PELURU [VK]

PELURU ~ Ep 3

"tuan Muda!" Dragon terdengar bersemangat.

Seokjin dan Rm ada di belakangnya.

Jungkook mengangguk ke arah dragon itu tetapi melirik ke arah pria pendiam di samping mereka.

Taehyung tidak berkata apa-apa, hanya membungkuk dan melakukan pertunjukannya.

"Di mana bosmu?" Jungkook terdengar sinis.

"Bos ada di dalam mobil menunggu tuan muda" jawab dragon.

"kamu bisa memanggilku Tuan Jungkook, karena aku hanya suka dipanggil Tuan di tempat tidurku" Jungkook menyeringai.

Taehyung melirik ke samping tetapi tidak terlalu memperhatikannya.

"Jungkook berperilaku baik" ucap Seokjin dari belakang.

"Jangan bertingkah seperti eomma hyung...ada yang bilang kalau ayahku seorang gay"

Baik dargon maupun taehyung berbagi pandangan sekilas.

"Hei Rm, aku merasa tidak bisa berjalan lagi, bisakah kamu mengangkatku dan membawaku ke mobil?" Jungkook bertanya pada RM.

Rm menatap Seokjin untuk meminta perintah dan sebagai balasannya Jin menggelengkan kepalanya dengan tatapan tajam.

"Tidak bos" jawabnya.

"Hmmmm sudah kuduga," desah Jungkook.

"Apakah dia akan menjadi pewaris rumah  Tuan Jeon? Lihat bos kita dan orang ini" gumam taehyung dengan dragon.

"Emm, hei siapa namamu tampan" Jungkook menunjuk Taehyung.

Taehyung menjadi panik karena dia melontarkan lelucon padanya.

"Dia taehyung nama panggilannya V, favorit ayahmu di antara anggota kami" jawab dargon.

"apa aku bertanya padamu? Atau dia bisu? Tapi aku mendengarnya mengoceh" jungkook

terdengar sedikit serius tanpa wajah tersenyumnya.

"Aku V" jawab taehyung.

Mereka mencapai mobil dan masuk ke dalam mobil yang mereka sarankan.

Di sana Tuan Jeon sedang menunggu putranya.

Dia menyapa putranya dan memeluknya.

Jungkook membalasnya dengan senyuman palsu beracun.

Tuan jeon, dargon, Jungkook dan taehyung berada di dalam mobil dan bergerak menuju mansion.

Ada lingkungan perayaan besar ketika mereka sampai di mansion.
Jumlah pelayan dan anggota lainnya bertambah dua kali lipat sejak terakhir kali dia melihat rumah itu.

Dan tempat dimana ibunya terbunuh masih menjadi nostalgia baginya.

Kakinya terjebak di jalan itu dan air mata mengalir dari matanya.
Taehyung mengerutkan kening memperhatikannya dan ayahnya memeluknya.
"masih merindukan ibumu?" Tuan jeon mencoba menghibur

"baiklah, bukan?" Jungkook bertanya
"Iya tentu saja aku merindukannya, dia satu- satunya cintaku" jawab tuan jeon jujur namun hal itu tidak membuat jungkook merasa.

Taehyung penasaran ingin mengetahui kematian ibunya yang tak pernah dibicarakan siapa pun di istana itu.

Dan kelakuan Jungkook agak aneh baginya.

"kemarilah semuanya, tuan mudamu ada di sini!!!!!" Tuan Jeon mengumumkan.
"Dia mirip istrimu" kata salah seorang lelaki tua yang masih bekerja dengannya

"iya, potongan kecilku tapi tidakkah kamu melihat dia memakai pakaian serba hitam dan tentu saja punya tato" kata Tuan Jeon dengan penuh semangat.

"Yah, itu darahmu Jeon, dia adalah kamu yang lain, kuat dan cerdas" puji pria itu.