rumah sakit. Dugaan Calya benar, Kaysan ini seorang psycho jadi mulai sekarang Calya harus hati-hati dengan Kaysan.

"Gue udah sering bilang sebelumnya! Lo itu milik gue Calya Swara! Pantang hukum nya ketika milik Kaysan Devanka Vardesh disentuh orang lain" Mata elang milik Kaysan menatap Calya dengan tajam.

Calya tertawa, "Hali Lo kak? Gue bukan milik siapa-siapa! Gue adalah milik gue sendiri! Bukan orang lain."

Kaysan mencengkram pergelangan tangan Calya , "Gadis pembangkang! Harus di beri hadiah!" Kata Kaysan sambil tersenyum miring.

Diseret nya Calya, lalu Kaysan memaksa gadis itu untuk masuk kedalam mobilnya.

Calya berontak! Namun tetap saja tenaga Kaysan sangatlah kuat dan belanjaan yang dipegang oleh Calya terjatuh kebawah.

。。。

Ayu tengah menunggu kepulangan Calya, sudah satu jam berlalu namun anak itu tak kunjung pulang, Naomi bilang jika Calya sedang membeli sesuatu di minimarket.

"Kok belum pulang yah, padahal aku mau kasih berita bagus buat dia."

Ayu menggigit kuku jari nya cemas, lalu matanya melihat kedatangan Naomi dengan menggunakan mobil.

Naomi datang dengan Zia dan Kinan, mereka tidak sengaja bertemu saat Naomi membeli makanan di luar.

"Nao! " Panggil Ayu pada Naomi.

"Nao! Kok Calya belum pulang-pulang ya!" Ayu sedikit cemas.

Naomi terkejut, masa iya Calya belum pulang. Bukan nya jarak minimarket dan rumah kontrakan tidak terlalu jauh, mana mungkin hingga sekarang belum pulang.

"Masa sih belum pulang Tan? Tadi kan pamit nya cuma ke mini market aja yang di depan."

Kinan dan Zia saling melirik satu sama lain, "Tante udah coba hubungi Calya belum?" Tanya Zia pada Ayu.

Ayu menggeleng lemah, "Calya belum Tante belikan Handphone" jawab Ayu.

Naomi menyerahkan plastik yang berisikan makanan untuk makan mereka pada Ayu, "Tante masuk aja kedalam, biar kita yang cari Calya. Palingan dia lagi nongkrong di mini market depan sama anak-anak, jangan khawatir ya Tante."

Naomi sebisa mungkin untuk menenangkan Ayu, walau sebenarnya dia juga tidak begitu yakin akan Calya yang masih ada di mini market atau tidak.

Ketiga nya kemudian pergi ke mini market depan untuk mengecek keadaan disana, apakah ada Calya atau tidak.

Disi lain, Calya sedang memakan makanan yang di sediakan oleh Kaysan dengan lahap, perut nya harus di isi penuh agar dia tidak kelelahan saat melawan Kaysan nanti.

Kaysan's gold cageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang