Saat ini mereka bertiga sedang berada di apart jaemin mereka merencanakan pergi ke pantai bersama para kekasih mereka
"Eh...kapan kita ke pantai gw kangen banget sama air laut"tanya haechan kepada ke dua temannya dan juga kekasih mereka
"Besok aja gimana"kata jaemin yang di balas anggukan kepala oleh renjun
"Ya udah...kita nginep di sini yah na,biar besok tinggal berangkat"kata renjun
"Oke dehh,tapi para dominan tidur di ruang tamu aja,kita para submissive mau tidur bareng"kata jaemin
"Yah...na masa aku gak boleh tidur bareng kamu sih"kata jeno memelas
"Gak boleh,kalian tidur di sini"tolak jaemin
Huft...uya dehh"pasrah jeno akhirnya
🐶🐰
Keesokan paginya mereka berenam pun siap siap untuk berangkat ke pantai
"Dah...yok lah"seru haechan semangat
"Let's go"seru jaemin dan renjun
Sampai di ruang tamu mereka menghentikan langkahnya karna mendapati para dominan masih tertidur dengan kaki jeno berada di kepala guanlin dan kaki guanlin berada di perut mark
Melihat itu tiga submissive itu pun berkacak pinggang dan langsung menuju tempat para dominan tertidur mereka saling memandang dan tersenyum miring seakan tau apa yang akan mereka lakukan untuk membangunkan para dominan ini
"KEBAKARANG....KEBAKARAN....TOLONG...KEBAKARAN"teriak ke tiga submissive itu dan berhasil membangunkan ketiga dominan tersebut
"MANA KEBAKARAN...MANA...HUAAA MAMA TOLONGIN ALIN...ALIN BELUM NIKAH SAMA INJUN"teriak guanlin panik
"Njun ambil air"kata jaemin menyuruh renjun
Renjun yang mendengar itu langsung beranjak ke arah kamar mandi untuk mengambil air setelah selesai renjun langsung keluar dari kamar mandi dengan membawa seember air dan menyerahkannya ke jaemin
"Makan nih...kebakaran"kata jaemin sambil menyiramkan air ke arah tiga dominan tersebut
"Pfftt...AHAHHAHA"haechan tertawa sangat kencang melihat muka nelangsa mereka saat di siram air oleh jaemin
"HUAAA....MAMA..."teriakan mereka bertiga terhenti saat merasakan air mengguyur wajah mereka bertiga
"KALIAN PERGI SIAP SIAP SEKARANG"teriak haechan yang membuat ketiganya berlari tunggang langgang menuju kamar mandi saat di kamar mandi pun mereka berdesakan ingin masuk
"Eh...gw dulu yang masuk"kata jeno sambil
"Gak bisa...gw duluan"timpal guanlin
"Gak gak...gw duluan yang mandi"kata mark
Ketiga submissive yang melihat itu hanya memijat pelipis mereka
"Njun...lo yang ambil alih...gak sanggup gw"kata haechan
"renjun yang mendengar itu langsung berdiri sambil berkacak pinggang
"GAK USAH MANDI CEPAT SIAP SIAP"teriak renjun frustasi
"Huft...lama lama darah tinggi gw naik kalau kayak gini"lanjut renjun sambil mendudukan dirinya di atas sofa menunggu ke tiga dominan yang sedang bersiap siap
"Sabar njun"kata jaemin tertawa kecil
🐶🐰
Saat di jalan mereka di ikuti oleh beberapa mobil di belakang mereka
"Shit..."
Jeno yang menyadari itu langsung melajukan mobilnya dengan ugal ugalan
"Kenapa jen.."tanya jaemin yang memang tidak tau apa apa
Jeno tidak menjawab dan langsung menghubungi guanlin dan mark
"Kita di ikuti"kata jeno memberitahu mereka berdua dan memberhentikan mobilnya di jalanan sepi ke dua sahabat jeno yang melihat jeno memberhentikan mobilnya langsung menghentikan mobil mereka juga
"Na...apa pun yang kamu lihat nanti tolong jangan menjauh dari aku"kata jeno,jaemin yang tidak tau apa apa hanya menatap jeno bingung dan mengangguk jeno tersenyum sambil mengusap kepala jaemin dan mencium bibirnya agak lama
Setelahnya jeno langsung turun dari mobilnya tapi sebelum itu tangannya di tahan oleh jaemin
"Hati hati"kata jaemin memperingati jeno yang di balas anggukan kepala oleh jeno sambil tersenyum membuat matanya menghilang
Setelahnya jeno mengambil.pistol yang ada di bagasi mobilnya lalu turun dari mobilnya di ikuti ke dua temannya dan langsung menyerang orang orang yang mengikuti mereka sedari tadi
Jaemin yang melihat itu hanya memandang jeno dengan ekspresi khawatir
Bugh
Bugh
Bragh
Prak"AARRGHH.."Erang saat perutnya di terkena tendangan tepat di ulu hatinya jaemin yang melihat itu seera turun dari mobil jeno dan langsung untuk menyerang orang yang sudah berani melukai kekasihnya begitu pun dengan ke dua temannya
"Mati lo ajg..."teriak jaemin sambil menendang punggung orang tersebut dan memukulnya membabi buta sampai orang tersebut pingsan
Jangan salah di balik wajah manis jaemin dan ke dua temannya ternyata jaemin dan ke dua temannya adalah psikopat yang kapan saja bisa membunuh orang yang mengganggu kehidupan mereka
"Kamu gapapa jen??"tanya jaemin kepada jeno yang di angguki kepala oleh jeno
"N-na...awas"kata jeno saat melihat seseorang ingin memukul kepala jaemin dengan balok jeno menarik tubuh dan membalikkan tubuh jaemin menjadi terlentang di bawahnya alhasil balok yang harusnya mengenai jaemin malah mengenai jeno
Bugh
"JENOOO.."teriak ke dua sahabat jaemin dan jeno
Sedangkan jaemin yang melihat itu hanya membelalakkan matanya dan langsung bangkit lalu memangku kepala jeno
"Jen...bangun...jen"kata jaemin dan merasakan kepala jeno basah saat melihat tangannya ternyata itu adalah darah
"Brengsek"umpat jaemin dan langsung bangkit lalu mengambil pistol yang berada di genggaman kekasihnya dan menembak mereka semua hingga tewas kedua temannya yang melihat itu hanya bergidik ngeri melihat kebrutalan jaemin saat amarahnya meluap
🐶🐰
Ternyata tiga submissive ini adalah psikopat lalu bagaimana dengan keadaan jeno,apa aku buat metong aja??ehehe🐱
Sampai sini dulu🌚
Jangan lupa vote👌
See you babay💐💐
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Psycho || (nomin)
General FictionJudul awal:BAD BOY AND GANGSTER LAPAK BXB🚫🚫 YANG HOMOPHOBIC GAK BOLEH BACA 🚫🚫 DOSA DI TANGGUNG YANG BACA🚫🚫 JANGAN SALAH LAPAK🚫🚫