Bab 6

140 14 1
                                    

Tabib memeriksa keadaan Babe dan langsung terkejut.

" ada ada tabib? " Billy

" Yang Mulia selamat istri anda sedang mengandung " tabib

mendengar hal  itu membuat Billy sangat senang 

Yai melihat ada keanehan dengan diri Babe

" kenapa aku melihat itu.." Yai

setelah memeriksa Babe tabib istanapun pergi meninggalkan kediaman Billy

Billy menemani Babe di kamar dan Yai masih memikirkan cahaya merah yang dia liat di tubuh Babe.

" cahaya apa itu, kenapa dia bisa memilikinya? " Yai

beberapa saat kemudian Khem datang menghampiri Yai

" Phi Yai, kau kenapa?" Khem

" oh Pangeran " Yai

" Phi kau juga seorang pangeran kenapa begitu sungkan padaku " Khem

" tidak, semenjak kerajaan Naga Merah hancur 250 tahun yang lalu aku sudah bukan seorang pangeran lagi " Yai

" tidak Phi, kau tetaplah Putra Mahkota Naga Merah " Khem

beberapa saat kemudian Billy datang.

" sampai kapan kau akan bersembunyi Phi, sudah cukup kau bersembunyi di balik pengawal pribadiku " Billy

" sampai aku menemukan adikku " Yai

Yai melihat kalung milik Billy

" dari mana kau mendapatkan kalung itu Billy? " Yai

" ini kalung milik Babe, dia memebrikannya padaku " Billy

" bolehkah aku melihatnya? " Yai

Billy melepas kalungnya dan memberikannya kepada Yai, betapa terkejutnya Yai melihat kalung itu.

" Wansa, tidak salah lagi ini milik adikku Wansa " Yai

" Wansa? " Billy

Billy teringat akan masa lalunya dengan Babe

Flashback

Billy kecil sedang menangis karena kedua orang tuanya tidak menemaninya saat dia sedang membutuhkannya, tiba tiba seorang anak kecil datang menghampirinya.

" kau kenapa menangis sendiri di sini? " Babe

" kau siapa? kenapa kau bisa ada di sini? " Billy

" namaku Wansa aku pangeran dari Kerajaan Naga Merah " Babe

" oh kau pangeran kecil itu, aku Sakuna Putra Mahkota Naga Biru " Billy

Babe tersenyum melihat Billy " oh ya kenapa kau bisa ada di sini? " 

" ayahku mengajakku kemari , kata ayah untuk sementara ini akan tinggal di sini " Babe

" oh begitu " Billy

" Phi Pangeran " Babe

" kau panggil aku apa? " Billy

" Phi Pangeran " Babe

mereka saling menatap 

Flashback End

" aku ingat sekarang, dulu waktu aku kecil aku pernha bertemu dengannya sebelum kejadian pembataian terjadi " Billy

" jadi benar, dia adalah adikku Wansa " Yai

Yai berlari menemui Babe, namun sesampainya di sana dia melihat Babe yang gemetar, Yai mencoba menenangkannya.

" apa yang terjadi? " Billy panik

Yai menenangkan Babe dengan kekuatannya, Billy mencoba membantunya.

" Billy cepat kau gunakan kalung itu untuk menenangkannya " teriak Yai

Billy menggunakan kalung miliknya dan akhirnya Babe kembali tenang, beberapa saat kemudian Raja datang menghampiri mereka.

" apa yang terjadi? " Raja

" Paman, aku sudah menemukan adikku " Yai

" benarkah? di mana? " Raja

Yai menunjuk Babe

" bukanya dia adalah anak penasehat? " Raja

" tidak, penasehat membawa adikku demi keselamatannya namun ternyata saat datang kemari kekacauan itu terjadi " Yai

beberapa saat kemudian Babe sadar, Yai menghampirinya.

" adikku, akhirnya aku menemukannmu " tangis Yai

" adik? " Babe

" iya, kau adalah adikku, apa kau masih ingat dengan ini? " Yai

Yai mengeluarkan sebuah gelang

" itu milik kakaku Sawan " Babe

" iya, Ini aku Sawan kakakmu " ucap Yai

Babe hanya tersenyum

Bersambung

Dukung Terus Karya Nayanayuki

Terimakasih

Dragon Prince's LoveWhere stories live. Discover now