15. pasar malem

32 6 0
                                    

Sehabis membayar makanan mereka pun langsung pergi menuju tempat dimana pasar malamny digelar

-----------------------------------------------------------------

Sesampainya mereka disana, pasar malam yang mereka kunjungi hari ini tampaknya sedang sangat ramai, terbukti banyaknya manusia berkerumun diarea lapangan tempat pasar malam yang digelarnya.

Terdapat banyak stan jajanan, makanan dan minuman, serta wahana-wahana mulai dari untuk anak-anak sampai dewasa ada di pasar malam ini, dan jangan lupakan pedagang yang menjual barang obralan, serta random.

"Mau jajan dulu apa, main dulu?" Tanya esha

"Jajan dulu aja lah" jawab levin, mereka mengangguk setuju lalu mulai mencari stan makanan yang mereka mau

"Itu ada cilor-maklor, beli yokk" ajak esha lalu langsung ke stan tsb, dan temannya mulai menyusul nya.

Kini, sudah ada banyak jajanan yang berada digenggaman tangan mereka, seperti cilok, cilor-maklor, odeng, sosis bakar, corn dog, dan seafood-seafood juga ada, mungkin di borong sama mereka. Tapi jujur aja yang paling banyak jajanan nya tuh cuman satu orang yaitu................esha.

Suka banget sama jajan dia makanya paling banyak, eh sama hadley juga ding, dia juga suka jajan tpi sekarang dia gak jajan banyak, katanya udah kenyang.

"Sha, itu lo makan banyak emang habis?" Tanya levin

"Kalo gak habis ya nanti tek bawa pulang" jawab esha

"Mau duduk dimana??" Tanya lexa, tampaknya mereka sedang mencari tempat duduk yang sesuai untuk mereka, namun, mata zanie tak sengaja menangkap bayangan seorang laki-laki, dengan perempuan sedang bergandengan tangan mesra, tentunya mood zanie langsung turun, dan menjadi murung.

"Nape lu zan?" Tanya zaline

"Hah, oh, hah??" Zaline menggelengkan kepalanya "gak kenapa-kenapa, udah ayok makan entarr pulang cape gue" ucap zanie yang membuat teman-temannya bingung, mereka saling berpandangan lalu setelah nya menghadap zanie

"Zan, baru aja 2 jam yang lalu kita disini, kok udah capek??, lagian kan disini kita baru aja(mau)makan, lu kenapa?, cerita aja" tentu mereka tau zanie tuh lagi gak mood, tpi yang bikin mood nya turun siapa??

"Gak, udah ayok kalo gitu main" ucap zanie lagi tapi mereka malah bingung pt2 "kenapa sih?" Tanya nya

"Ya lu bego apa gimana sih, liat gak jajanan seabrek-abrek ini?, dan mau ditinggalin gtu aja?" Ucap hadley "sayang anjerrr, gak sayang ame duitnya, tapi sama makanannya mubazir entar udah makan dulu" lanjutnya

Zanie menurut, dia langsung makan jajanannya, tergesa-gesa, beda sama temennya yang makan dengan anggunlyyy, eakkk

***

Masih dengan pendiriannya, disaat temen-temennya lagi teriak-teriak pas naik kora-kora, dianya malah bengong siapa lagi kalo bukan zanie.

Awalnya mood nya dia udah naik, tapi tiba-tiba dia liat orang yang tadi akhirnya turun lagi deh moodnya.

"Hhhh, hhhh cape teriak, udah nape si bang, entar tenggorokan gue sakit, hhhh" ucap zaline lemah, letih, lesu, loyo, lemes+ngos-ngosan

"Cape, gak kuat" ucap yarra, mereka sudah turun dari kora-kora karena sudah berganti giliran.

"Kemana lagi??" Tanya levin, tpi lexa malah mengkode dengan memutar kan bola matanya kearah zanie, mereka pun ngikutin arah tunjuk lexa

"Udah yuk pulang, cape" ucap singkat zanie, yarra menaikan satu alisnya tanda 'kenapa?'

"Gue baik-baik aja cuman rada cape, dari tadi kan gue aktif mulu, ayo jadikan kerumah zaline?" Ucap zanie, yarra menaikan satu alisnya kali ini tanda ia bertanya 'gimana?'

"Yaudah yuk pulang aja" final lexa, dan zanie yang duluan pergi ke parkiran dimana mobil nya berada disana.

Mungkin aja ya mungkin!, tuhan sedang tidak berada dipihaknya, buktinya ia dipertemukan kembali dengan orang yang sama dengan tadi. Orang itu sedang memakaikan helm kepada wanita yang tadi digandengnya

Zanie hanya tersenyum kacut. Harusnya itu gue batin zanie

"Udah- loh zanie?"

Zanie tersenyum ketika orang itu memanggil nya "hai kak, pacarnya ya?" Tanya zanie tudep, pasti tau siapa orangnya,

"Maaf??"

"Emm, sa pulang dulu ya" ucap leo "zan duluan" ucap leo rada...cuek?

Zanie hanya tersenyum lalu mempersilahkan leo dan wanita itu

"Oke, sekarang gue tau kenapa mood dia turun terus" ucap levin, sambil mengintip di semak-semak bareng yang lainnya

"Udah kan?, ayok cepet keluar" ucap yarra lalu mereka keluar bersama

"Sabarin aja zan, namanya aja jalan hidup pastinya gak selurus jalan tol" ucap zaline sambil nepuk pundak zanie, lalu mereka berpelukan seperti Teletubbies.

"Udah jangan nangis pasti ada cowo yang lebih baik dari kak leo, masih banyak kok" ucap hadley menenangkan zanie yang ternyata nangis.

Zanie cuman ngangguk aja "udah yuk balik" ucap zanie

"Rumah gue kan?" Tanya zaline, mereka mengangguk lalu mereka mulai pergi menjauh dari area pasar malem.

Drama Para Anak Remaja✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang