CHAPTER : 10

663 59 1
                                    

Happy reading smuaa
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Di mobil Christy dkk

"Shaa sinyalnya shaa plisss"
Rancau Christy cemas

"Sabar Chris ini aku lagi usahain yang terbaik" ucap Marsha dengan jarinya yang lihai tuk tetap mengkoordinat lokasi Chika

Perjalanannya sudah mencapai 2jam lebih namun ia masih kesusahan dan sekarang dikabarkan hilang koneksi tuk menuju lokasi yang tadi ya sudah jelas letaknya





*Flashback Chika

"Christy mana si ah yaampun" kesalnya menunggu sang adik yang sudah dari tadi ia tunggu namun tak kliatan batang hidungnya sama sekali

TINNN TINNNN

"Eh Bu kenapa ya" ucap Chika polos

"Kamu lupa tadi kan udah janjian dilorong sebelum kamu masuk ke kelas" ucapnya tersenyum

"A-ap.... Eh iya ya lupa yaudah ayo hehe maaf ya" ucapnya senang karena adiknya juga belum menjemputnya kebetulan sekali pikirnya

"Kena kau hahaha" batin orang itu menyeringai

2 jam perjalanan................

"Kita mau kemana sih kok kehutan gini? Dari tadi juga ngga sampai sampai " Bingung Chika karena dari tadi masih mengitari hutan yang tau ujungnya itu

"Bentar lagi nyampe Kok tenang" ucap orang itu santai

Chika yang tak berfikir panjang hanya mengiyakan dan mengikuti kemana perginya laju mobil yang dikendarainya itu

tanpa  sadar ia tertidur di mobil dan saat terbangun ia sudah diikat dikursi serta mulutnya dibuntal kain


POV ORANG ITU:

"kamu haus ngga nak?" Tanyanya

"Kebetulan iya sih, soalnya kita dari tadi belum sampai sampai" balas Chika jujur


"Pintar sekali anak ini sangat mandiri tidak perlu ngode sampai peka, lenyaplah kau Chika" batin orang itu lagi


"Ini diminum ya Chik" ucap orang itu menyeringai

Setelah meminum minuman itu Ia pun tertidur dan tanpa sadar sudah berada dibangunan tua yang diduga markas orang itu untuk membunuh seseorang yang ia tak suka

POV END :

"MPHHH MPHHHH" teriak Chika dengan mulutnya yang tersumpal kain

"Hahaha mudah sekali membawamu kemari anak sialan" ucap orang tersebut melepaskan kain yang ada di mulut Chika

"LEPASINNN SAYA BUU KU KIRA ANDA ORANG BAIK TERNYATA SALAHH ANDA LAYAK DISEBUT IBLISS" ucapnya sambil menekan kata terakhirnya

ANDAI AKU BISA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang