U're My Venus [BL]

03 : Nightride

Happy Reading

-🍫-

"Heska, lo sering ga keluar jalan jalan jam segini?" tanya Aster.

Mereka berdua kini duduk di atas motor vespa milik Heska mengelilingi jalanan sekitar sana.

"Engga"

"Lo harus coba, seru"

"Hah?" tanya Heska karena suara Aster tertiup angin.

"Lo harus coba jalan jalan malam gini, seru"

"Hah!?"

"Makanya deketan duduknya, sekalian peluk"

"Dih gak mau!"

"Nah baru bilang gini aja di denger"

"....."

Aster tertawa "Lo tau ga kenapa gue bisa suka sama lo?"

"Hah?"

Aster menghela nafasnya, Ia pun memelankan sedikit laju motornya.

"Gue suka sama lo Hes, lo kapan mau terima gue?"

"Gue masih normal, gue masih suka cewek" ucap Heska

"Oh ya? punya mantan berapa?"

Heska diam.

"Gue tebak lo belum pernah pacaran sama sekali kan?"

Jawaban Aster tepat sasaran.

"Mau nyoba sama gue gak? dijamin seru"

"Engga makasih."

Aster tersenyum. "Ada dagang bakso tuh, mau gak? Lo laper?"

"Gak, dagang bakso apa yang buka malam malam gini? pasti pembelinya hantu"

Aster langsung tertawa.

"Kok ketawa?"

"Lo lucu bange tau Hes, dagang makanan di pinggir jalan itu banyak malam malam gini. Orang orang yang lembur kerja pasti bakal cari makan jam segini"

"Lo pasti sering ya keluar malam malam gini?" ucap Heska

"Sering, kota di malam hari itu tenang banget"

"....."

"Gue punya satu tempat bagus banget, lo mau kesana gak?"

"Gue gak mau kesana!"

"Engga sekarang, tempatnya agak jauh, lo juga malah pakai kaos sama celana pendek doang. Engga dingin emangnya?"

"Biasa aja"

Aster pun melirik ke pinggir jalan dimana ada sebuah warung kecil yang menjual bensin eceran.

Namun saat Ia melihat ke spion, ternyata Heska sedang melihat ke arah yang berbeda. Tidak apa apa kan jika Ia ingin lebih lama bersama lelaki itu?

Heska pun mendapati Aster sedari tadi melihatnya dari spion. "Apa liat liat?"

"Dari tadi gak ada dagang bensin nih, gimana dong?" ucap Aster