BAB : 3 SUASANA RUMAH

7 1 0
                                    

" Nay ayok ke kantin " ucapnya sambil senyum²

Akhirnya mereka ber dua pergi ke kantin dan nayana menteraktir zea

Setelah mereka selesai jajan mereka hendak kembali ke kelas mereka

(Zea dan nayana kembali ke kelasnya)

Beberapa menit kemudian bel masuk berbunyi
(Tengg..tengg.teng..)

Semua murid masuk kedalam kelas masing-masing,

Pelajaran telah berakhir dan waktu nya para murid pulang

"Oke anak² pelajaran hari ini cukup sampai disini kalian boleh pulang" ucap Bu guru

//Baik buuu..//

"Akhirnya pulang juga" ucap zea sembari membereskan buku² nya

" Eh kamu pulang sama siapa ze..?? " tanya Nayana

"Gatau nih, palingan juga mesen Gojek " jawabnya

"Mending kamu balik bareng aku aja, aku bawa
mobil, lagian rumah kita searah ini " ucap Nayana sembari menawarkan tumpangan untuk nya.

"Emm yaudah kalo gitu kita pulang bareng" ucap zea

Mereka pulang bareng, dan sesampainya di rumah

Zea mendapati sang ibu yg telah menunggu putrinya pulang,

ibu zea memasak menu kesukaan zea sembari menunggu zea pulang

(udang, cumi, dan tumis kangkung adalah menu favorit zea)

" Mah zea pulangg..," teriaknya sembari melepas sepatunya

" Eh anak mama udah pulang," ucap mama raeesa sembari menghampiri anaknya

" Zee kamu pergi mandi dulu, kalo udah selesai, kamu ke dapur mama masakin menu kesukaan kamu" ucap nya sambil memegang tangan zea

"Yey mama masakin aku menu kesukaan aku, makasih ya mah aku sayyang mama" ucap gembira sembari memeluk sang mama

" Iya sayang.., udah sana kamu mandi dulu gih, mama sama ayah tunggu di dapur biar bisa makan bareng²" ucap mama raeesa sambil melepas pelukan zea dan membuat zea menghadap kamarnya untuk bersih²

"udah sana² mandi dulu terharunya nanti aja mama udah laper nih "

"Iyaa.. iyaa.. deh aku mandi " ucap zea

Zea bergegas menuju ke kamar nya setelah kekamar ia langsung pergi mandi untuk membersihkan diri

Zea selesai membersihkan diri dan hendak menghampiri sang mama dan ayah nya yg sudah menunggu nya untuk makan

"Waww makan enak nih " ucapnya
Zea bersemangat setelah melihat makanan kesukaannya

" Sini² kamu duduk di samping mama" ucap mama raeesa

"Iya mah" ucap zea

Akhirnya mereka makan bersama,
zea terus² an memuji masakkan mamanya yg sangat enak

"Zee makan dulu jangan muji mama terus nanti kesedak loh" ucap mama

"Tapi mah ini bener² enak" ucapnya sembari mengunyah makanan

" Ehh zea udah jangan bicara lagi nanti kesedak" ucap ayah sabasta sembari mengkhawatir anak tunggal nya

( Eehoo.. eehoo...eehoo..) Zea tersedak makananya

"Tuh kan mama sama ayah udah bilang, jangan bicara dulu kalo lagi makan"

"Jadinya kesedak kan "

"Nih air kamu minum dulu" ucap mama raeesa yg mengkhawatir kan putri nya

Zea mengambil air yg di beri mama nya dan meminum nya

" Ugghh , makasih mah"

" Makanya kalo lgi makan jangan banyak omong kesedak kan jadinya" ucap mama raeesa

" Iya iya mah , maafin zea ya" ucap zea

"Yaudah lanjutin makannya" ucap mama raeesa

(Zea melanjutkan makan nya tanpa bicara terus²an)

Keluarga zea selesai makan, dan zea kembali ke kamarnya

Meskipun mereka hidup sederhana tapi keluarga zea sangat bahagia, tidak seperti keluarga Nayana meskipun ia di kelilingi harta yg berlimpah tapi orang tuanya jarang ada waktu untuknya

//Setiap Nayana kembali kerumah ia hanya melihat rumah yg megah namun sepi tidak ada orang selain ia dan pembantunya//

//Orang tua nayana jarang ada di rumah karena mereka sangat sibuk dengan pekerjaan nya masing-masing hingga hampir tidak pernah menghabiskan waktu bersama putrinya//

//Nayana selalu merasa kesepian //

Setelah Nayana kembali, seperti biasa ia hanya melihat rumah yg kosong, dan ia langsung pergi ke kamarnya tanpa bicara apapun dan membaringkan diri di ranjang

//Huuuu.... huffft..// ia menarik nafas dalam² dan menghembuskannya, ia terlihat sangat lelah

(Beberapa menit telah berlalu,)

Ada seseorang yg mengetuk pintu kamar nayana

//Tok..tokk.. tokkk..//"non mandi dulu yah habis mandi non turun ke bawah bibi masakin makanan buat non" ucapnya dari luar kamar

"Iya. Bii." Teriaknya

Nayana selesai mandi, dan turun ke lantai bawah untuk makan,

Setelah turun, yahh dia melihat meja makan yg sangat besar namun hanya ada satu orang saja yg makan

Akhirnya ia memanggil Bi hani (art nya) untuk makan bareng di meja besar itu

"Bii sinih dulu" teriak Nayana memanggil Bi hani

"Iya non butuh sesuatu" tanya bi hani

"Engga bi, aku cuma mau ngajak bibi makan bareng soalnya aku kesepian di meja sebesar ini cuma ada aku, mau ya bii" pintanya

"Gimana ya non"ucap bi hani

Nayana membujuk bi hani agar mau makan bareng dengannya

"Ayolah bii, mau yahh, please" iya memohon sama bi hani agar mau menemaninya makan di meja makan

"I-iYa udah deh, bibi mau" ucap bi hani

(Non naya kasihan juga ya,orang tua nya jarang ada waktu untuknya sehingga iya merasa kesepian) ucapnya dalam hati sembari menatap Nayana dengan wajah sedih

Bi hani dan nayana makan bersama,
dan akhirnya mereka sudah selesai makan ,
Nayana hendak kembali ke kamarnya, dan kembali membaringkan diri di ranjangnya

Nazeea Elvira Pradiptha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang