chapter 5

755 48 4
                                    

Hai gengg,author balik niehh,lama banget yah ternyata?

♡happy reading♡
.
.
.
.

Sebelumnya...

"Papa dan mama sedang bertarung dengan seekor kucing.." -ucap kaiser.

Kei hanya mengangguk dengan polos.

*flasback on.

"KYAH~! KAISER..S-SAKIT SEKALII!!" -Ucap Yoichi reflek mencakar punggunggung Kaiser.

"Akh..sakit sayang,tapi aku suka cakaranmu.." -jawab kaiser.

*flasback off.

_________________________________________

"Ngomong²,temenmu kapan datangnya ser?" -ucap Yoichi.

"Tidak tau? Seperti masih dalam perjalanan" -kaiser mengambil sesuatu dari sebuah kardus.

"Papaa! Itu apa?" -tanya kei.

Tiba tiba..kaiser mengeluarkan box mainan keluaran terbaru untuk kei.

"MOBIL KELUARAN TERBARU UNTUK KEI!!!" -semangat kaiser.

"Woahhh!!!" -kei tercengang.

"Mari main kei!" -ucap Kaiser menggendong Kei ditangan kanan dan membawa box ditangan kiri.

"Kalau dilihat lihat..Kaiser lucu juga? E-EH? AKU MIKIRIN APA SIH!" -geleng yoichi.

"Mama mau ikut main?" -ucap kei

"E-eh? Anu..tentu!" -lari kecil yoichi menghampiri kei yang sedang digendong

Belum sampainya mereka kekamar main kei,bunyi bel mansion kaiser terdengar.

*tuk..tuk..tuk*

"Tuan,teman² tuan datang" -maid 1

"Eh? Aduh,kenapa mereka datangnya harus sekarang sih?" -ucap kaisee memberikan kei kegendongan yoichi.

"E-eh?" -ucap yoichi kaget.

"HEII!! TEMEN KESAYANGAN LU DATANG SERR!!" -ucap seseorang...

"Diem,ini rumah bukan hutan!" -oceh kaiser.

"Sae! Nih pacar lu,kandangin dong!" -ucap kaiser.

Sae terlihat tak peduli. Sebenarnya sae tidak berpacaran namun..shidou menyukai sae secara terang terangan yang membuat mereka diship.

"Ah..? Jadi ini teman temannya ya?" -intip yoichi.

*bruk!*

Kei memaksa turun dari gendongan yoichi yang membuat yoichi terjatuh..benturan itu seperti lumayan keras,teman teman kaiser dan kaiser saja sampai terkejut.

"Apa itu?!" -ucap kaiser.

"PAMAN KARASUUU!!!" -teriak kei.

Sementara yoichi.

"K-kei...benar benar yaa...?!" -ucapnya dalam hati.

"Yoichi?! Kamu tak apa? Dimana yang sakit? Kamu terluka tidak?" -banyajnya pertanyaan yang muncul dari kaiser.

"I-iya..aku tak apa" -ucap yoichi mengelus sikunya.

"Sikumu merah lho!" -kaiser khawatir

"Aduh..tak apa ser.." -yoichi berdiri dibantu oleh kaiser.

"Eh ser ini sia-" -karasu yang belum menyelesaikan dialognya.

"KEIII!!! KENAPA KAMU MEMBUAT YOICHI TERJATUH HUH?!?!?!!!" -teriak Kaiser.

"Wah..sepertinya bakal ada perang ketiga nih.. ga ikut² deh" -shidou.

"A-anu..kei..mending sembunyi dibelakang paman deh" -karasu.

"Waduh.." -sae.

"Cukup cukup ser!" -yoichi.

Menghela nafas kaiser.

"M-maaf mama"-ucap kaiser yang menghampiri yoichi lalu memeluk kaki  yoichi yang mulus.

"mama?!" -shidou,sae,dan karasu.

"Istrimu?" -ucap shidou.

"Sepertinya dia masih sangat muda ya?" -karasu bertanya.

"Dia pacarku!" -bangga kaiser.

"Palsu sekali.." -batin yoichi.

10 menit kemudian,Kaiser dan teman temannya sedanng berada di ruang kerja kaiser dan mengerjakan berkas berkas.

"Permisi..anu,aku bawakan teh dan sedikit camilan" -ucap yoichi membawa nampan makan.

"Terimakasih sayang~" -ucap kaiser sambil membuat wink.

"Terimakasih yoichi!" -All

"A-ah,iya sama sama.." -yoichi keluar dari ruang,lalu tiba tiba..

"Permisi,tuan kaiser" -...

Yoichi terkejut,ia melihat detail dari wajah orang itu,Orang itupun menatap balik yoichi namun..ia melihat yoichi dengan tatapan yang sangat sinis...

"Oh,ness? Ada keperluan apa denganku?" -ucap kaiser.

"Ada karyawanmu yang ternyata memakan gaji karyawan lain" -ucap ness.

"Huh? Sangat jarang kejadian ini terjadi,namun kemarilah,gabung disini..kita bahas masalah itu" -kaiser.

Senyum manis..sangat manis ia terlintas diwajah Ness yang membuat yoichi merasa aneh

"Aneh sekali orang itu?" Batin yoichi.

"Ah iya,yoichi! Aku boleh minta tolong?" -ucap kAiser.

"Cih...lihat saja aku akan mempermalukanmu,Isagi Yoichi~" -batin ness.

"Tolong belikan aku,sebuah camilan untuj teman temanku,ini blackcardku..kamu bisa mengajak kei agar tak sendirian,dan aku akan perintahkan pak roy untuk menjadi supir mu" -ucap Kaiser jelas.

Yoichi mengangguk.

Ia berbalik badan,dan tepat sekali saat ingin melangkah,Ness melentangkan kakinya tiba tiba yang membuat Yoichi terjatuh.

*brukk!!*

Sesuai dugaan Ness,Yoichi terjatuh cukup keras.

"Eh! Yoichi,kenapa bisa terjatuh sayang?" -kaiser langsung berdiri dari kursi untuk membantu Yoichi,namun belum sempat Kaiser membantu,ness langsung..

"Sudah tuan..biar saya saja..tuan bisa lanjut mengerjakan berkas²" -ucap ness.

"Mari tuan Yoichi,saya bantu berdiri" -ucap Yoichi

"Huh? Ness? Bukannya tadi aku lihat dia yang melentangkan kakinya secara sengaja ya?" -batin karasu

"A-ah..iya,terimakasih ness" -ucap Yoichi.

Setelah itu,ia langsung pergi dari ruang kaiser.

"Hmm..seperti ness tidak menyukaiku?" -batin Yoichi.

"Ah! Aku masih punya kertas itu,apa aku minta kaiser sebuah file yang berisi tulisan tangan ness? Dan aku bisa mencocokkannya! Namun..masa aku langsung menuduh gitu sih? Namun dari mukanya saja saat melihatku ia sinis begitu! Lalu saat liat kaiser ia tersenyum Sangat manis..ah,rumit sekalii" -batin Yoichi sambil berjalan kedapur

To be continue.
.
.
.
.

Gess..udah nieh,kalo gaje dan gak nyambung sorri yaa,dan klo ada kesalahan typing kayak typo gitu maaf bangett yaa..terimkasihh

763 kata

♡terimakasih♡



My Lovely Baby sitter's [[BXB]] [[KAISAGI]] [[BL]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang