Hujan deras mengguyur jalanan ibu kota korea selatan malam ini. Meskipun suara nya yang bising, tetapi tetap saja tak mengusik sedikit pun wanita cantik yang sedang bergelung nyaman dibalik selimut tebal nya.
Sesekali diri nya menengok ponsel nya, menunggu notifikasi dari sang suami. Meskipun jam sudah menunjukkan pukul 11.00 malam, namun... dia tetap menunggu suami nya yang belum kunjung pulang dari luar kota, menghadiri rapat dengan beberapa kolega bisnis nya.
Kookie nama lelaki manis yang sedang menggerutu kesal karena suami nya tak kunjung datang. Suami Jungkook adalah seorang CEO yang sangat kaya raya di Korea Selatan. Ia adalah pemilik dari Banten Corporations, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif dan juga perhiasan yang sangat terkenal, perusahaan tersebut menduduki peringkat pertama sebagai perusahaan terbesar di dunia, dan terlebih lagi setelah dipimpin oleh Kim Taehyung, perusahaan tersebut makin berkembang dan menduduki peringkat 5 di Asia.
"Aish.... Suamiku kau kemana?" , Kookie
gerutu Kookie lalu melempar ponsel nya asal, terlampau kesal dengan suami nya yang kata nya akan tiba di mansion pukul 6 sore, namun sampai pukul 11 malam belum kunjung datang.
Tok....Tok....Tok....!!!
Ketukan pintu pada kamar nya mengalihkan atensi si manis. Dengan segera ia berlari kecil untuk membukakan pintu kamar nya yang memang sengaja ia kunci.
"Kookie, maaf aku terlambat... Jalanan macet karena hujan" , Taehyung ucap pria tinggi dengan coat dan rambut yang basah kuyup, terguyur hujan mungkin. Ia adalah Kim Taehyung, suami dari Kim Jungkook.
"Astaga sayang... kau bisa kabari aku kan? Aku sangat khawatir kau tau. Ayo mandi lah, aku akan siap kan air hangat, taruh koper dan coat mu, aku akan keringkan nanti", Kookie
sambil menggiring Taehyung nya duduk di sofa.
"Maafkan aku sayang... ponsel ku hilang di bandara" jawab Taehyung disertai cengirannya.
"Kenapa ceroboh sekali huh...? Kau bisa meminjam ponsel Jimin oppa atau Namjoon oppa kan. Jangan hilang kan ponsel mu lagi, itu akan sangat merepotkan. Lihat, sekarang kau basah kuyup." , Kookie
sambil terus saja mengomel pada Taehyung, jujur saja ia bisa hampir mati tak bernapas karena Taehyung tak ada kabar sama sekali.
"Baikalah cantikku, aku tak akan ceroboh lagi. Aku akan mandi... kalau begitu, udara sangat nya dingin sekali" , Taehyung sambil mencubit kedua pipi bulat milik istri nya karena gemas.
Lalu berlari menuju kamar mandi, menghindari amukan si manis nya, setelah sebelumnya menanggalkan seluruh pakaian nya kecuali boxer tentu saja.
"Aish dia itu" gerutu Kookie lalu menyiapkan piyama untuk Taehyung tidur.
Setelah itu, ia beranjak mengambil coat Taehyung dan berjalan menuju meja rias nya, bermaksud mengambil hairdryer nya untuk mengeringkan coat Taehyung.
Kookie bersenandung lirih untuk menghilang kan rasa kantuk nya. karena sejujurnya dia sangat capek hari ini, dia mengibas-ngibas kan coat Taehyung supaya lebih cepat kering. Namun, saat sedang membuka kancing coat Taehyung ada sesuatu yang terjatuh dari kantung dalam coat tersebut.
"Huh apa ini.... ? lipstik ... ? Apa Suamiku memakai lipstik... ?" tanya Kookie pada diri nya sendiri.
"Sayang... dimana piyama ku ?" pandangan Kookie teralihkan pada tubuh atletis milik sang suami Taehyung yang topless, lalu segera menyembunyikan lipstik di tangan nya ke dalam laci meja riasnya.
Taehyung bertanya pada Kookie karena piyama nya belum ada. Sehingga ia bertelanjang dada. Yang mana membuat Kookie sedikit bersemu.
"I-Itu sayang ... diatas ranjang" , Kookie , dia sedikit gugup lalu beranjak untuk mengambilkan piama milik Taehyung.
"Terima kasih" , Taehyung sambil mengecup singkat ranum ceri Jungkook, lalu beranjak tidur ke atas ranjang.
"Sayang, mau teh?" tawar Kookie pada Taehyung, namun di jawab gelengan oleh empu nya.
"Tak usah sayang, aku akan langsung tidur" Taehyung
Ucap lembut Taehyung lalu menepuk kasur disebelah nya yang masih kosong, mengkode Kookie supaya tidur di sebelah nya. Dan pasti nya dituruti oleh Kookie , Taehyung memeluk badan ramping Kookie sembari mendusel di dada nya, bermaksud mencari kehangatan mungkin.
Kookie pun tak tinggal diam, tangan kanan nya yang tak menopang badannya mengelus surai tebal Taehyung yang masih sedikit basah, ingin memberikan kenyamanan pada suami nya.
"Apa kau memakai pelembab bibir?" , Kookie yang masih asyik dengan kegiatannya, mengelus rambut Taehyung.
“Tidak, memang kenapa?” , taehyung
"Tak apa, tidurlah hyung. Kau pasti sangat lelah" Kookie
Dia pun lalu melanjutkan kegiatannya.
Selang beberapa menit, Taehyung sudah tertidur di pelukan Kookie, Namun tidak dengan si manis, ia beranjak menuju laci meja rias nya, tempat dimana ia menyembunyikan lipstik atau yang biasa disebut pelembab bibir yang jatuh dari coat Taehyung.
"Cherry?, Kookie
apa suamiku sekarang suka cherry? Seingatku suamiku suka rasa strawberry. Dan juga, sejak kapan ia memakai pelembab bibir yang berwarna seperti ini?" tanya Jungkook pada dirinya sendiri, ia penasaran sebetul nya.
Apa yang sebenarnya kau sembunyikan dariku suamiku... Aku sudah katakan di awal pernikahan kita, jika kau mengkhianati, maka aku tidak akan bisa bersama mu , aku akan pergi dari hidupmu suamiku, aku harus menyelidiki nya mulai besok, tidak ada kata pengkhianatan dari dalam kamus besar ku... Aku bukan wanita yang mau untuk di duakan atau di madu, kau belum tahu siapa aku Kim Taehyung... , gumam Kookie
Lalu kookie pun berjalan menuju tempat tidurnya bersama Taehyung dan mulai merebahkan tubuhnya, dan kemudian dia pun tertidur
.
.
.
.
AYU ANGGRAINI KEISYA
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
