6:_Bullying

46 16 0
                                    

⚠️⚠️🅆🄰🅁🄽🄸🄽🄶⚠️⚠️
Sebelum baca jangan lupa vote dan komen di setiap babnya!! And jangan lupa follow juga

⚠️⚠️🅆🄰🅁🄽🄸🄽🄶⚠️⚠️Sebelum baca jangan lupa vote dan komen di setiap babnya!! And jangan lupa follow juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di kantin Sekolah Lawarence Academy.

para siswa berlomba lomba untuk Mengantri membeli makanan.
Suasana rusuh kantin membuat orang orang sedikit tidak merasa tenang dengan makanannya,

Tapi berbeda dengan 5 orang yang sedang asik menyantap makanan mereka masing masing, tanpa sedikitpun merasa terganggu dengan kerusuhan itu.

"Cio... Cio... Lihat mereka, seperti kucing yang merebutkan makanan" Tunjuk Galle yang memang merasa lucu dengan tingkah tingkah mereka.

"Shut up Galle, Just enjoy your food"ucap peria yang biasa di panggil Cio itu,

Yah walaupun jujur saja dia sedikit merasa terganggu dengan kerusuhan itu.

====

BYUR..

Satu gelas penuh berisikan jus alpukat tersiram ke pakaian gadis berambut Sepundak itu.

Sontak membuat Seluruh penghuni kantin menoleh.

BRAK..

"Maksud lu apaan numpain jus alpukat itu,ke baju Gerizella"Marah seorang perempuan yang sedari tadi memang duduk di samping Gerizella

Tunggu!

Gerizella!?, yah gadis berwarna mata hazel itu lah yang di siramkan jus alpukat itu, dengan segerombolan wanita berdandan seperti badut,
"Menurut Grizella"

"Heh, Memang pantas kan perempuan kotor ini dapat siraman itu"seru salah satu dari mereka

" Jaga yah mulut lu, Lu lebih kotor di bandingkan Grizella"Sarkas wanita tadi, yang tak lain adalah teman Grizella yang bernama Ivanka.

Tiba tiba Satu tamparan melayang ke arah Invanka, membuat para penonton Sedikit meringis karena hal itu,

Namun sebelum tamparan itu singgah di pipi mulus Ivanka, Grizella lebih dulu menamparnya, sontak membuat seluruh kantin terkejut.

Yah, siapa sangka Grizella yang tak pernah membalas ketika di bully dan hanya diam saja ketika mereka merundung gadis itu, kini membalasnya,

tak lupa dengan mata sinisnya yang tajam,menghunus Segerombolan cabe cabean itu.

"Ooo.. Udah mulai berani hemm" Seru salah satu mereka bersiap untuk menjambak rambut Grizella

Lagi lagi,sebelum Tangan kotor wanita itu menyentuh rambutnya, Tendangan menyakitkan sudah lebih dulu mengenai perut wanita itu.

"Jangan sentuh teman gue" Peringat Grizella, yang memang tidak suka orang yang di sekitarnya mendapatkan perelakuan yang sama seperti dirinya.

Tak jauh dari tempat mereka berkelahi seorang pria memperhatikan Grizella,

Tersenyum samar ketika melihat Grizella membalasnya.

"Devil woman" Gumamnnya

Puk.. Puk..

"Crazy... Crazy" Kagum Galle yang melihat kejadian tadi.

"Itukan wanita yang memarahi Galle tadi" Seru pria yang berada di samping Galle, yang tak lain adalah teman Graci yang bernama Aurelio Franco

Grizella yang sedari tadi sudah muak,segera melangkah pergi meninggalkan Kantin

Tak lupa dengan Ivanka yang juga dia ajak pergi.

🏍🏍🏍

"Si anjirt.... Sumpah... Sumpah gue nggak nyangka kalau lu bakalan balas mereka.... Gitu donk dari dulu.... Ini baru teman gue"

"Kebetulan ajah tadi... Lagi pengen pukul orang! " Ucap Grizella yang sudah selesai mengganti pakaiannya yang kotor.

"LAGI PENGEN PUKUL ORANG??!.... Nggak Etis banget sih lu... Tapi yaudalah, yang penting lu udah balas mereka, Thanks yah udah ngebelain gue tadi"

"Alay lu" Ucap Grizella, Semberi melangkah pergi meninggalkan Ivanka

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

EDISON GRACIANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang