CHAPTER 28

1K 70 10
                                    

Jangan lupa vote ya...
Terimakasih banyak 🙏🙏🙏
Dan semoga suka....

Happy reading 🥰🥰🥰🥰












Happy reading 🥰🥰🥰🥰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hai aku suka komenmu... Makasih ya... Ingetin kalau misal cerita ku kurang, tapi jangan hujat ya... 🥰🥰

Dan untuk yang nggak suka... Bisa kalian skip aja ok... Aku nggak masalah kok 😊😊



































Saat Kookie sudah menghabiskan seluruh anggur yang ada di piringnya... Tiba tiba perut Kookie terasa sakit... Dia masih bisa menahan nya karena mungkin dia berfikir itu karena kebanyakan makan anggur tadi, dia membiarkan nya dan berfikir nanti juga mendingan rasa sakitnya, toh ini belum waktunya untuk melahirkan, karena perkiraan dokter masih 3 Minggu lagi dia melahirkan.

Namun... Bukan mendingan ... Perut Kookie terasa sakit dan dia melihat ke bawah bahwa air ketuban nya sudah pecah, Kookie pun berteriak memanggil Yoongie yang saat ini di kamar mandi...

Oppa..... Tolong....... Sakit.......
Hiks...... Hiks........ Hiks......

Seketika itu bibi Han yang sedang membersihkan meja makan pun berlari untuk melihat Kookie, dan diapun terkejut saat melihat air ketuban Kookie sudah pecah., Bibi Han pun langsung berteriak memanggil Yoongie.

"Nak.... Yoongie.... Tolong... Nak.... Kookie mau melahirkan......!!!!" ...., Bibi Han

Dengan cepat Yoongie keluar dari kamar mandi maklum dia tadi lama meninggal kan Kookie sendiri karena lagi buang hajat 🤣🤣

"Oppa... Sakit... Hiks... " ...., Kookie

"Bibi tolong bawa tas keperluan Kookie yang tadi sudah aku siapkan di kamar dan cepat kesini bi... Kita bawa Kookie ke rumah sakit sekarang" ....., Yoongie

Dengan berlari bibi Han mengambil yang di maksud oleh Yoongie dan langsung mengikuti Yoongie keluar apartemen

Yoongie langsung mengangkat tubuh Kookie dan segera membawa nya ke rumah sakit

Dalam gendongan nya Yoongie berkata

"Kumohon... Bertahan lah... Tidak apa-apa kau tidak membalas perasaan ku... Aku tidak masalah.. aku akan menghargai keputusan mu... Tapi tolong bertahan lah demi anak-anak kita ok...." ....., Yoongie

Kookie mengangguk sambil terus menahan rasa sakitnya

Dengan cepat Yoongie menuju mobilnya... Dia segera membantu Kookie masuk ke mobilnya dan dia pun masuk ke dalam mobilnya di ikuti oleh Bibi Han.

Wajah panik Yoongie tidak bisa disembunyikan... Namun sebisa mungkin dia mencoba untuk tenang

Sambil menyetir dengan kecepatan cepat Yoongie menghubungi dokter Minho dan minta untuk mempersiapkan segera ruang bersalin...

AKU LELAH... AKU MENYERAH DI PERNIKAHAN INI ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang