Warning typo bertebaran di mana-mana!
Hari ini tepat di adakanya pemakaman aeris,
Aeris benar-benar pergi
"Hixs bilang sama gue kalau semua ini bohong"tangis hikaru pecah
"Hikaru yang sabar"kinara
Setelah kejadian semalam aeris menghembuskan nafas terakhirnya,
"Coba kemarin gue anterin dia,semua ini gak bakalan terjadi hixs"zhang hao
Cuaca hari ini benar-benar mendukung perasaan mereka semua yang datang ke pemakaman
"Kita pulang yok sebentar lagi hujan turun"pinta sungmin
"Gue masih pengen di sini"kata wooseok
"Gue juga"zhang hao
Mereka semua mengangguk,mereka tau perasaan zhang hao dan juga wooseok yang sebenarnya
Sebenarnya hikaru tidak ingin pergi akan tetapi kedua orang tuanya dan juga hikari memaksanya untuk pulang
"Lo tau wooseok,gue sempet nyesel gak bisa menjaga aeris,gue nyesel udah bikin dia pergi untuk yang kedua kalianya"
Wooseok mendengarkan perkataan dari zhang hao
"Dan sekarang aeris bener-bener pergi"
"Zhang hao"
Zhang hao yang di panggil reflek menoleh
"Lu tau?gue juga nyesel karena gak bisa ngungkapin perasaan gue,gue terlalu gengsi,dan sekarang semuanya terlambat"
Wooseok dan juga zhang hao berada di sana cukup lama sebelum hujan turun dan memaksa mereka pergi dari sana
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Dan di sini lah gyuvin di dalam jeruji besi
"Lo bodoh gyuvin,LO BODOH"
umpat gyuvin
Ia menyesal tapi semuanya percuma saja
"Hixs maafin gue aeris,maafin gue,gue beneran gak tau kalau endingnya bakalan gini,hati gue cuma di penuhi dengan dendam,maafin gue aeris"
Gyuvin menangis sejadi-jadinya di dalam sel penjara,mau bagaimana lgi,nasi sudah menjadi bubur,tidak akan bisa kembali seperti semula
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."KINARA"
Kinara terbangun dari tidurnya,ia memimpikan hal aneh
"Kinara lo kok malah tidur di kursi penonton sih"
"Hah?"
"Lo tidur pas kita lagi nonton pertandingan basket,lo gak bangun² dari tadi,liat noh anak-anak fantasy boys menang"
"Aeris?"
"Kenapa?"
"Lo belum mati?"
"Lo doain gue mati?ner bener lu"
Aeris menjitak kepala kinara
"Lo serius"tanya kinara
"Ya iyalah lah,lo kenapa sih hah?jangan bikin gue tambah bad mood karena anak-anak zb1 kalah,noh grup yang lo dukung menang"
Benar,kinara ingat,tadi ia tertidur di saat menonton permainan bola basket antar sekolah,
Apakah yang dia alami tadi hanyalah mimpi?
"Aeris coba tampar gue"
"Eh ogah,gue gak mau ya di kira kdrt"
"Ah cepetan"
"Oke"
Plak
Aeris menampar kinara cukup kuat dan rasanya memang sakit"Aw"
"Gimana sekarang?"
"Fixss gue mimpi"kinara menerjang tubuh aeris lalu menciumnya berkali-kali
"Pliss lo imut jangan mati dulu"kinara
"Lo gila ya"aeris berusaha menghindar akan tetapi tenaga kinara jauh lebih besar darinya
"Lo berdua lesbi?"
Kinara dan juga aeris menoleh ternyata minseo
"Enak aja,gue normal kalik,buktinya hubungan gue sama gyuvin langgeng tuh sampai 2 tahun"
"2 tahun doang bentar lagi juga putus"hikaru
"NGOMONG APA LO BARUSAN?"
"2 TAHUN DOANG BENTAR LAGI JUGA PUTUS"
"SEPUPU SIALAN"
Dan terjadilah aksi kejar-kejaran di antara mereka berdua
"Gue izin ke toilet sebentar"
Kinara pergi ke toilet wanita
"Jadi semua ini hanya mimpi kenapa bisa nyata banget sih hadeh"
Kinara membasuh wajahnya di wastafel
Tanpa di sadari ada seseorang yang mengintip di balik salah satu bilik toilet,seseorang itu tersenyum menyeringai
"Ternyata pemutar waktunya berhasil"
Dia hikari sosok yang saat ini mengintip di salah satu bilik toilet
End🗿
Udah gini doang endinganya,di bilang plotwis pun enggak,
Eh jangan salfok sama hikari yang berada di toilet wanita
Btw sebenernya hikari dalang di balik semuanya
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEROBASEONE X FANTASY BOYS
Actionhanya karena satu kesalahan harus terjebak di lingkungan para cogan? End♡