Pulang

81 12 2
                                    

Uhm Junghwa as Bunda Galen

Uhm Junghwa as Bunda Galen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

G

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

G

alen cepet-cepet pergi ninggalin perpus kampus. Masih ada beberapa mahasiswa sih, cuma tetep aja kerasa sepi.

Dia jalan ke depan gerbang sambil mainan hp, biar gak horor amat. Soalnya gak semua lampu di kampus nyala.

Sampe depan, niat hati mau pesen ojek online tapi keburu ada motor yang berhenti depan dia.

“Ayo naek.”

“Melvin? Ngapain lo disini anjir.”

“Gak sengaja lewat, abis dari tongkrongan. Buruan naek, Bunda nyariin ntar.”

Melvin sodorin helm ke Galen, tetep diterima sama Galen sambil kebingungan.

Terus dipake, sambil pandangannya ngeliat ke sekitar kampus. Tapi tiba-tiba aja berenti liat ke satu arah. Gak jauh dari gerbang.

“Gavin?” gumam Galen.

“Hah? Lo liat apa sih?”

Terus balik nengok ke Melvin, “demit.”

“Coy, ngomong kemana aja. Ayo cepet naek.”

Galen terus naek ke motor Melvin, sesekali ngelirik ke arah orang yang dikira Galen itu Gavin.

Mereka berdua terus pergi ninggalin kampus.


ㅤㅤ
ㅤㅤ

Orang yang Galen perhatiin tadi juga pergi gak lama dari mereka berdua pergi.

“Ngapain juga gue disini nunggu dia. Gavin, lo kek orang bego.”


ㅤㅤ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

to be continue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

to be continue

Ketua BEM GalakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang