[09]

1K 168 25
                                    



" Hoaamm..! ", Freen terbangun disaat cahaya dari luar memasuki gorden kamar hotel nya

Udah pagi ternyata! ", Gumam nya seraya mengambil ponsel nya di atas nakas yang baru saja di beli semalam

Tangan seseorang merayap ke perut mulus Freen dan memasuki piyama tidur nya itu hingga membuat mata Freen terbelalak saking kaget nya ia melihat sebuah tangan sedang memeluk diri nya di dalam selimut

" AAAAA!! ", Teriak kaget Freen menendang orang yang berada di dalam selimut nya itu hingga terjatuh ke lantai

Brukk!!

" Arrgghh! punggung ku! ", Ringis Becky terbangun disaat tendangan maut dari Freen di perut nya begitu kuat sekali hingga terjatuh ke lantai

" Astaga! Becky!! sejak kapan kau berada di kamar ku? ", Ucap Freen kaget melihat kehadiran Becky

" Kamar mu? gak salah? ini kamar kita berdua Freen! kita sedang berada di hotel liburan di new york! apa kau lupa? ", Ucap Becky sambil memegang punggung nya sakit

" Uh benar kah? sejak? ", Ucapan Freen terhenti disaat ia baru mengingat nya semalam mereka baru saja tiba di new york dan menginap bareng di hotel

Gini amat satu kamar sama cewek kuat nendang! untung adik kecil gue gak di tendang! coba kalau di tendang nya pas disitu bisa hilang kejantanan gue! ", Gumam Becky kembali duduk di sofa karna takut jika Freen menendang nya lagi

" Maaf! aku baru menyadari nya! apa punggung mu masih sakit? ", Ucap Freen menghampiri Becky di sofa

" Ya sakit lah kamu nendang nya kuat banget lagi! ngapain kamu kayak gitu sama aku coba! ", Ujar Becky ngambek

" Ya maaf aku gak sengaja! kan aku sudah bilang sama kamu tadi! aku reflek jika kaget! ", Ucap Freen memegang tangan Becky

" Kaget nya nyakitin orang lain tau gak! ", Ucap Becky memaling kan mukanya karna kesal

" Baby apa kau marah padaku? kita sedang liburan lho! gak baik ngambekan kayak gini! ", Ucap Freen berusaha membujuk Becky

" Siapa juga ngambekan! aku cuman pengen diam aja kok! karna sakit! ", Ucap Becky berdiri ingin ke kamar mandi

" Punggung kamu sakit? sini aku pijitin! biar gak sakit lagi! ", Ucap Freen merasa bersalah

" Gak usah! kalau mau pijitin yang ini aja karna udah tersiksa menahan hasrat nya selama ini! ", Ucap Becky menunjuk selangkangan nya

" Yang mana? yang itu? ", Tunjuk Freen ke arah milik Becky yang sedang mengembang di balik celana nya karena setiap pagi akan bangun apa lagi di dekat cewek cantik

" Emang kau mau? ngasih tidur adik kecil ku? ", Ujar Becky menatap Freen

Glek!

Freen meneguk ludah nya dengan kasar di saat mendengar ucapan Becky padanya membuat ia mematung di tempat

" Ck! pasti gak mau lah jawapan nya! kamu kan suka kalau Lux yang menyentu mu berbanding aku! ", Ucap Becky berdiri ingin menuju ke kamar mandi

" Aku gak mau! ya karna! aku ingin menjaga kehormatan ku Becky! kamu jangan nganggap aku cewek gampangan bisa berbagi dengan yang lain! setelah menyentu ku! ", Ucap Freen kesal

Becky menghentikan langkah nya disaat ingin masuk ke kamar mandi nya

Senyum kesal terukir di sudut bibir Becky lalu menoleh ke arah Freen

" Aku ngerti sekarang! sejauh mana pun aku berusaha merayu mu! pasti kau akan memilih Lux karna dia telah membeli mu dan bukan lah aku? ", Ucap Becky dengan nada kesal nya

IL NOSTRO AMORE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang