[BL]Anak-anak yang dibesarkan oleh bos kaya bisa menggigit

Bab 59

Keesokan harinya!

    Ketika Jiang Li baru sampai di depan pintu kelas, dia melihat Xu Fan dan Zhou Chen, yang biasanya datang tepat waktu, sudah duduk di tempat mereka... mengerjakan soal dengan sangat tidak ilmiah dan tidak bisa dipercaya!

    Xu Fan sedang menghadapi masalah sulit. Karena teman sebangkunya Jiang Li tidak ada, dia hanya bisa bertanya kepada Zhou Chen.

    Begitu Xu Fan mengangkat kepala, dia melihat Jiang Li berdiri di depan pintu dengan ransel di punggungnya, tampaknya melamun ke arah mereka.

    Dengan hanya belasan orang di kelas, tidak heran jika Jiang Li merasa seperti sedang bermimpi.

    "Teman sebangku, kamu berdiri di pintu seperti penjaga pintu?!" Xu Fan bingung, lalu memanggilnya, "Cepat masuk!"

    Beberapa orang di kelas yang mendengar suara itu langsung menoleh dan memperhatikan Jiang Li. Dalam keadaan melamun, Jiang Li bahkan merasa seperti dia adalah monyet yang sedang dipertontonkan di kebun binatang.

    Jiang Li tidak tertarik menjadi monyet, jadi dia tersadar, merapikan tali ranselnya, melangkah masuk, berpikir bahwa dia bukan berdiri di pintu sebagai penjaga, tetapi merasa seperti dia sedang bermimpi.

    Baru duduk, Xu Fan mendekat, "Teman sebangku, apakah kamu melihat jelas tulisan kecil yang aku buat untukmu kemarin?!"

    Jiang Li: ?

    Jiang Li langsung teringat tentang "ucapan selamat ulang tahun" kecil yang dia dan Zhang Hao buat, dan seketika dia ingat bahwa tulisan kecil itu bahkan membuatnya mengalami mimpi buruk. Kulitnya langsung merinding.

    "........... Haha." Jiang Li tersenyum canggung, menjawab, "Lumayan!"

    Mata Xu Fan langsung bersinar, dan soal yang sulit itu seketika terlupakan.

    Jiang Li dengan tenang mengalihkan topik, "Kenapa kalian datang sangat pagi hari ini?"

    Xu Fan: "Tidur nyenyak, jadi datang."

    "Lalu, menurutmu, tulisan yang aku buat bagus atau yang Zhang Hao buat?!" Xu Fan kembali menarik topik, tampak sangat antusias, matanya menatap Jiang Li, seolah-olah jika Jiang Li mengatakan tulisannya tidak bagus, dia akan menangis di tempat, "Kenapa? Kamu tidak pikir tulisanku bagus?"

    Jiang Li: .........

    Jiang Li, yang terbangun dari mimpi buruk setelah membaca dua tulisan kecil semalam, merasa seperti dia sedang menghadapi teka-teki dunia yang sangat sulit, tidak bisa berpikir, dan hanya merasakan sakit kepala yang sangat hebat!

    Kalian berdua menulis sama buruknya! Tidak ada yang tahu ukuran mereka sendiri?! Jiang Li berteriak di dalam hati!!!

    Dia tidak tahu bagaimana menjawab pertanyaan itu. Saat itu Zhou Chen berbalik, dan Jiang Li merasa seperti melihat penyelamat. Begitu Zhou Chen yang memegang latihan soal berbalik dan bertemu tatapan Jiang Li, dia langsung merasa kepala kulitnya merinding.

    Mata Jiang Li bersinar, tersenyum, "Sebenarnya, aku rasa tulisan kalian berdua cukup bagus, tetapi kita harus meminta pendapat Zhou Chen tentang mana yang lebih baik atau buruk."

    Zhou Chen: ..............

    Xu Fan melihat ke arah Zhou Chen, matanya penuh harapan menunggu penilaian Zhou Chen, hampir terlihat seperti dia ingin wajahnya berbicara, 'Segera puji aku, puji tulisanku.'

    Namun Zhou Chen jelas merupakan orang yang sangat jujur dan adil, tidak memihak siapapun. Dia mengangkat kelopak matanya dan langsung berkata, "Semua sama-sama membuat otak menurun."