Aku Harap Ini yang Terbaik (HIATUS SEMENTARA)

TAPII:(

"Rad, aku mau ngomong sesuatu" ucap Skylar

"Hah? Iya sky gimana?" Irrad daritadi sibuk ngeliatin pantai

"Hadap sini dulu dong, kan aku mau ngomong" Irrad yang mendengarnya cuma ketawa kecil

Skylar memegang tangan Irrad.

"Mungkin ini terlalu cepet, tapi aku pengen banget ngomong ini. Setelah aku ngomong ini terserah kamu mau jawab apa. Intinya aku sayang banget sama kamu. Aku pengen kamu jadi milikku. Kenapa aku berani ngomong kayak gini padahal kita baru ketemu 4 hari, karena aku ngerasa nyaman sama kamu. Aku ga pernah ngerasa kayak gini sama orang lain. Bahkan aku cuma bisa manja sama mama ku. Tapi buktinya aku bisa manja ke kamu. Aku ga tau kenapa bisa manja ke kamu, tapi aku ngerasa kalo aku bisa manja ke kamu. Aku tau ini salah. Aku tau dunia juga punya norma. Tapi kenapa tuhan mempertemukan kita di sisi yang sama. Aku ga pernah ngerasain jatuh cinta sama perempuan. Tapi dengan datangnya kamu, rasanya beda rad. Aku ga peduli dunia mau berkata apa, tapi aku berharap kita bisa selamanya sampai suatu hari nanti kita dipertemukan lagi di sisi yang berbeda. Dan selama itu aku ingin kamu tetap jadi milikku. Jadi, izinkan aku buat jaga kamu, sayang sama kamu, cinta sama kamu, jadiin kamu rumah pulangku yang kedua setelah mama, jadi duniaku, jadi milikku. John Darry Abarrquez, will u be my lover?" Ucap Skylar tulus

"S-sky? aku" Irrad menunduk

"Gapapa kalau kamu ga mau, yang penting aku udah lega ngomong ini ke kamu. Jangan ada jarak setelah kejadian ini rad. Semoga kamu dapat perem-" ucapan Skylar terpotong

"Aku mau. Aku mau sky. Jangan ngomong kayak gitu" Irrad memotong perkataan Skylar dengan wajah berkaca-kaca

"R-rad kamu?" Irrad mengangguk

Skylar pun langsung mendekap erat tubuh Irrad.

"Makasih. Makasih sayang" Skylar mengecup kepala Irrad penuh kasih sayang

"Jangan nangis dong" Irrad mendongak untuk melihat wajah Skylar yang ternyata lagi nangis

Irrad menghapus air mata Skylar.

"Makasih sayang aku bersyukur bisa jadi milik kamu" ucap Skylar

Skylar mengecup kedua pipi Irrad.

"Aku juga bersyukur banget karena kamu bisa jadi milik aku. Aku bisa makan martabak sepuasnya deh" ucap Irrad

"Hahahaha gemes banget sihh" balas Skylar

"Skyy ayo kesana" Irrad menunjuk warung yang jual kelapa muda

"Ayo sayang" Skylar melepaskan pelukannya dan menggandeng Irrad ke warung tersebut

"Kelapa muda nya 2 ya pak" ucap Skylar ke pedagang tersebut

"Kamu mau mie ga?" tanya Skylar

"Mauuu" balas Irrad

"Sama pop mie nya 1 pak, ini uangnya" ucap Irrad

"Siap mas, nanti saya antar" balas pedagang tersebut

"Ayo duduk sana" ajak Skylar ke salah satu tempat duduk yang ada payungnya itu pokoknya

"Seneng gak ke pantai?" tanya Skylar melihat Irrad sangat senang dengan pantai

"Seneng bangett, nanti kesini lagi yaa" ucapan Irrad hanya di angguki oleh Skylar

"Gemes banget sihh" Skylar mengusak rambut Irrad

"iiii rambut aku berantakan sky" Irrad memasang wajah marah

"Hahahaha ga serem tuh malah lucu" Skylar mencubit pipi Irrad

"iiiii sakit skyy" rengek Irrad

"Hahahahaha maaf sayang ututututu" Skylar mengusap pipi Irrad yang dia cubit tadi

"Misi, ini mas pesanannya" pesanan mereka sudah datang

"Makasih pak" ucap Skylar

"Sama-sama mas, mari" pak pak pedagang itu pergi meninggalkan skyrad

"Kamu ga pesan mie?" tanya Irrad

"Enggak sayang, kamu aja yang makan aku masih kenyang" balas Skylar

"Oh iya sky, gimana dengan anak anak hoshi sama hubungan kita?" Irrad terlihat khawatir

"Gapapa sayang, tenang aja. Soal anak-anak tuh gampang, nanti itu urusan aku. Kamu ga usah khawatir ya" Skylar kalo sama Irrad lembut banget omongannya

"Makasih sky" Irrad mengecup pipi Skylar

"Hahahaha gemes banget sihhh pengen aku makan" si ler terlalu brutal:)

"Ishhh" Irrad memukul tangan Skylar pelan

"Sini aku suapin aa" Irrad menyuapi Skylar

"Aku masih kenyang sayang" Skylar terlalu kenyang

"iii ayooo aaa" mau tidak mau Skylar menerima suapan dari Irrad soalnya takut bayi nya ngambek

Mereka pun menghabiskan waktunya berdua.

*Pukul 11 pagi menuju siang

"Skyy ayo pulangg nanti yang lain nyariin" ajak Irrad

"Yaudah ayo" balas Skylar

Akhirnya mereka memutuskan untuk pulang.

TBC

Hehehehehe

Maaf pendek hehehehe

Papaiiii