1. 10 Lego

4 0 0
                                    

Hola...

Seorang lelaki sedang melihat gadis yang duduk tak jauh darinya, ia tersenyum kecil melihat gadis tersebut, cinta ke duanya setelah bundanya. Amira yang duduk tak jauh dari Akmal sadar bahwa lelaki itu sedang mencuri pandang kepadanya.

"Ma, Ira mau jalan jalan lihat pantainya ya. " izin Ira kepada Zia yang sedang mengupas mangga. Saat ini mereka sedang berada di salah satu pantai untuk berwisata setelah kedatangan keluarga Akmal tiga hari yang lalu dari Malaysia.

Tanpa melihat Amira, Zia menjawab. "Yaudah hati hati, jangan terlalu jauh ya." pesan Zia pada putri semata wayangnya.

Amira pun bangkit dari duduknya dan mulai berjalan menjauh dari mereka. Tidak, lebih tepatnya menjauh dari Akmal. Lelaki yang dulu ia cintai dalam diamnya, sepupu jauhnya.

Amira mengambil ponselnya saat melihat pemandangan yang indah di depannya. Tak lama ia mulai memotret pemandangan tersebut. Amira terdiam sebentar saat seseorang memanggilnya ia tanda suara itu dia, Akmal.

"Amira".pangil Akmal yang berdiri tak jauh dari nya.

Amira berbalik menghadap Akmal sambil tersenyum kecil "iya." balas Amira singkat dan mulai berjalan pelan diikuti oleh Akmal.

"Aku mau tanya. " ucap Akmal membuat langkah Amira berhenti.

"Tanya aja. " balas Amira berusaha tenang. Walau pun ingin rasanya ia memukul lelaki yang ada di hadapannya dengan kuat.

"Kenapa kamu unfoll instagram aku?. " tanya Akmal, Amira membuang pandangannya tak ingin menatap Akmal. "Oh itu. Gak apa apa aku lagi pingin unfoll aja". Balas Amira.

"Aku gak yakin sama jawaban kamu Ra. " ucap Akmal. Setelah beberapa detik terdiam.

Amira membuang nafas pelan. "Akmal, terkadang ada pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban." ucap Amira. "Kamu ada masalah karena aku sudah meng unfoll instagram kamu? Lagi pula kamu cuman menjadi penonton story aku. " sambungnya. Setelahnya Amira pun pergi untuk duduk bangku dekatnya. Amira terkejut saat Akmal mengambil tempan duduk di sebelahnya.

"Jika begitu, saat aku meng follow kamu mengapa kamu tidak mengonfirmasi aku sebagai teman?. " tanya Akmal.

Amira yang tadi melihat pantai pun menjawab "karena aku jarang membuka aplikasi instagram. " bohongnya

Keduanya terdiam sama sama berada di pikiran masing masing sampai bunyi ponsel Amira membuat Akmal melihat siapa kontak yang menelepon Ira. Amira langsung bangkit menjauh untuk mengangkat telfon.

"My Hero. " gumam Akmal saat Amira sudah pergi. Ia sempat melihat siapa yang menelepon Ira tadi. "Pacarnya? " batin Akmal bertanya tanya.

Akmal memperhatikan Ira yang tampak sangat senang saat "My Hero" itu menelefon. Dan terakhir ia melihat Amira memberikan kiss bye untuk lelaki yang menelefon nya tadi. Hati Akmal sakit melihatnya.

Setelah menelefon Amira berjalan melewati Akmal dengan santai. "Amira." panggil Akmal. Membuat langkah Ira berhenti.

Amira membuang nafas kesekian kali. "Apa lagi. " tanya Ira. "Kamu tau kan pacaran itu dilarang. " ucap Akmal. Ira melihat Akmal dengan tatapan tak suka namun tak ayal ia juga menjawab pertanyaan Akmal dengan anggukan.

"Terus mengapa... " belum sempat Akmal siap berbicara Amira sudah memotong Akmal. "Stop Akmal gak usah ikut campur dalam hidup aku dan satu lagi apa nada masalah sama kamu kalau aku punya pacar? " tanya Ira. Ia sudah mulai muak dengan Akmal. Rasa suka selama 6 tahun untuk Akmal telah hilang dari hati Ira. Akmal dian tak menjawab. "Enggak ada kan?. Jadi kamu engak usah iku campur sama hidup aku. " ucap Ira lalu berjalan pergi tetapi sebelum Ira pergi ucapan Akmal menghentikan langkah Ira.

"Ada, ada masalahnya. Aku cemburu Amira, aku cinta sama kamu. " ucap Akmal tegas membuat Ira membeku tak lama kemudian ia tersenyum kecil. "Aku enggak tau mau jawab gimana, tapi yang penting Terima kasih karena udah cinta sama aku. " ucap Ira lalu benar benar pergi meninggalkan Akmal sendirian. Ada perasaan lega saat mengatakan kalimat tadi tapi... Jawaban dari Ira membuat hatinya agak sakit.

🪽🪽🪽

Hari ini adalah hari kepulangan keluarga Akmal dan Ira harus terpaksa mengantarkan mereka ke bandara. Selesai menyalami tantenya Amira duduk tak jauh dari mereka berdiri sambil memainkan ponsel nya. Ora mengangkat kepalanya saat melihat Akmal berdiri di hadapannya sambil menyodorkan paper bag. "Buat kamu. " ucap Akmal.

Amira pun mengambilnya. "Makasih. " balasnya seadanya lalu kembali memainkan ponselnya.

"Amira tolong jaga hari kamu buat satu tahun ini." ucap Akmal tiba tiba. Membuat Amira muak dengan sikap Akmal. Amira melihat Akmal dengan tajam. "Lama lama aku muak lihat sikap kamu, urus aja hidup kamu sendiri, tanpa kamu aku bahagia. " ucap Amira. "Aku gak pernah nyesel udah suka sama kamu selama 6 tahun, tapi untuk kali ini aku muak lihat sikap kamu. " lanjutnya lalu pergi untuk berpindah tempat duduk.

Akmal masih terdiam dengan segudang pertanyaan di fikiran nya. "6 tahun? " batinnya.

🪽🪽🪽

Satu minggu berlalu dan Amira sama sekali tidak pernah menyentuh pemberian Akmal yang ia tak tau apa isinya. Jam sudah menunjukkan pukul 23.00 namun Amira belum merasakan mengantuk. Ia memilih untuk mengambil paper bag yang Akmal berikan dari atas lemarinya. Amira pun mulai membuka paper bag dan mengambil sebuah kotak dari dalam sana. Terlihat ada 10 lego bungga dengan bentuk yang berbeda beda. Dan terdapat juga sebuah kertas di setiap lego. Dengan penasaran Amira mengambil lego yang bertuliskan angka 1, sebuah lego berbentuk bungga tulip, bunga kesukaannya. Amira mulai membuka kertas yang ada di sana.

Di dalam kamarnya Akmal sama sekali tak bisa terpejam. Bayangan Amira selalu hadir dalam pikiran nya. Membuat nya menghela nafas pelan. Sudah satu minggu berlalu namun ia sama sekali tak tenang di fikiran nya selalu bertanya tanya apakah Amira sudah melihat hadiah yang ia berikan dan apa respon dari gadis itu. Dan satu hal lagi Akmal tak akan pernah melupakan perkataan Amira tentang rasa sukanya selama 6 tahun.

Amira mulai membaca kertas tersebut.

Lego pertama (bungga tulip🌷)
21.04.2014 (satu minggu setelah dari Indonesia)

"Hari ini aku membuat lego berbentuk bunga tulip untuk Amira, aku sangat suka membuat lego. Sepertinya.... Aku suka sama ira. Namun apa itu suka?.

Akmal.

Amira meletakkan kembali lego itu berserta kertasnya. Membacanya membuat mood Amira turun. Amira menyimpan kembali lego tersebut di atas lemarinya. Dan memilih untuk tidur. Namun Amira tak dapat memejamkan matanya ia melihat ke kanan dan ke kiri dan matanya fokus terhadap lego yang baru saja ia taruh di atas lemari. Amira pun bangkit dan mengambil kembali paper bag yang berisi lego itu.





Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 25 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A²Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang