"Ck,sial.Gua telat". Umpat cowok itu pada dirinya sendiri.
Saat memasuki kawasan sekolah SMA BAKTI PUSAKA,Dia melihat para siswa sudah berbaris rapi.
Berbeda dengan siswa lainnya,harus nya dia semangat untuk sekolah hari ini karena sekarang berada di suasana baru dan libgkungan baru. Namun sebalik nya,dia malah ber niat untuk bolos di hari pertama jika saja Papa nya tidak menceramahi nya Pagi tadi. Sebenarnya tidak masalah bagi nya jika dia telat,karena itu sudah menjadi kebiasaannya sejak di SMP dulu. Bukan tanpa alasan,namun cowok itu hanya tidak ingin berurusan dengan GILANG Sang Ketua osis,Musuh nya Sejak 2 tahun yang lalu. Perkara nya masih belum selesai sampai sekarang,dan malah semakin lama semakin besar pula rasa benci antara kedua nya.Sebenarnya dia sama sekali tidak ada niat untuk bersekolah disini, namun ayah nya yang memaksa dan mendaftar kan nya
Tanpa sepengetahuan diri nya.
Cowok itu, NAUFAL MAHENDRA ABRAHAM
"Bagi nya,lebih baik bolos daripada telat dan berurusan dengan sang ketua osis yang paling terhormat itu.Tentu saja,karena pasti Gilang akan menunjukkan kekuasaan nya pada nya". begitu pikirnya.
*********
sang ketua osis, gilang stefanus. Menajamkan penglihatannya ke arah parkiran.
"Haha,akhir nya lo dateng juga.Ini yang dari tadi gue tunggu tunggu"ucapnya sambil terkekeh dalam hati.
Baru saja ARGA ZAVIER- Wakil ketua osis SMA BAKTI PUSAKA akan melangkah menuju ke seksi kedisiplinan untuk memerintahkan nya mengurus siswa tak taat aturan itu,namun Gilang lebih dulu menahannya.
"Biar gue yang ngurus dia, lo bantu monitoring upacara ini dan lapor ke instansi kalo upacara udah siap" jelas gilang
"Kenapa? Seksi kedisplinan nganggur kok"
"Enggak,biar gua aja,gue kenal ama dia"
"Oke,kalo itu mau lo" ucap arga final.
Selepas kepergian Gilang, Arga mengumpat dalam hati. "Yaelahh nambah kerjaan aja luhh dasar ketua osiss,kerjaannya cuma nyuruh-nyuruh doang.Tau gitu mending gue aja dulu yang jadi ketua nya.
"Dia mau kemana? Tanya Azalea.
Karena kekesalan arga,dia tidak menyadari sejak kapan azalea berdiri di samping nya.
"Katanya mau ngurus bocah yang telat itu" kata Arga.
"Seksi kedisiplinan kan ada?"
"Udah gue bilangin juga,tapi kata nya dia kenal sama orang nya".
*********
Baru saja cowok itu ingin mengeluarkan motornya dari gerbang dan berbalik arah,namun seseorang lebih dulu menghentikan fokus nya.
"Mau kemana lo" ucap gilang penuh selidik.
"Minggir" Ucap cowok bermata legam itu.
"Pulang? Ck,takut lo ama gue?" Ujar ketua osis dengan tertawa meremehkan.
Hal itu membuat emosi Naufal memuncak,namun berusaha untuk ia tahan.Karena jika ia ledakkan,itu berarti dia kalah.
"Punya telinga gak?" Tanya Naufal .
"Kalo gak mau gue tabrak yah minggir" ucap nya dengan nada keras.
"Lo berani ama gue? Lo tahu gue kan?" Tanya gilang dengan bangganya.
"Atauuu...udah lupa ya?" Sambung nya lagi.
"Apa perlu gue memperkenalkan diri ulang?"
Deretan ucapan yang di keluarkan oleh gilang sangat tidak mengenakkan di telinga nya.Ingin sekali rasanya ia memberikan bogeman mentah di setiap kata yang keluar dari mulut nya.
