Di hari Selasa pagi yang cerah, Gita memulai kuliah nya dengan antusias, bagaimana tidak, dosen baru nya saja seperti bidadari.
Gita sampai di kelas dan langsung mengambil tempat duduk, di sana baru ada Oniel, Eli dan Olla.
"Tumben banget semangat, kesambet apaan lu?" Kata Eli, Gita pun hanya nyengir saja.
"Palingan gara gara Miss Shani!" Celetuk Oniel yang di setujui oleh Olla.
"Gak" Jawaban dingin Gita, padahal faktanya tidak seperti itu.
"Oh iya btw 2 minggu lagi ada acara sekolah gitu, tapi jangan di bocorin ya ini gue tahu dari Indah." Kata Oniel, Indah adalah kekasih nya Oniel dan juga anggota BEM, jadi Oniel tahu info info yang belum diketahui oleh orang orang.
"HAH? EVENT SEKOLAH? SERIUS? 2 MINGGU LAGI???" teriak Olla yang membuat seisi kelas menatap dirinya, kini Oniel menepuk jidatnya, dia lupa teman nya itu sangat amat tidak dapat dipercaya.
"Goblok ih, dibilang jangan dikasih tau siapa siapa malah teriak." Celetuk Eli yang membuat Olla nyengir melihat Oniel yang memijat pelipisnya, sepertinya dia frustasi sekarang.
—
Pelajaran di mulai, seperti biasa Miss Shani yang mengajar, ditengah tengah pelajaran, Shani memberitahu info.
"Oh iya, 2 minggu lagi ada acara sekolah yang bakal diisi sama siswa siswa, kira kira kita mau nampilin apa, adakah saran??" Ucap Shani sambil membereskan buku di meja.
"Nyanyi aja gak sih Bu? Tema hewan gitu." Ucap salah satu siswa di kelas.
"Eh kampung! Kayak bocil banget. Kita udah kuliah." Celetuk Olla dengan kesal.
"Gimana kalau drama ala ala movie theater gitu?" Jawaban Eli yang membuat seisi kelas sepertinya tertarik dengan ide nya.
"Setuju tuh! Kita kan punya Oniel yang jago akting ini~ iya gak Raden?" Celetuk Lulu, yang mendapat lirikan sinis dari Oniel.
"Nah iya boleh tuh, tapi tentang apa ya?" Tanya Shani.
"Tentang manusia yang menjelajahi hewan aja. Kebetulan kan sekolah ada kostum hewan, bisa kita pinjam. Lagian gak dipakai, terus nanti ada unsur meneliti kulit hewan gitu" Ucap Dey dengan ribuan ide nya, Lulu berbalik menatap Dey lalu mengacungkan jempol nya.
"Tapi-"
"Boleh tuh, bagus ide nya Dey!" Pujian dari Shani membuat Dey tersipu.
"Tapi miss, agak boring kalau kayak gitu cerita nya." Ucap salah satu siswa di kelas yang membuat seisi kelas setuju, dan Lulu menurunkan jempol nya, memang kalau di pikir pikir tidak logis.
"Gimana kalau tentang hewan yang hampir punah karna di buru terus?" Kata Oniel, sambil memejamkan matanya, agak lucu, karna dia sambil berpikir.
"Boleh itu, hewan nya apa aja? Biar nanti saya ambil kostum nya dulu." Ucap Miss Shani.
"Singa, Jerapah, Gajah, Angsa, Entok, Harimau, Macan, Kalkun-"
"Kebanyakan!" Ucap seisi kelas kompak memotong ucapan Olla, yang kini hanya nyengir saja.
"Hahaha, Olla Olla... Gimana kalau Jerapah, Pinguin, sama Singa?" Jawaban Miss Shani sangat bagus, seisi kelas kompak setuju dengan jawaban Miss Shani.
—
Jam istirahat pun tiba, semua siswa keluar dari kelas nya, begitu pun dengan Genk Eli.
Genk Eli: Eli, Lulu, Oniel, Olla, Dey, Gita
Mereka pergi ke kantin, duduk dan memesan makanan.
"Lu pada mau makan apaan brek brek ku? biar gue pesenin." Ucap Oniel
"Ngikut!" Semua kompak menjawab begitu.
"Ngikut ngikut apaan gak ada! Lama lama gue bawain racun juga lu pada." Ujar Oniel yang membuat mereka tertawa.
"Gue mau mie ayam aja." Jawab Gita.
"Pilihan yang bagus!" Ujar Oniel sambil mengedipkan matanya ke Gita, Gita yang melihat itu geli.
"Lu semua juga mau itu?" Ucap Oniel yang mendapat anggukan dari mereka.
15 menit berlalu, Oniel kembali membawa nampan yang berisi 6 mangkok mie ayam.
"Wih! Di traktir nih???" Ujar Olla sambil menaik turunkan alisnya.
"Gak! enak aja" Jawab Oniel sambil melirik sinis ke arah Oniel, membuat Olla kecewa.
"Biar gue aja yang bayar." Tak ada angin tak ada hujan, tiba tiba Gita menyaut seperti itu yang membuat teman teman nya menoleh ke arahnya.
"Serius? Tumben, ada apa gerangan????" Ucap Eli sambil menyenggol pundak Gita.
"Lu udah dikasih lampu ijo kah buat pacarin Miss Shani?" Tanya Dey, Gita hanya mengangkat bahu nya saja.
Kini mereka sibuk dengan makanan nya masing masing, sesekali bercanda, memang mereka yang paling berisik kalau di kantin itu.
Tiba tiba ada wanita cantik menghampiri mereka, itu Miss Shani.
"Halo guys, maaf nih ganggu waktunya, tapi bisakah bicara?" Ucap Miss Shani yang membuat mereka menunda makan mereka.
"Boleh kok Miss, kenapa?" Ucap Eli
"Kita kurang 1 lagi aja buat meranin di drama, ada yang mau kah?" Tanya Shani dengan lembut.
"Aku sama Lulu, Olla udah jadi penjaga standee" Ucap Oniel yang mendapat anggukan dari Shani.
"Yang belum kebagian peran siapa?" Tanya Shani
Olla tersenyum, tapi senyuman nya seperti senyuman yang merencanakan sesuatu yang jahat.
"Gita mau miss!"
"Ukhm ukhm!" Gita tersedak mie ayam nya, dengan cepat Shani memberikan minum ke Gita.
Olla tertawa melihat Gita, jelas Gita sudah ketahuan salah tingkah, dan sekarang Gita harus menanggung malu nya.
"Gita? Kenapa?" Tanya Shani sambil mendekat ke arah Gita, jelas perlakuan itu membuat pipi Gita memerah dan berlari dari situ.
"Loh?"
~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
"I was enchanted to meet you"
Short StoryGita Sekar Andarini adalah mahasiswa yang sedang pusing dengan skripsi nya, dan dia diajar oleh dosen baru yang bernama Shani Indira.