"kau ingin adikku tidak?!"ucap Rey
"kau menjual adikmu itu ke diriku?!" Ucap Kai
"bukan begitu,bodoh" ucap Rey
Bongjaehyun: dominan
Yoonchanyoung: bottom
"kau ingin adikku tidak?!"tanya seorang pemuda dengan rambut menutupi matanya
"kau menjual adikmu itu ke diriku?!"tanya seorang pria dengan jas berwarna hitam dan dasi melingkar dilehernya
"bukan begitu,bodoh"umpatnya kepada sang atasan
"Hey heyy aku masih atasanmu bila kau lupa" ucap kai dengan tatapan datarnya
"Ahh maap aku lupa lagi" ujarnya
Ia akan selalu melupakan hal yang paling penting disejarah hidupnya,yaitu sering berbicara santai dengan bosnya walaupun dia itu temannya namun ia lupa ketika ini masih jam kerja
"Adikku single dan kau single,jadi apa salahnya?!" Tanyanya dengan tampang bertanya
Kai menghela nafas panjang lalu mengalihkan pandangannya kearah Rey
"Aku tidak tahu menahu tentang kehidupan adikmu,dan aku belum pernah bertemu dengan adikmu jadi semua itu salah" ucapnya,sambil matanya fokus menatap layar iPad
"Serah kau saja" ucapnya
"Apa alasanmu menawariku tentang itu?!" Tanya kai,menatap dingin kearah Rey
"Ya gimana ya,aku tau kalo adikku ini banyak yang suka dan banyak yang naksir,tapi kalo aku lihat rata rata predator semua yang deketin dia,jadi aku takut aja kalo adikku hanya bahan pelampiasan doang" ucapnya
"Kau aja predator jika dirimu lupa" ujar kai
"Dihh,sotoy"
Kai menatap Rey dengan wajah serius "terus kau begitu saja percaya denganku bahwa aku ini tidak predator?! Bila seumpama saja aku hanya mendekati adikmu guna pelampiasan saja bagaimana??" Tanyanya
"Aku kenal kau sudah lama,bagaimana aku tidak mengetahui sifatmu,walaupun kau sesekali menyewa jalang untuk bahan pelampiasan" ujar Rey
Kai menghela nafas setelah mendengar tutur dari rey "jangan mudah percaya Rey" ucapnya
"Hahhh,besok aku akan membawa dia" ujarnya
Kai menatap Rey dengan wajah kembali serius "why??" Tanyanya
"Dia dirumah sendiri besok,aku takut kalo ditinggal sendiri bisa bisa ngilang tu anak kayak taun lalu" ujar Rey menghela nafas jengah,melipat kedua tangannya sesekali otaknya mengingat waktu taun lalu dimana adiknya menghilang
"Lalu dirumah apa tidak ada pembantu?? Mustahil bila tidak ada" tanyanya
"Mereka mengambil cuti beberapa hari,lagian pembantuku hanya satu saja tidak lebih" ujar Rey
"Ohh"
"Gimana boleh kan?!" Tanyanya,memajukan wajahnya dengan menampakkan senyum lebar agar temannya ini membiarkan adiknya ikut datang dengannya
Kai menatap kearah Rey setelahnya ia merotasi matanya "serah" ucapnya,ia melangkahkan kakinya menuju tempat meja kerjanya
"Ini waktunya pulang kan?!" Tanya Rey
Kai mengangguk namun matanya masih menatap layar iPad,Rey menghela nafas lalu pergi dari ruangan kak untuk pulang kerumahnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ceklek
"KAKK REYYYY"
Teriak seorang pemuda dari arah dapur sambil berlari untuk memeluk kakaknya ketika pulang dari kerja
Hugg
"Haisshh kau ini sudah kakak bilang jangan lari lari" ujar Rey menerima pelukan dari sang adik
Cakra mendongakkan kepalanya "ahh hehe lupa"ujarnya,melepas pelukannya lalu kembali menatap sang kakak
Rey mengusak rambut Cakra karena gemas "oiya,nih kak Rey tadi sempet beliin Cakra es krim kacang merah kesukaan Cakra" ujarnya,ketika mengingat oleh olehnya untuk Cakra yaitu sebungkus es krim kacang merah kesukaan pemuda itu
"Wahhh makasih kak" Cakra menerimanya dengan senang hati
"Yasudah kak Rey tinggal kekamar dulu mau mandi" ujar Rey
"Iya kak,Cakra mau nonton tv aja" ucapnya lalu berjalan meninggalkan Rey untuk melihat tv
Rey menggelengkan kepalanya gemas terhadap sang adik,kenapa dia selalu dihadapin yang gemas gemas kan dia juga ga kuat
Rey berjalan kearah kamarnya untuk menghilangkan rasa penat dan rasa pegal ditubuhnya,jadi dia memutuskan untuk mandi
Sedangkan Cakra,pemuda itu tengah menikmati es krim pemberian Rey sambil menatap kartun shincan,kartun kocak kesukaannya
Sambil menyediakan tisu agar es krimnya tidak meleleh nantinya juga agar tidak mengenai baju yang dikenakan oleh
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kai tiba dimansion pribadinya,sepi dan sunyi mungkin para pelayan sudah pulang kerumah mereka masing masing
Kai segera pergi menuju kamarnya yang terletak dilantai dua.
Ceklek
Brakkk
Meletakkan tas kerjanya diatas kasurnya lalu berjalan menuju kamar mandi untuk merilekskan tubuhnya dari para penat dan pegal,Diguyur air shower yang mengalir deras
Setelah selesai dengan acara pemandian,kai melilitkan handuk untuk menutupi kemaluannya,kai bertelanjang dada,perut kotak kotak yang ia bentuk itu sudah semakin terlihat jelas
Mencari celana pendek dengan baju lengan pendek untuk menemaninya tidur dimalam hari
Besok dia harus berangkat kerja lebih awal karena adanya rapat dipagi hari,jadi dirinya harus berangkat lebih awal tidak seperti jam biasanya dia akan datang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
