02 ; kenapa sih gin?!

456 40 9
                                    

"WOY GIINN YANG CEPET DONG AH!"

"YAUDA IYAK SABAR"

yang tau tau aja lah yah~ (g)

souta berteriak tepat ditelinga gin yang mengendarai sepeda motornya. tak lama echi dan shannon menyalip mereka, "anjai lambat amat sih bang" ejek echi sambil tertawa, ditemani shannon yang ikut mengejek.

"TUH KAN GINNNN, LO LELET AMAT SIH!"

"INI DEMI KESELAMATAN BEGO!"

"GUA GA MAU KALAH GIN!"

gin berdecak lalu tetap memelankan sepeda motornya, tina tiba arion dan harris menyalip mereka, "yang cepet dong gin, biar kece" ejek harris. "yoi brow, cepetin dikit. btw sampai ketemu di warung teh lilis yak, gud bay!" arion mengencangkan motornya menuju warung teh lilis.

souta berdecak kesal, "gin ayo dong cep-" ucapan souta terputus ketika tangan kiri gin menunjuk souta sampai terdiam. setelahnya ia langsung mempercepat motornya menuju warung teh lilis.

"gin kenapa sih nunjuk gua mulu?" batin souta.

ya sebenarnya mereka baru pulang sekolah, makanya langsung mampir ke langganan warung teteh tersayang.

( emang anak anak nakal, masih belum ganti baju langsung capcus, padahal dirumah kakak mereka masak banyak )

— my first love. —

gin turun dari motornya dan menaruh helm nya di motor, di ikuti oleh souta. "kan kita duluan yang nyampe, santai aja gua pembalap sou" souta yang jenuh dengan ucapan gin hanya menatapnya datar, "teros aja teros pembalap" souta langsung duduk diwarung teh lilis bersama gin.

tak lama echi, shannon, arion dan harris sampai, "LOH" kaget echi. gin dengan sombong membentuk tangannya menjadi metal, "pembalap nih bos, senggol bacok"

"rewel cipok" lanjut arion. harris langsung memukulnya, "yang bener aja" si oknum cuma ketawa kecil doang.

— setelah selesai makan

"aduh enaknya, mantep teh lilis enak bet dah ini bebek bakarnya mantull" seru echi memuji buatan teh lilis.

"aduh neng bisa aja, sambelnya kurang ga?"

"engga udah teh ini udah pedes mantep dahh" - echi

"yoi, enak bet ini" - shannon

harris hanya menggeleng melihat temannya menyukai masakan teh lilis, setelahnya ia teringat sesuatu. "gin" yang dipanggil langsung menoleh. "oit?"

harris terlihat ragu untuk bicara, "kenwapwa rwis" saut souta yang mulutnya masih penuh dengan nasi.

gin menoleh ke arah souta dan menunjuknya lalu lanjut melihat harris, "kalau masih penuh jangan ngomong. oh iya kenapa ris?"

"LAGI?! ni orang ngomong sama gua kan?" batin souta part 2.

"kenapa selalu.." batin harris.

"ah ga jadi gin, lanjut makan aja. bentar lagi langsung pulang ke rumah masing masing ya, jangan sampe ada yang ilang."

"siap mami harris" saut arion. mereka semua terpaku padanya, "nape?" souta melihat echi dan shannon lalu mulai bicara dengan nada berbisik namun masih terdengar dan melirik ke arah arion.

my first love. [ GINSOU ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang