vote anjink. 😈 warn :"mute fetish pipis skip kalo jijik ak aj ga bs berkata kata , ooc parah ni mank"
Sebagai seorang yang masa depan nya sudah tertata rapih oleh kedua orang tua yang kau syukuri adalah orang yang terpandang mambuat hidup mu tak ada beban.
Walau terkadang merasa bosan karena hidup mu terasa tak ada tantangan nya tersendiri seperti teman mu Selena , yang kau tau kalian sangat berbeda dari dia yang kerja part time 6 pekerjaan sehari membuat mu jadi kasihan.
Goblok nya kamu malah ikut ikut sok ngide mencari pekerjaan part time.
"Ya walau hanya kerja di restoran pizza juga butuh ijazah dek!" ucap seorang yang frustasi meladeni seorang wanita yang nampak kaya bertanya tanya dengan tata cara kerja di sini.Laki laki dengan seragam restoran itu menatap mu heran , 'dikasih hidup enak malah milih ngelarat' dengan sabar dia menyadarkan mu.
"Dengerin ya , kerja itu ga enak . Kalo kamu kerja nyari enak nya ga bakal dapet"Laki laki dengan surai pirang itu menatap mu sabar seraya mengelus dada yang kian amburadul marah.
"Iya mas selo aja , jadi intinya cuma butuh ijazah kan?."(name) , kau menatap nya mantap dan di angguki laki laki itu.
"Yaudah ni dilihat ini ijazah nya" kau seraya memperlihatkan selembar berkas kepada nya dan di terima hangat oleh nya.
Tatapan nya nampak serius awal nya dan akhir nya hancur bertubi tubi dan kau mengetahui nya.
"Gimana mas?, itu Ijazah kan? ,kok mas nya gitu? . Itu berkas sah saya udah lulus pergurua-"pertanyaan mu disela oleh nya saat dia menggeprak meja .
"Kamu lulus dari universitas dengan jurusan dokter terus kamu mau kerja di restoran pizza di pertempatan gudang!?" nafas nya tergesa gesa saat mulai tak terima , gelar mu sudah cukup bekerja sebagai dokter nah lu nya kenapa kesini.
Laki laki itu mulai pundung ketika kau masi dengan polos nya menatap nya dengan sepuncuk harapan.
"Iya kamu diterima"
"WUHUU!"
.
.
.
Kamu sudah bekerja disini selama 1 bulan setengah dan itu membuat Yin selaku orang yang pertama kau temui disini geleng geleng.
Ia pikir kau akan resign dalam seminggu pertama rupanya kau betah di tempat yang note bane nya tempat aneh.
Kau betah disini karena atasan mu ganteng belum nikah sering kasih kamu bonus spesial lagi😈.
(name) tetaplah (name) , kamu selalu kepalang kabut oleh pria maskulin siapapun itu.Bahkan lobang mu tak segan meronta ronta(😔).
"(name)! , taroh ini digudang dong!"Yin.
Kau melihat nya membawa satu kotak membuat mu mengangguk sigap menerima nya dan mulai berisiul pergi.