Math Prince [End]

Kembar Kebaikan ^Angka Sebelas^

Dua angka kembar menghasilkan angka kembar lainnya.
Sebuah kebaikan akan menghasilkan kebaikan lainnya.

11 × 1 = 11
11 × 2 = 22
11 × 3 = 33
11 × 4 = 44
11 × 5 = 55
11 × 6 = 66
11 × 7 = 77
11 × 8 = 88
11 × 9 = 99
Great!

Angka sebelas adalah angka kembar pertama dan terkecil. Hebatnya lagi, angka kembar ini bisa menghasilkan angka kembar lainnya. Seperti sebuah kebaikan yang bisa menghasilkan kebaikan lainnya.

♡
♡
♡

Vino fisiknya lebih sehat, donor jantung dari papanya membuat dia dapat merasakan apa yang diinginkannya sejak dulu, yaitu hidup normal tanpa sakit.

Namun Vino kembali merasakan sesak didadanya saat mengetahui bahwa saudara kembarnya yang selama ini selalu ada untuknya, menjadi belahan jiwanya, dan selalu terdepan dalam melindunginya ternyata bukan saudara kembar sesungguhnya.

Bagaimana itu bisa terjadi? Apakah ikatan batin yang selama ini terjalin palsu? Ataukah rasa sakit yang dirasakannya saat Dodo kesakitan juga palsu? Ikatan macam apa ini? Vino mempertanyakan semua itu pada dirinya sendiri.

***

Abin bertemu dokter Bima untuk membicarakan perkembangan Dodo. Menurut dokter Bima, kondisi Dodo tidak baik, terutama semangatnya yang sangat menurun drastis. Sedangkan kondisi psikologis itu sangat mempengaruhi kesembuhan pasien seperti Dodo. Kalau hal ini berlangsung terus akan mempengaruhi proses pengobatannya.

Abin tidak tahu lagi harus bagaimana untuk menyemangati Dodo. Bahkan sekarang Dodo tidak mau operasi, setelah dia mengetahui hasil tes DNA itu.

Dokter Bima mengingatkan kalau operasinya terus tertunda maka penyebaran kanker akan semakin cepat. Operasi transplantasi itu bisa mempercepat proses penyembuhan. Menjalani terapi tanpa adanya motivasi bisa sangat melelahkan, mengganggu psikologisnya, dan pastinya membahayakan tubuhnya.

Abin berjanji akan terus membujuk Dodo untuk melakukan operasi dan semangat lagi untuk menjalani terapi agar Dodo bisa sembuh. Namun dokter Bima berpesan kalau semua itu tidak akan berhasil jika pasien sendiri tidak ingin sembuh.

***

Dodo terbaring dengan tatapan mata yang kosong. Pikirannya sangat berisik dengan kenyataan yang baru saja dia hadapi. Jiwanya kosong kehilangan semangat untuk hidup.

Apa aku tidak dibutuhkan di dunia ini?
Jika itu benar, biarlah itu terjadi.
Aku hanya orang yang tak diinginkan oleh siapapun.
Aku tidak pernah menjadi favorit seseorang.
Aku tidak pernah menjadi satu-satunya.
Tidak berasa dimiliki dimanapun.
Namun, saat aku merasa diinginkan, dimiliki, disayangi dan dicintai, dunia berkata bahwa aku hanyalah asing.

Rasa sakit ini terasa lebih sakit daripada saat didiagnosis kanker yang mematikan.
Rasa sakit ini lebih menderita daripada penderitaan setelah kemoterapi maupun radioterapi.
Rasa sakit ini lebih menakutkan daripada ketakutan saat aku tahu bahwa aku bisa menghilang dari dunia ini kapan saja.
Yaitu rasa sakit saat tahu bahwa aku bukan siapa-siapa dari kalian, orang yang paling berharga paling berarti dalam hidupku.

Dodo terus mempertanyakan semua pada dirinya sendiri.

***

Anand mengabarkan ke Abin kalau Vino belum keluar dari kamarnya sejak kemarin. Dan dia belum makan apapun sejak kemarin. Mendengar itu, Abin mengabarkan akan segera pulang untuk mengecek keadaan Vino.