"Yes, akhirnya Rangga putus juga sama pacarnya. Ini kesempatan gue buat dapetin Rangga!" Ucap Anggi bersemangat dengan mata berbinar binar.
Rani menggelengkan kepalanya, "Kata siapa orang tadi baru aja gua liat Rangga sama pacarnya makan bareng di kantin."
Anggi mendekatkan dirinya ke Rani lalu berbisik, "Tadi gue denger dari sumber terpercaya, kalo si Keisya(pacar Rangga) selingkuh. Dan katanya Rangga mau kasih kejutan malam ini buat putusin Keisya."
"Lah lu percaya sama tukan gosip? Gak usah terlalu berharap sih kata gue, secara mereka udah jalan dua tahun. Mending nyerah aja deh lo." Nasihat Rani.
"Gak bisa Ran, gue udah sabar nungguin momen ini positif thingking aja dulu, Rangga itu emang jodoh gue, jadi bakal gue tunggu putusnya." Ujar Anggi sambil membayangkan betapa tampannya Rangga.
"Serah lo deh, gue dah ingetin lu ya, jangan terlalu berharap, mending cari cowo lain ngapa. Lo tuh dah jomblo dari orok gak mau gitu ada pasangan!!" Ujar Rani.
"Kaya lu punya aja," ucap Anggi mengejek. "Gue hanya mau pacaran sekali aja, dan itu sama Rangga," tambah Anggi tersenyum seraya memeluk dirinya sendiri.
"Dah gila lu nggi,"
"Iya Ran, gue emang tergila gila sama Rangga."
KAMU SEDANG MEMBACA
when the flowers bloom
Teen Fiction"Gua cuma mau pacaran sekali, dan itu sama Rangga. Gua bakal tungguin putusnya!!"