prolog

7 3 1
                                    

TALITA CIANZHA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TALITA CIANZHA

    Seorang gadis cantik berambut pirang dengan bola mata berwarna coklat yang di benci oleh ibunya sendiri. Ini adalah kisah perjalanan Talita yang sejak kecil diasuh oleh kakek neneknya hingga mereka menyatu dengan bumi. Kisah yang penuh dengan air mata di setiap perjalanannya, Talita dilahirkan oleh seorang ibu yang tidak menginginkan kelahiran anaknya.

    Ayah, Ibu? Siapa itu, Siapa mereka? Apakah itu nama peran, seperti guru, polisi dan dokter? Talita tidak tau bagaimana rasanya hangat pelukan Ayah, Talita tidak tau bagaimana rasanya lembut ciuman ibu, dan Talita tidak tau bagaimana rasanya kasih sayang dari Orang Tua. Yang dia dapatkan kasih sayang dari kakek dan neneknya, utuh hanya untuk Talita. Talita memang tidak tau bagaimana peran seorang Ayah, bagaimana peran seorang Ibu, tetapi Talita mendapatkan semua peran itu dari kakek neneknya yang sangat sayang kepada Talita.

    Hingga suatu saat Talita sampai di rumah telat 30 menit karena ia tidak mendapatkan angkutan umum setelah bekerja........

~PreEeeeEeeNgGggg// suara alat makan yang sengaja di lempar ke lantai. Ini membuat Talita terkejut, ia baru sampai rumah sudah disuguhkan dengan lemparan piring, oleh ibu kandungnya.

"Astaghfirullah" ucap Talita yang terkejut melihat ibu kandungnya melempar piring di depan matanya.

"Jam berapa ini?! Bagha belum makan tuh karna nasinya belum dimasak! Bukannya langsung pulang masak nasi malah nongkrong dulu, dasar ANAK NAKAL!" Ucap sompral sang ibu kepada anaknya.

"Maaf Mah, tadi Cia nunggu angk-" belum selesai menjelaskan, ucapan Talita di potong oleh ibunya.

"Halah alesan! Anak NAKAL ya NAKAL aja ga usah ngeles! Buruan tuh masak nasi, Bagha laper!" Bagha, anak yang paling eka sayangi (eka : ibu Talita)

"I-iya mah" jawab Talita sambil membereskan alat makan yang lempari oleh eka.

Eka pergi ke kamarnya, Talita yang melihat Eka sedang mengelus kepala Bagha adik laki lakinya itu merasa sedih karena Ia tidak diperlakukan seperti itu. Talita menangis kecil sambil mencuci beras yang hendak ia masak.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Holaaa holaaa b'breess
Gimanaa prolognyaa??

Kesedihan, kesakitan inii belum seberapaaa sama cerita selanjutnyaa

Penasaran? Sini ikutin terus ceritanya..

Thanks for reading guys🫐🌷
૮₍ ˃ ⤙ ˂ ₎ა

REAL IG for AU : aipulialesss2


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 02 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

EccedentediastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang