awal jumpa

3 1 0
                                    

Swashh

Musim gugur tiba ramai yang berkunjung ke teman untuk bermain dengan daun jatuh dan menikmati angin soreh.

"Kita putus...."

Setelah mengatakan dua kata itu pemuda tampan itu pun pergi dari hadapan seorang pria kecil dan imut itu angin pun langsung menyegarkan pandangan pria mungil itu,rambut yang agak memanjang dengan warna milk tea warna mata hezel dan berkulit putih itu,dia tidak menangis walau ini adalah akhir kisah cintanya.

"AEL!!"

Seorang cewek meneriaki pemuda mungil itu,dia rikka teman dekat ael.

"Rik?"

"Gimana?kalian putus?"tanya rikka sambil menumpuhkan tangannya ke lutut karena kelelahan saat berlari.

"Em..."jawab ael sambil tersenyum tulus menatap rikka.

"Yaudah pulang yah tadi bang stiv nyuruh kamu pulang!"

"Oke.."

"Jangan sedih ya el gapapa kok jomblo juga seru haha!"ucapnya sambil menepuk nepuk pundak sahabatnya.

"Ael gak sedih cuma kasian aja sama daniel,dia pasti terpaksa putus sama ael.."

"Udah biarin aja kamu juga punya alasan kan buat putus!"

"Hem iya,"

Mereka pun pergi menaiki mobil milik rikka dan menuju rumah besar milik keluarga xavier yah bisa dibilang mansion lah.

"Mom ael pulang!"

"Momy tadi pergi mau beli cake buat ael!"jawab sang kakak pertama bernama steven tapi dipangil stiv atau biasa stip.

"Owh,ayo masuk rikka!"

"Gausah gue balik aja,udah ditungguin bunda di rumah suruh jaga mocca!"jawabnya sambil membuka aplikasi grab.

"Bang,abang mau ke rumah rio kan?sekalian antar rikka ya?"ucap ael sambil membuat tanganya seperti memohon.

"Hem...ayok rik!"ajaknya.

"Ho ayok lumayan hemat duit!"ucapnya membuat ael tersenyum kecil.

"Ael,lo kunci rumah jangan dibuka kalau itu bukan mom dad atau bang daren oke?"ucapnya sambil menatap kearah ael.

"Okey!"

------

Besok adalah tahun ajaran baru dan sekarang ael akan naik di kelas 10 bersama dengan rikka dan juga teman temannya yang lain.

*18.23

"Mom besok ael pake baju apa dulu?sepatu ael mana?buku buku ael harus bawa berapaan?ael nanti gak mau momy kasi minyak wangi baby ya!"pertanyaan itu membuat ruiy tertawa pelan.

"Satu satu baby,baju sekolah kamu udah momy siapin,sepatumu juga udah momy siapin,kalo buku bukunya bawa 3 aja kan masih baru itu juga kalian kan bakalan mpls,kalau urusan minyak wangi ya momy mau kamu bau baby gak ada penolakan!"ucap ruiy sambil menjawab pertanyaan dari anak kesayangannya.

Cklak

"Oi bocil,ikut Abang beli martabak ayok!"ucap daren sambil bersandar di pintu kamar ael.

"Ael ikut abang ya mom!"

"Iya baby,hati hati ya,abang jaga adeknya ya jangan sampai lecet!"tegas ruiy sambil menatap tajam kearah daren.

"Iya momy gak bakalan lecet ni bocah!"jawab daren sambil mengacak rambut ael.

"Ih rambut ael berantakan jadinya,ael benci abang!"ucapnya lalu pergi dari sana dan masuk ke dalam mobil daren.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Vero & AelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang