Di tengah malam gelap gulita, hujan belum juga reda, petir menyambar dengan dahsyat sampai membuat dua manusia tidak bisa tertidur.
.
.
Becca dan Freen berada di kamar masing-masing, mereka berdua masih tak bisa tidur karena terganggu oleh suara petir.
.
.
Sedangkan di sisi View, Freens dan Becky, mereka sudah tertidur sejak tadi.
.
.
Becca dan Freen selain terganggu oleh suara petir, mereka juga terganggu oleh pikiran nya sendiri. Mereka berdua sama-sama memikirkan hal yang baru saja mereka lakukan, yup benar sekali, soal ciuman dan pangkuan di permainan tadi.
.
.
JEDARRR!!!
.
"Aarghh!" Teriak Becca.
.
"Becca?!" Ujar Freen yang mendengar teriakan dari kamar sebelah.
.
.
Freen segera beranjak turun dari ranjang nya dan keluar dari kamar nya, entah keberanian dari mana ia masuk ke dalam kamar Becca dan menaiki ranjang nya.
.
.
Freen segera masuk ke dalam selimut Becca dan memeluk tubuh Becca dengan erat, Becca yang tadi nya menutup mata ia langsung membuka mata nya dan menatap wajah Freen.
.
"Sudah tidur lah, aku akan menjaga mu" ujar Freen yang memeluk tubuh Becca.
.
.
Becca segera memeluk tubuh Freen dan menyembunyikan wajah nya di ceruk leher Freen, Freen menjaga dengan baik tapi ia menyadari suara tangisan dari Becca.
.
"Hiks hiks... Hiks... Hiks hiks..."
.
"Hey kenapa menangis? Jangan takut, ada aku disini yang akan menjaga mu" ujar Freen menatap Becca.
.
.
Becca menatap wajah Freen dan Freen juga menatap wajah Becca, walaupun hanya remang-remang tapi masih tetap terlihat jelas wajah masing-masing.
.
"Hiks hiks hiks... Terima kasih selalu ada untuk ku, hiks hiks... Maafkan aku yang selalu menyakiti mu phi..." Ujar Becca dengan air mata yang terus mengalir dari mata indah nya.
.
.
Freen hanya diam saja dan terus memperhatikan Becca, Becca mengelus pipi Freen dan air mata nya terus mengalir tanpa henti.
.
"Hiks... hiks... A-aku tau bahwa aku sedang bermimpi, aku mohon... Jangan tinggalkan aku..." Ujar Becca dengan lirih.
.
.
Freen menganggukkan kepala nya dengan senyuman tipis di bibir nya, Becca terus menangis entah apa yang dia rasakan saat ini rasanya sangat menyakitkan.
.
"Hiks... Hiks... M-maafkan aku phii... Ini menyakitkan phi, hiks hiks... Hati ku sakit ketika melihat mu berciuman dengan phi View hiks hiks..." Ujar Becca di iringi tangisan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story Of Twins [S2] (END)
Fiksi PenggemarArea futa⚠️ Beckfreens dan Freenbecca. . Menceritakan sebuah keromantisan Becky dan Freens, dan pendekatan Freen dan Becca. Setelah cukup lama Freen merasakan sakit, apakah Freen tetap mencintai Becca? Atau ia sudah tak cinta? Daripada penasaran lan...