2:_Tikus Kecil

56 21 0
                                    

⚠️⚠️🅆🄰🅁🄽🄸🄽🄶⚠️⚠️
Sebelum baca cerita ini jangan lupa ninggalin vote dan komen di setia BABNYA bestie!!
And jangan lupa follow!!

⚠️⚠️🅆🄰🅁🄽🄸🄽🄶⚠️⚠️Sebelum baca cerita ini jangan lupa ninggalin vote dan komen di setia BABNYA bestie!!And jangan lupa follow!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BUG..

BUG..

BUG..


Suara kegaduhan terdengar dari luar laptem (lapangan tembak) pribadi Graci,

Graci yang mendengar hal tersebut bergegas keluar menghampiri suara kegaduhan yang berada di luar

"Damn,Bawa mereka" Perintah Graci yang melihat Bodyguard nya telah ngos ngosan melawan beberapa orang yang memberontak ingin bertemu Graci

Bodyguard Graci yang sudah faham orang itu akan di bawa kemana, bergegas mengangkat orang orang tadi pergi ke tempat aksekusi

"What happened?"Tanya salah satu teman Graci yang juga baru keluar dari laptem

" Shit apa lagi yang mau mereka lakuin"

🏍🏍🏍

Di balik hutan yang rimbun Graci terus memacu mobil mahalnya menuju gedung tinggi yang berada di tengah hutan

Di balik hutan yang rimbun Graci terus memacu mobil mahalnya menuju gedung tinggi yang berada di tengah hutan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setibanya di depan gedung yang dia tuju
Graci pun bergegas masuk kedalam,
Tak lupa dengan kacamata hitam yang bertengger di atas hidung mancung nya

Graci melangkahkan kakinya ke satu ruangan yang terletak di bawah tanah,

Siapa pun orang yang memasuki ruang bawah tanah itu pasti akan terjatuh pingsan, orang mana yang tidak akan akan jatuh pingsan..?!baru saja memasuki ruangan itu kita sudah langsung di suguhi dengan pemandangan yang mengerikan.... Sebagian organ tubuh manusia ataupun hewan di gantung di dinding dinding.... Yah kata mereka sebagai pajangan karena hal itu SANGAT MENARIK menurut mereka
Bauh anyir darah semerbak memenuhi indra penciuman membuat orang orang yang menciumnya merasa akan muntah

SREK..

Suara tarikan kursi menggema di ruangan berukuran 7×9 meter itu

"Siksa dia, aku ingin melihatnya" Seruh Graci dengan wajah Sangarnya

"Baik tuan"dua algojo yang dari tadi sudah stay di samping Graci segera mendekat ke arah orang yang akan di eksekusi, tak lupa dengan balok kayu yang sudah berada di tangannya

" Mmmme... Emme.. Me... T... Ommm.. Lonnnggg"teriak beberapa orang yang telah terikat dikursi kayu dengan mulut yang sudah tertutup dengan kain

"Diam brengsek" Bentak salah satu Algojo yang sudah siap memukulkan balok kayu yang ada di tangannya ke tubuh orang orang yang ada di hadapannya

BUG..

BUG..

BUG..

"Akhhhhhhh..... Ber... H.. En... Akhhhh"
Suara jeritan terdengar mengerikan darah segar mengucur dari badan badan mereka yang habis di pukuli

Graci yang melihat hal itu hanya tertawa, merasa senang mendengar melodi indah itu.

"Stop"Satu kata yang terucap dari mulu Graci, membuat Para Algojo itu berhenti dari kesenangannya

" Pisau"
"Dasar, tikus kecil yang tdk bermanfaat" Ucap Graci dengan senyum smiriknya √√

EDISON GRACIANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang