Apakah aku ini terlalu naif atau aku ini tidak berguna? Kenapa mereka semua membenci? Kenapa mereka membully ku?
Ini adalah kisah ku sebagai seorang anak buangan
Pada suatu hari hiduplah seorang laki-laki manis yang bernama hali, perlu kalian tahu hali hidup sendiri di apartemen nya, dia cuma bisa mengandalkan gaji dari pekerjaannya sebagai seorang pelayan cafe di sebuah cafe bintang 4,kalian pikir gampang? Oh tentu tidak, hali harus berkuliah dan juga bekerja saat pagi sampai sore jam 3 dia kuliah saat jam 4 dia langsung bekerja sebagai pelayan cafe
Hali :hah, kenapa banyak sekali tugasnya
Hali mengeluh karena tugas yang diberikan dosennya sangat banyak, bahkan ada 2 tumpuk itu pun hali tidak kebagian kelompok, ya bukan tidak kebagian tapi tidak ada yang mau dengan hali
Se terkenal kenalnya hali tapi saat di kelasnya mereka menganggap jijik kepada hali dan tidak ada yang mau se kelompok dengan dirinya, benar-benar malang
Hali :huh
Hali benar-benar bingung sekarang saja dia minta ijin ke bosnya untuk mengerjakan tugas, ya untung saja bosnya ini baik dan tampan
? :hali?!
Seseorang berteriak memanggil nama hali tentu saja hali mengenal suara tiup dan langsung menghampiri hali
Hali :ya bos solar?
Tanya hali kepada bosnya itu, ah ternyata bos nya itu bernama solar light atau si bos narsis
Solar :ini gaji kamu
Ucap solar mengasih gaji ke hali, ya tentu saja hali bingung kok dia udah gajian aja sih?
Hali :eh? Kok banyak banget?
Hali terkejut melihat gaji nya yang 2 kali lipat tentu saja itu sama dengan gaji hali 3 jt, 1 jt aja buat 1 bulan
Solar :hehe, gak apa-apa itu buat kamu biaya hidup sehari-hari
Ucap solar menepuk-nepuk puncuk kepala hali dan tentu saja hali sudah memerah
Solar :'rambutnya sangat halus dan lembut'
Ucap solar dan mulai mengangkat tangannya dari puncuk kepala hali
Solar :oh iya, kamu gak usah bayar uang kuliah
Ucap solar yang langsung membuat bingung hali
Hali :ken-
Solar :karena sudah ku bayar, oh iya ayo makan malam bersama ku traktir dan tugas mu itu nanti ku bantu
Ucap solar yang memotong ucapan hali dan menyuruh hali membereskan bukunya dan pergi ke restoran yang sangat solar sukai
Mereka pun sampai di parkiran dan solar menyuruh hali untuk naik sementara hali ya agak gak enak lah ini kan mobil mahal
Hali :em, bos?
Solar :ya?
Solar langsung melihat kearah hali dan dia bisa melihat wajah hali yang gak enak untuk naik
Solar :naik aja gak apa apa kok
Ya karena hali gak mau naik solar pun langsung memaksa hali untuk naik dan ya hali pun masuk tapi
Hali :eh?!
DUG!
Ya hali gak duduk malah kayak orang ngambil barang dan tentu saja bokong hali membuat solar ngaceng dan solar langsung mengalihkan pandangannya
Solar :ah maaf hali
Ucap solar yang sebenarnya seneng banget
Solar :'kesempatan langka gak boleh di sia siakan'
KAMU SEDANG MEMBACA
all x hali
Romancewarning -bbb milik monsta -typo -18+ -bl -gay -gak jelas -kata2 mutiara