ORACLE

[3]. mine

GUE NGGAK MAU CUAP-CUAP LAGI JADI MENDING GAS BACA AJA⚠️

EH SEBELUM ITU KALIAN UDAH VOTE DAN KOMEN CERITA INI YAWW

SEPERTI BIASA GUYS KALO ADA TYPO LANGSUNG KABARIN GUE DI KOLOM KOMENTAR ⚠️

⚠️🔞🔞🔞⚠️

[⚠️ADA KATA-KATA KASAR DAN UMPATAN⚠️]

HAPPY READING!!

•

•••

"BANGSAT!!"

sandra mematung di belakang punggung kekasihnya. ketakutan menyelimuti nya ketika mereka bertiga mendapati kamar 203 tidak berpenghuni.

siapa sangka jika di dalam kamar tidak ada oracle.

"lo tenang bro, mungkin oracle udah pulang duluan karena nggak sanggup sama tantangan nya." sahut axel berusaha menenangkan Sean.

"pulang duluan?" Sean tertawa sinis sambil menyingkirkan tangan axel kasar.

"oke, maaf. tapi bisa jadi kan?"

"he! tolol!" sahut sean tidak bersahabat, "oracle ke sini gue yang ajak, dia mana tau alamat nih tempat bego!"

mereka melupakan fakta itu.

damn it!

"coba lo telpon."

"hp nya sama gue!!"

"kok bisa sama lo?"

"ya karena bisa di gue!"

"lo berdua bisa berhenti nggak?? fokus!! kita nggak tau sekarang oracle ke mana." sahut sandra.

bisa-bisanya mereka berdua ini. lagi di situasi genting seperti ini, masih ada space untuk bertengkar.

"tapi semua ini salah lo! kalo aja lo nggak ngasih tantangan aneh lo itu! oracle pasti masih ada di samping gue!"

"kok lo jadi salahin sandra??" ujar Axel kurang suka dengan cara penyampaian ucapan Sean.

"terus salahin siapa? angin??"

"nggak ada salahin siapa-siapa, oracle juga udah besar, udah gede, dia tau dan bisa pulang kapan aja tanpa perlu ngasih tau kita."

"lo pikir oracle sama kayak cewek lo yang tiap hari ngilang tanpa kabar?"

Demi apapun, sean benar-benar khawatir dengan keadaan oracle saat ini.

kekhawatiran nya semakin jelas begitu sang ibu menelpon dirinya. jelas ingin menanyakan keberadaan Oracle ketimbang putra nya sendiri.

mama is calling...

"bangke!! mama gue nelpon tai!!" panik sean.

"angkat!!" kenapa sandra ikut panik juga?

tapi, siapa yang tidak kenal mama sean?