1

14 0 0

oleh zeliva123

oleh zeliva123

Hari ini di academy tak ada yang istimewa hanya saja tingkah para murid yang membuat guru pusing 1000 keliling.

"Hei jangan berlari di koridor!"
Teriak seorang guru

"Maaf pak Bram!"
Balas murid itu

"Dasar anak muda jaman sekarang..."
Ucap Bram kembali

"Ingat dirimu sebelum menjadi guru di academy ini kau bahkan lebih nakal dari vio"
Ucap seorang guru wanita di samping Bram

"Jangan terlalu jujur Farah..."
Ucap Bram lesuh

"Sudahlah ayo kita keruang guru,kata Viana akan ada rapat mengenai para siswa siswi baru"
Ucap Farah

"Hah!!ada murid baru kah Bu?!"
Teriak seorang siswi di belakang Farah dan Bram tiba-tiba

"Astaga...Rumi...kamu bisa tidak jangan mengagetkan gurumu yang sudah berumur 36 tahun ini"
Ucap Bram

"Kurasa dirimu saja karna aku masih berusia 25 tahun"
Ucap Farah

"Langsung nembus tuh kata-kata"
Ucap siswa yang duduk diatas pagar pembatas

"Leon turun,nanti dirimu bisa terjatuh"
Ucap Farah

"Turun ga nanti kalau dirimu jatuh terus hilang ingatan aku tidak akan mengulang materi hanya karna dirimu"
Ucap Bram

Leon yang di tegur hanya diam dan terus menatap lurus ke luar gerbang academy

"Aku penasaran bagaimana lady Revanya membuat academy ini dalam waktu 2 hari..."
Ucap Leon

"Semua itu bisa terjadi, seperti yang kalian tau kakak dari lady Revanya adalah Saintess dan dirinya juga memiliki sihir hitam yang dia terima oleh penyihir hitam yang telah membangun kekaisaran ini bersama kaisar"
Ucap Farah

"Ibuku pernah bilang kalau saat umur lady Revanya 19 tahun lady Revanya sempat sakit tapi dia tetap menghadiri hari dimana lady rosaly di penggal karna telah meracuni anak bungsu dari keluarga Duke voucter"
Ucap Rumi

"Walau penggunaan sihir hitam tapi hati dari lady tetap putih"
Ucap seseorang yang datang dari belakang mereka

Kerena terkejut mereka berempat reflek menoleh kebelakang dan melihat siapa yang ada di belakang mereka

"E-eh...salam matahari kekaisaran yang mulia putra mahkota"
Kata mereka berempat lalu menunduk hormat

"Angkat kepala kalian,oh ya ini academy jadi panggil aku dengan sebutan nama saja"
Ucap putra mahkota

"Baik kyler"
Ucap Bram

"Kalian tidak ke ruanga guru?"
Tanya kyler

"Eh iya!"
Ucap Farah seketika tersadar

"Kami izin pamit kyler"
Ucap Fara lalu menarik tangan Bram dan berlari ke arah ruang guru

'jika kalian bertanya kenapa ga pake sihir aja,karna di academy tidak ada yang boleh menggunakan sihir kecuali saat praktek,guru menjelaskan dan memberi contoh,dan di luar lingkungan academy.'