1. Tak Terduga

3.1K 42 2
                                    

tolong dipencet bintangnya, lalu berkomentar tanpa membawa karakter lain ya guys✨ dan yang terakhir ikuti juga akun ini ya💞

HAPPY READING❕

Audrey menghela nafas, menatap laki-laki yang hanya diam dengan tangan yang dimasukan kedalam saku kedua celananya.

"Dante, bukanya bantuin malah cuma diem doang, lo gak denger tadi si hendar bilang apa? Lo disuruh bersihin wc bagian sana dan gue bagian sini. Enak banget lo cuma diem" Cerocos Audrey dengan alis yang menukik, sudah berangkat kesiangan lalu terkena razia rambut digerbang. Selain rambut, sepatunya juga diambil oleh pihak osis karena berwarna putih dan yang paling sial dia harus dihukum bersama Dante lagi dan lagi.

"Berisik. Lo ngga capek apa?"

"YA MENURUT LO GIMANA?! CEPET GAK LO BERSIHIN! KEBURU SI HENDAR KESINI, YANG ADA HUKUMANNYA DITAMBAHIN!"

Dante menghela nafas kecil, sepenglihatannya Audrey ini cantik, kulit putih bersih dan tubuh yang sexy hanya saja kelebihan itu selalu tertutup oleh mulut pedas Audrey. Bisa pengang telinga dante jika terus terusan mendengarkan suara audrey.

Dante segera mengambil alat pel yang ada disudut ruangan itu dan mulai mengerjakan hukumannya, sedangkan Audrey hanya melirik sekilas dan melanjutkan lagi apa yang dia kerjakan.

"Kerjain woi, malah pacaran disini" Ucap seorang bertubuh tinggi diikuti kedua temannya memasuki wc. Dante dan Audrey menoleh melihat siapa yang berbicara.

"Wih, menang banyak si dante dihukum bareng kakel" sahut cowo yang memegang sekotak susu coklat.

Memang keduanya berbeda tingkatan. Audrey sekarang sudah kelas 12 sedangkan Dante masih kelas 11. Sudah hampir satu tahun, dari awal Dante kelas 10, Audrey dan Dante memang pernah beberapa kali dihukum bareng dan berujung mengusili satu sama lain. Dan yang tadi berbicara adalah teman-temannya.

Yang pertama berbicara adalah Sambara Mahatvir, cowok dengan rambut sedikit ikal, kulit kuning langsat, mata sipit dan lesung yang hanya ada di pipi sebelah kanan. Lalu ada Rayuda Cyrano Putra, cowo humoris, rambut sedikit berantakan dan yang menjadi ciri khasnya adalah selalu membawa susu kotak kemanapun dia pergi. Dan terakhir si paling cuek yaitu Gerald Perkasa, cowo dengan tubuh tinggi dengan wajah yang selalu datar, tatapan tajam, dan yang paling penting lebih cuek dari pada dante.

Mereka bukan anak geng motor yang biasanya ada disekolah, mereka sering bersama karena memang dari pertama kali satu kelas sudah dekat. Kerjaan mereka hanya membolos lalu nongki nongki di kantin atau dirumah salah satunya.

"Ngapain kalian kesini? Mau ngerecokin kan lo pada?!" Wajah audrey sudah memerah. Sudah cape sekarang malah teman dante yang tiba-tiba datang.

"Santai dong dy, jangan langsung marah marah. Entar cepet tua loh" sahut Sambara dengan alis yang disengaja di naik turunkan. "Btw, kemana sepatu lo, dy?"

"Dy dy dy dy. Sokab banget lo" balas Audrey dengan dagu yang terangkat. Memang angkuh sekali audrey ini.

"Masa udah sering dihukum bareng gak akrab"

"Dihukum barengnya cuma sekali harus lo inget"

"Iyalah yang sering kan cuma sama dante" celetuk yuda dengan kekehan kecil.

Audrey memutar bola mata malas dan melanjutkan pekerjaannya agar cepat selesai. Yuda berjalan mendekati Audrey "Ody, sebenernya si Dante modus itu biar bisa dihukum bareng sama lo"

Audrey memejamkan matanya sebentar menghela nafas capek "YUDA PERGI GAK LO! ITU LANTAI UDAH GUE PEL MALAH LO INJEK LAGI!" Audrey teriak dengan keras. benar benar merasa gemas dengan kelakuan teman temannya dante.

𝐃𝐀𝐍𝐓𝐄'𝐒 (𝟐𝟏+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang