BF&LK. [40]

542 93 11
                                    



Ceklek!

Tangan Lin menggeletar melihat tatapan ayah nya masuk ke kamar nya langsung seperti mencurigai sesuatu

" Apa kau hanya sendiri? ", Tanya Lucios dingin

" I..iya ayah Lin hanya sendiri! ", Jawab Lin gugup ketika menjawab nya seperti tersangka saat ini

" Mencuriga kan? ", Ucap Lucios melihat di sekililing kamar Lin namun nihil ia tidak menemukan siapa-siapa

" Apa yang ayah cari di kamar Lin? ", Tanya Lin berusaha tetap tenang

" Seperti nya kau menyembunyi kan seseorang di dalam kamar mu? apa kau membawa jalang mu kesini? ", Ucap Lucios tegas

" Ayah cukup! Lin tidak sehina itu! ayah jangan mengatai ku seperti perempuan murahan tidak mempunyai harga diri! ", Ucap Lin sakit mendengar nya

" Memang kau sehina itu di mata ku! kau pasti sering bermain-main dengan pelacur di luar sana untuk memuaskan nafsu mu itu! yang menjijik kan sekali! ", Ucap Lucios tanpa perasaan menghina anak nya sendiri

Becky meremas hujung kemeja nya menahan emosi nya di saat mendengar penghinaan Lucios pada Lin

" Jika ayah hanya ingin menghina ku! karna aku anak pembawa sial dan hina! bukan begitu yang ayah ingin dengar kan dari mulut ku sendiri? ", Ucap Lin menatap Lucios

" Kau sadar diri juga ternyata! aku pikir kau masih ingin menafikan nya lagi untuk tidak mengakui dirimu sehina itu! ", Ucap Lucios

" Aku terima nasib ku sekarang! aku memang hina sekarang! aku memang buruk sekarang! aku memang pembawa sial sekarang! puas ayah mendengar nya sekarang! ", Ucap Lin tidak bisa menahan nya lagi dengan penghinaan ayah nya itu yang menyakit kan hatinya

" Seorang pengacara hebat konon! dasar omongan tidak bisa di pegang! undang-undang hukum aja kau melanggar apa lagi cinta? pasti kau akan mengkhianati nya pada akhir nya! ", Ucap Lucios memandang remeh pada Lin

" Cinta bisa mengalah kan segala nya asal ayah tau! karir ku hancur saat ini! namun aku bisa berusaha untuk bangkit kembali dan mencari pekerjaan lain! namun tetapi jika cinta ku yang hilang! separu hidup ku juga bakalan ikutan hilang sekelip mata dan begitu juga dengan hati ini jika tersakiti terlalu dalam dan membekas susah untuk di pulih kan kembali! luka di tubuh ini bisa di sembuh kan namun pasti akan ada bekas parut nya yang bisa mengingat kan kita pada siapa yang memberikan luka parut ini! ", Ucap Lin menatap ayah nya datar

" Aku tidak peduli kau ingin mengingat diri ku jahat dan kejam padamu! asal kamu tau ayah tidak perna merestui hubungan terlarang mu itu! yang tiada masa depan nya sama sekali!! jika kau bersikeras ingin tetap melanjut kan nya! kau bukan anak ayah lagi!! ", Ucap Lucios mengancam nya

" Kini aku sadar! kata-kata kakek untuk masa depan ku dan kebahagian ku sendiri itu jauh lebih penting sekarang! tanpa memikir kan perasaan orang lain! ayah telah membuang ku saat ini! dan ayah harus tau! kematian hanya lah penyesalan untuk manusia yang melakukan dosa! dan kesalahan! di dunia ini yang tidak bertanggung jawab! ", Ucap Lin berusaha kuat

" Kau ingin mengajari ku!! anak sialan! ", Ucap Lucios penuh emosi langsung menampar Lin

Plak!!

Lin hanya tersenyum lirih merasakan tamparan keras dari ayah nya itu

" Ini adalah tamparan terakhir mu Tn Lucios yang terhormat! anda tidak akan dapat melihat Lin Marco saat ini berdiri di depan anda lagi! saya tidak ingin menyebut kan nama anda lagi di marga saya mulai saat ini! karna anda bukan ayah ku lagi! dan bukan siapa-siapa saya lagi! ", Ucap Lin menegaskan nya

AT THE END OF MY LOVE  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang