#21

575 69 11
                                    

Seperti biasa phayu membantu pak imam untuk mengantarkan makanan.dan seperti juga Santa akan selalu bermain dengan phayu saat phayu sampai di rumah kepala desa.kini mereka sedang berbincang-bincang di ruang tengah.

"Ah aku sungguh tidak menyangka jika Sasa bisa sepintar itu memasak,lihat semanjak aku di sini tubuh mu terasa gemuk" ucap Prem

"Tuan Prem bisa saja,anak saya memang sangat suka sekali memasak,apa lagi nanti jika dia sudah menikah pasti akan selalu memasakkan makanan untuk suami nya" ucap ibu Arum

"Apakah Sasa sudah memiliki calon Bu Arum??"

"Belum tuan, apakah tuan ada seseorang yang bisa di kenal kan dengan anak Saya, hehehe maaf sebelumnya tuan saya lancang "

"Oh tidak apa bi Arum, sepertinya tidak ada, sejujurnya saya tidak suka menjodoh-jodohkan orang takut orang nya tidak cocok dan berakhir tidak bahagia "

"Kenapa anda berfikir seperti itu tuan Prem??" Tanya Sasa

Jujur Prem teringat akan Kaka dan Kaka ipar nya yang menikah atas perjodohan dan berakhir tidak baik.

"Tidak apa Sasa, apakah aku bisa melihat mu saat kamu memasak Sasa??"

"Ah...kenapa tiba-tiba tuan Prem ingin melihat saya memasak??" Jujur Sasa sedikit gugup karena ketahuan karena bukan ia yang memasak selama ini.

"Aku hanya ingin meminta resep saja,aku suka dengan masakan mu.siapa tau aku bisa memasak itu saat di rumah nanti.bagaimana Sasa apa boleh??"

"Itu....itu...."

"Dia tidak akan bisa paman!!" Ucap phayu menyela pembicaraan

"Kenapa kamu bisa berbicara begitu phayu??" Tanya Prem

"Karena selama ini yang memasak adalah Mumu ku bukan dia!! Bu Arum hanya meminta Mumu ku untuk memasak untuk kalian dan selebihnya mereka mengakui jika yang memasak adalah Tante Sasa,sangat menyedihkan!!" Ucap phayu mengejek.

"Kenapa kamu bisa berbicara seperti itu phayu!!!" Ucap bu Arum

"Kenapa Bu,selama ini memang Mumu ku yang memasak,Mumu ku capek-capek memasak dan dengan pede nya kalian mengakui masakan Mumu ku aku mana bisa terima,jika paman tidak percaya paman tanya saja sama bibi pelayan paman yang selama ini mengikuti Santa ke rumah ku,dia sering ikut kami makan dan membantu Mumu ku memasak jika bibi  sedang senggang."

"Benarkah itu bi??" Tanya Prem

"Iya...iya tuan"

"Bu Arum,Sasa apa maksud dari semua ini??? Kalian membohongi kami!! Padahal kalian adalah pemimpin desa ini bisa-bisanya kalian membohongi ku!!! "Marah Prem

"Maaf tuan,kami tidak bermaksud kami .....kami hanya ingin memberikan yang terbaik untuk kalian semua tuan"

"Tapi tidak dengan berbohong,apa sebenarnya tujuan kalian berbohong seperti ini hah!!!"

"Tentu saja karena Tante Sasa ingin menjadi nyonya besar" sela phayu

"Nyonya besar?? Apa maksud nya phayu??"

"Mereka menginginkan anak perempuan nya menikah dengan tuan boss, makanya dia mengambil hati kalian dengan masakan,tapi sayang itu masakan Mumu ku !!! Sedangkan Tante Sasa saja goreng telur saja tak bisa,mana mungkin dia memasak!! Di desa ini sudah pada tau jika seorang anak perempuan kepala desa itu tidak bisa memasak!!"

"Jaga bicaramu phayu!!! Dasar anak kecil kurang ajar!!" Marah Sasa pada phayu

"Diam kamu Sasa!!!"

"Ma-maaf tuan Prem" ucap Sasa menundukkan kepalanya.

naughty wife Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang