Tok.. tok.. tokk.. "aldo, marsha bangun, ayo makan udah pagi" ucap shani
"Bangun ya do, mama tunggu di bawah" ucap shani
"Sayangg bangun, itu tante shani mangil nyuruh makan ke bawah" ucap marsha
"Eughh... iya sayang" ucap aldo
Setelah bersih-bersih aldo dan marsha pun turun kebawah untuk makan bersama
"Pagi pa, pagi ma" ucap aldo
"Pagi om, pagi tan" ucap marsha
"Pagi do, pagi sha, ayo makan" ucap shani
Cio pun menyudahi makannya ketika aldo dan marsha datang, dan ia langsung pergi dari meja makan tanpa sepatah kata pun
"Mas..." ucap shani saat cio bangkit dari duduknya, tapi cio tidak memperdulikan shani
"Maafin papa ya do, sha" ucap shani
"Gapapa ma" ucap aldo
"Gapapa tan" ucap marsha
"Ma, aku selesai makan mau pergi ke tempat ashel dulu ya ma, aku mau ngomong sama dia, aku titip marsha ya sama mama" ucap aldo
"Iya sayang" ucap shani
"Kandungan kamu udah berapa bulan sha" ucap shani
"Udah mau jalan 1 bulan tan" ucap marsha
"Ohhh, kamu jangan mikirin masalah ini , kamu fokus aja sama kesahatan kamu dan bayi kamu ya " ucap shani
"Iya tan" ucap marsha
"Pangil mama aja sha" ucap shani
"Iya tan.. eh iya mah" ucap marsha
"Makasih ya mah, mamah udah mau nerima marsha" ucap aldo dan diangukin shani
Setelah selesai makan aldopun berpamitan kepada marsha dan shani
"Aku pergi dulu ya sayang, kamu sama mama dulu di rumah" ucap aldo sambil megusap pucuk kepala marsha
"Iya sayang, hati-hati ya" ucap marsha
"Aku pergi dulu mah, titip marsha ya mah" ucap aldo
" iya do, kalau ashel belum mau ngomong sama kamu jangan di paksa, kasih dia waktu" ucap shani
"Iya mah, aldo pergi dulu ya" ucap aldo dan diangukin oleh marsha dan shani
*di cafe ashel*
"Ngapain lu kesini hah!! Kurang puas nyakitin sahabat gue" ucap khatrin menghadang aldo di depan pintu
"Gue mau ngomong sama ashel tin, pliss izinin gue untuk ketemu ashel sama al" ucap aldo
"Gaada ashel gaada disini" ucap khatrin ketus
"Pliss tin izinin gue ketemu ashel" ucap aldo
"Ashell emang beneran gaada disini!! Bukan gue ngga ngasih lu untuk ketemu dia!!" Ucap khatrin
"Dimana dia tin, pasti lo tau kan" ucap aldo
"Gatau gue" ucap khatrin
"Pliss tin kasih tau gue, gue mau ketemu ashel" ucap aldo memohon pada khatrin
"Ehh do lu ngga ngerti bahasa indonesia ya, kalau gue bilang gatau ya gatau" ucap khatrin kesal
"Papa..." ucap al berlari saat melihat aldo
"Al... sini sayang" ucap aldo sambil merentangkan tangannya pada al dan aldopun memeluk al
"Papa kangen bgt sama kamu sayang, maafin papa ya" ucap aldo lirih
"jangan pegang anak aku" ucap ashel ketus pada aldo dan menarik al dari pelukan aldo
"Al mau sama papa ma, al mau sama papa hiks.. hiks.." ucap al sambil menangis
"Tin tolong bawa nak gue kedalam" ucap ashel dan kahtrin pun langsung membawa al masuk ke dalam
"Papa... papa hiks hiks hiks" ucap al sambil menangis ketika di gendong khatrin untuk masuk ke dalam
"Ngapain lagi kamu kesini, kan udah bebas mau ngapain aja, ngapain lagi nyariin aku" ucap ashel ketus
"Shell maafin aku pliss, kamu pulang ya kita ulang dari awal lagi" ucap aldo lirih
"Enteng bgt mulut kamu ngomong kaya gitu, kamu gasadar kamu yang udah ngerusak semuanya!!" Ucap ashel
"Aku sadar shel, sadar, pliss maafin aku aku gabisa kehilangan kamu sama al" ucap aldo
"Pas kamu ngelakuin kesalahan kamu ingat ga sama aku sama al, kamu mikirin aku ga sih do saat ngelakuin itu" ucap ashel dengan mata berkaca-kaca. Aldo hanya terdiam mendengar perkataan ashel
"Aku bisa maafin semua kesalahan kamu do, kecuali selingkuh!!, ingat aku akan urus surat cerai kita secepatnya" ucap ashel dan ia langsung pergi dari hadapan aldo
*bodoh, bgt sih gue, kenapa gue ga mikir konsekuensinya ketika gue ngelakuin ini semua* batin aldo mengeruti dirinya.
Kini aldo pergi dari cafe ashel, pikiran aldo saat ini benar-benar sangat kacau.
"Kenapa lu goblok banget sih aldoo!!!" Ucap aldo berteriak di dalam mobilnya
Sangkin kacaunya pikiran aldo, aldo tidak melihat lampu lalu lintas, aldo tetap melajukan mobilnya saat lampu merah karna aldo sangat kencang aldo tidak sempat mengerem ketika ada truk di depannya dan dia menabrak truk tersebut "Brakkkkkkkkk".
*dirumah aldo*
Marsha tidak sengaja menabrak foto aldo yang ada di meja kamar dan pecah, saat marsha sedang membersihkan kacanya, tangan marsha terkenah serpihan kacanya"
"Aw, sakit bgt. Kok perasaanku gaenak bgt gini ya" gumam marsha
*di cafe ashel*
Pranggg!! "Kenapa shel" ucap khatrin
"Gelas pecah tin, tadi gue mau bikin minuman" ucap ashel
"Gue kira lu tantrum" ucap khatrin
*kok perasaan gue tiba-tiba jadi gaenak ginih ya* batin ashel
FIKSIIIIII !!!!!
JANGAN DIBAWA KE RL!!!
MAAAP YA KALO KURENG
JANGAN LUPA VOTE, JANGAN JADI PEMBACA GOIB👻👻👻
MAKASIH YA SENGKUHH YANG UDAH VOTE🫶
KAMU SEDANG MEMBACA
SAUDARA SEDARAH MAUT RUMAH TANGGAKU (END)✅️
Short StoryKehidupan pernikahan Aldo dan ashel sangat harmonis dan cemara apalagi ditambah sekarang mereka dikaruniai seorang anak yang lucu yaitu Altar Anzadelio Putra harlan namun kebahagian itu ternyata hanya sementara, rumah tangga yang sudah dijaga selam...
