STORY TREASURE

II. Pilihan ft jeongharu

©©©

Rio Febrian
"Maafkan"
.......

Setelah kejian Yoshi yang memukul nya, sekarang Jeongwoo mendudukkan tubuhnya di sofa dengan doyoung disampingnya yang sedang mengobati luka nya, tidak hanya luka pukulan dari Yoshi melainkan pukulan tambahan dari Doyoung setelah mendengar cerita dari Jeongwoo saat menelpon nya barusan. Terkejut dengan keadaan Jeongwoo yang terbaring di lantai dengan memegang perut nya dan wajah luka nya, tapi emosi yang menguasainya dari pada kasihan pada Jeongwoo, dengan cepat menghampiri Jeongwoo dan memukul nya kembali sambil memaki Jeongwoo, karna kelakuan bodohnya yang menyelingkuhi Haruto.

"Lo, kalok emang enggak ada otak minimal lo ada hati"ucap Doyoung sambil mengoles obat ke wajah tampan Jeongwoo

"Untung cuman gw nonjok bukan gw bacok, lo kira gw terima sahabat gw diselingkuhin sama cowo modelan kaya lo"lanjutnya sesekali menekan luka pada wajah Jeongwoo yang membuat Jeongwoo meringis

"Sakit anjing, niat enggak sih lo ngobatin gw"ucap Jeongwoo

"Enggak, adanya gw niat buat ngebunuh lo"

Jeongwoo menundukkan kepalanya membuat Doyoung bingung, kenapa lagi dengan orang ini, Jeongwoo menghela nafas setelah mengingat ucapan Yoshi tadi tentang surat cerai, itu artinya dia dan istri cantiknya akan cerai. Jeongwoo tidak ingin, dia menyayangi Haruto, cintanya besar, tapi Jeongwoo tidak tau kenapa dia berselingkuh dengan sahabat istrinya sendiri, Jeongwoo mengakui jika dia salah karna berselingkuh, dia menyesal sekarang

"Gw enggak mau cerai, Doy"Jeongwoo menatap Doyoung dengan tatapan seduh

"Bang Yoshi bakal ngirim surat cerai gw sama Haruto besok, gw enggak mau Haruto pergi"ucap Jeongwoo

"Bisa nyesel juga ternyata lo, gw kira bakal lanjut selingkuh, ya kalok gw enggak bisa apa-apa yang punya hak Haruto, gw juga enggak bisa ngebela lo karna bagaimanapun lo yang udah buat Haruto sakit jadi lo harus terima konsekuensinya"ucap Doyoung

"Gw nye---"

Brakk!!

Suara pintu yang dibuka dengan keras, menampakkan Rose dan June kedua orang tua Jeongwoo, tanpa ba-bi-bu Juna langsung memukul wajah Jeongwoo hingga tersangkur bahkan pukulan yang diberi june lebih sakit dari dua pukulan tadi, terlihat dari wajah sang ayah yang sudah marah, Jeongwoo hanya bisa mendudukkan kepalanya tidak berani menatap sang ayah. Rose hanya menatap putranya dengan tatapan sedih saat mendengar jika putranya menyelingkuhi menantu kesayangan

"Anak macam apa kamu Park jeongwoo!!"teriak June

"Siapa yang mengajari mu untuk berselingkuh, ayah tidak pernah mengajari mu untuk berselingkuh, karna kelakuan yang kamu perbuat membuat ayah merasa gagal atas mendidik mu. Memalukan Park Jeongwoo!!"

Jeongwoo tidak bisa berbuat apa-apa, mengeluarkan suara saja dia tidak bisa, dia mengakuinya perbuatannya sangat memalukan apalagi untuk keluarga besar Park

"Park Jeongwoo, tanggung jawab atas apa yang kamu perbuat, jangan pernah memanggil ku ayah jika kamu belum bisa mempertahankan pernikahan mu"ucap June dan langsung pergi dari rumah Jeongwoo, Rose yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya menjatuhkan air matanya, dia benar-benar masih merasakan sakit hati saat mendengar semua cerita Hanbin yang datang ke kediaman nya