episode 1

1 0 0
                                    


perkenalkan ini aku, Nevanya Kyra Cassandra. teman teman memanggilku dengan sebutan neva, atau mungkin nepa(?). aku sekarang kelas 2 sma, yah aku takut aku tidak bisa bersosialisasi dengan teman teman baruku.

karna asal kalian tau, para guru mengacak kelas kami dan yah aku cukup beruntung mendapatkan kelas dengan predikat 'A'. dibandingkan dengan kelas 'I' aku bisa bangga mengatakan bahwa aku masuk kelas unggulan.

pertama kali aku masuk kelas suasana begitu canggung, tapi aku mencoba mencair kan nya dengan bercanda dengan teman teman yang sudah ku kenali dikelas 1.

aku mengamati dan mencoba menghafal nama mereka semua. perlahan lahan aku sudah mulai akrab dengan mereka, ya walaupun butuh waktu 2 minggu untuk kami akrab satu sama lain.

aku melihat setiap orang, tak luput aku melihat beberapa laki laki dikelas ku. 'cukup tampan' pikir ku. memang ada beberapa yang 'cakep' tapi aku tertarik dengan salah satu orang.

entah kenapa aku terpikat dengan nya, kalau kata orang paras nya biasa saja tapi menurut ku 'lumayan manis'. namanya Farel, dari nama nya dia seperti buaya darat pada umumnya. tapi tidak, dia ramah dan tidak gila perempuan.

dia juga adalah anggota OSIS dan PRAMUKA, dan dia pintar bermain game. 'keren sekali' pikir ku, tapi aku mencoba untuk meyakinkan diriku bahwa ini hanya lah rasa kagum bukan rasa suka.

waktu demi waktu aku sudah sangat akrab dengan teman teman ku, sudah tidak ada rasa canggung diantara kita, aku lega akhirnya aku memiliki lingkungan pertemanan yang positif.

lingkungan pertemanan yang berisi murid murid pintar, kesayangan guru, langganan sepuluh dan tiga besar, murid berprestasi, dan juga agamis.

aku sudah mulai bercanda gurau dengan teman yang mejanya ada didepan ku. dikelas ku satu meja di pakai untuk dua orang, dan aku bersebelahan dengan teman ku yang dulu juga sekelas dengan ku waktu kelas satu.

didepan ku ada murid yang pintar dalam bidang sains dan bahasa Inggris, dia juga dulu adalah ketua kelas. sekarang pun dikelas dua dia mengajukan diri untuk menjadi ketua kelas. namanya deandra, kami memanggilnya dengan nama dea.

aku dan Abila teman semejaku, sering kali bercanda dengan dea dan fira. selain karna tempat duduk kami yang depan belakang, kami berempat juga selalu sekelompok ketika guru mapel menyuruh membuat kelompok yang terdiri dari empat orang. itu sebabnya kami semakin akrab.

Panggung drama "narel"Where stories live. Discover now